Pemerintahan - page 158

Masih dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Ngawi bersama PWI Kabupaten Ngawi gelar Sarasehan bertajuk Membentuk Pers Sehat, Inspiratrif, Cerdas dan Berwibawa di Era Digital di Ruang Data Pendopo Wedya Graha Ngawi, Rabu (16/02/21).

Hadir sebagai narasumber Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, Dahlan Iskan, Ketua PWI Jawa Timur, Lutfi Hakim yang diikuti anggota PWI Kabupaten Ngawi, Magetan, Ponorogo, Madiun dan puluhan Jurnalis di Ngawi.

Disampaikan Bupati Ngawi bahwa insan pers sebagai mitra strategis dalam menyebarluaskan informasi terkait program kegiatan Pemerintah Daerah sekaligus sebagai monitor dalam setiap kebijakan dan program yang dijalankan, “Mewartakan serta mensosialisasikan setiap kegiatan Pemerintah dalam rangka membangun trust masyarakat sehingga partisipasi masyarakat hadir,” ujarnya.

Dalam peran strategis tersebut menurut Ony Anwar Harsono diperlukan kompetensi yang mumpuni untuk insan pers.

Hal yang sama juga disampaikan Ketua PWI Jatim, pasalnya jurnalis yang kompeten sangat berperan sebagai kontrol sosial dalam sistem pemerintahan, “Jurnalis harus berkompeten sebagai kontrol sosial sistem pemerintahan yang ada didepan kita,” tandas Lutfi Hakim.

Sementara Dahlan Iskan mengatakan Wartawan adalah profesi mencari informasi dan menyebarluaskannya namun seorang wartawan boleh salah dalam memberitakan sebuah informasi, “Namun juga bukan berarti wartawan yang salah itu membiarkan karyanya salah, ketika sudah mengetahui salah harus segera di perbaiki,” ujarnya. (Kominfo)

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menjadi narasumber di Podcast bertajuk DI’s Way bersama Dahlan Iskan, Rabu (16/02/22) di kediaman Bupati Ngawi.

Menjadi tanah kelahiran Ayahnya, dan penghasil padi tertinggi di Jawa Timur adalah alasan Dahlan Iskan memilih Kabupaten Ngawi dan Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono sebagai narasumber di Podcast miliknya. Menurutnya, capaian ini tidak lepas dari upaya Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam peningkatan produktivitas padi, “Pertumbuhan disektor pertanian ini, tentu tidak lepas dari program Pemerintah Daerah di bawah kepemimpinan Mas Ony Anwar,” katanya.

Menanggapi hal itu, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono mengungkapkan bahwa peningkatkan produktivitas padi tersebut dengan meningkatkan indeks tanam dengan mengupayakan kecukupan air di pengolahan lahan pertanian, dengan memberikan fasilitas kemudahan akses listrik ke area sawah, “Kami telah melakukan kesepakatan kerjasama bersama PLN, untuk fasilitasi listrik masuk ke area sawah. Sehingga, dalam setahun di Kabupaten Ngawi tanam padinya sampai tiga kali, dengan produktifitas setiap tahun mencapai 900 ribu ton lebih,” jelasnya.

Tidak hanya padi, Ony Anwar Harsono di sela Podcast ini menyebutkan ada varietas buah unggulan asli Ngawi, diantaranya Alpukat Merona dengan warna khasnya merah merona dan gurih rasanya ketika matang, “Ini seperti pisang kulitnya tipis, mudah mengkonsumsinya,” tuturnya.

Sebagai narasumber di salah satu Podcast terkenal ini menurut Ony Anwar Harsono bisa sebagai ajang promosi dan pemasaran produk unggulan Kabupaten Ngawi, “Dengan masuk di Podcast ini, dapat dijadikan etalase produk UMKM Kabupaten Ngawi,” katanya sambil tersenyum. (Kominfo)

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono hadiri Bimtek Peningkatan Sumber Daya Manusia Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Ngawi oleh Dinas Sosial Kabupaten Ngawi, Selasa (15/02/22) River Hill, Tawangmangu, Karanganyar.

Peningkatan Kapasitas sumber daya manusia bagi Pendamping PKH, menurut Bupati Ngawi memiliki peran penting salah satunya dalam percepatan penanggulangan kesejateraan sosial di Kabupaten Ngawi, “Ada beberapa program kegiatan yang dapat disinergikan dan dikolaborasikan dengan pendamping PKH dalam rangka percepatan penanganan kemiskinan di Kabupaten Ngawi,” ujarnya.

Ditambahkan Ony Anwar Harsono dengan sinergi dan kolaborasi yang didukung inovasi serta kreatifitas pendamping PKH, dengan sejumlah program lintas sektor untuk penanggulangan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Ngawi, segera lebih cepat dirasakan masyarakat, “Alhamdullilah pendamping PKH di Ngawi, kompak dan guyub rukun dan bersinergi dalam upaya pengentasan kemiskinan di Kabupaten Ngawi. Sehingga, masyarakat bisa cepat merasakan manfaatnya,” tuturnya.

Diungkapkan Bupati Ngawi, salah satu inovasi upaya penanggulangan di Kabupaten Ngawi adalah Subuh Bergerak yang merupakan upaya membangkitkan serta me ningkatkan semangat etos kerja masyarakat di Kabupaten Ngawi, “Ini menjadi salah satu trigger, semangat bagi masyarakat untuk bekerja,” ujarnya.

Sementara Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Kusnadi yang turut hadir dalam acara ini menyatakan DPRD Prov. Jatim mendukung kegiatan Pemerintah Daerah dalam upaya pengentasan kemiskinan di daerah, “Dengan komunikasi dan kolaborasi, DPRD Provinsi Jatim siap membantu program Pemerintah Kabupaten Ngawi,” ujarnya.

Hadir juga dalam acara ini Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar, dan Pendamping PKH se- Kabupaten Ngawi. (Kominfo)