Wabup Ony Anwar Kunjungan Kerja di Desa Geneng
Ngawi 5 April 2018 di Kantor Kepala Desa Geneng diselenggarakan Kunjangan Kerja Wakil Bupati Ngawi di Desa Geneng Kecamatan Geneng. Hadir pada acara ini Wabup Ony Anwar, ST MH, Kepala Dinas PU, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, Camat Geneng, Danramil, Kepala desa dan warga Desa Geneng.
Ony Anwar mengatakan kunjungan ke Geneng dengan maksud sosialisasi dan koordinasi percepatan pembangunan Kabupaten Ngawi, dimana fokus pembangunan Kabupaten Ngawi adalah dibidang infrastruktur , dan terkait anggaran infrastruktur jalan dan jembatan mengalami peningkatan yang besar, di tahun 2011 sebesar 18 milyar dan di tahun 2018 menjadi 200 milyar . Tahun 2018 penyerapan dana baru 15%, diharapkan penikatan penyerapan menjadi 60-65% , ini dilihat dari panjang jalan di Ngawi sepanjang 744km. Prioritas pembangunan jalan adalah jalan-jalan dengan beban tonase berat dan jalan menuju destinasi wisata. Pembangunan jalan harus diimbangi dengan peningkatan kegiatan infrastruktur di pedesaan.
Yang kedua Pelaksanaan penggunaan dana desa membutuhkan orang-orang yang berkopenten dengan teknologi informasi, serta dengan mefasilitasi Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah(TP4D), kejaksaan dan kepolisian untuk memeriksa kegiatan penggunaan dana desa, ini diharapkan agar perangkat desa menggunakan sistem sistem administrasi pemerintahan yang baik. sehingga kegiatan penggunaan dana desa cukup diperiksa kabid di inspektorat Pemkab Ngawi, dan tidak perlu dilimpahkan ke pihak berwajib. Ony menambahkan bahwa Pemkab Ngawi mencanangkan program One Vilage One Produk One Destination, yang akan memunculkan desa wisata di ngawi, hal ini didukung dinas PU dengan pembangunan Infrastruktur, dan Dinas Pertanian dan Perkebunan untuk pengolahan hasil pertanian unggulan Kabupaten Ngawi agar mempunyai nilai tambah, salah satunya adanya fasilitas Agroteknologi park (Bagian Humas dan Potokol)
Keluarga Garda Terdepan Cegah Narkoba
Penyalahgunaan Narkoba saat ini sudah sangat mengkhawatirkan, pasalnya saat ini sudah menjangkiti generasi muda penerus bangsa, apa jadinya bangsa ini kalau generasi penerusnya pecandu Narkoba? Kondisi inilah yang mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi untuk terus berupaya dan berkomitmen memerangi peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, salah satunya dengan menggelar Pelatihan Keluarga Sakinah dan Narkoba, Kamis (5/4) di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi. Kegiatan ini dihadiri, Asisten Pemerintan dan Kesra, Anwar Rifai, Forkompimda, dan Organisasi Kewanitaan di Ngawi.
Dalam sambutannya, Anwar Rifai mengatakan narkoba tetap menjadi musuh utama bangsa. “Pembinaan keluarga sakinah, saat ini sangat penting. Karena narkoba sekarang ini sudah benar – benar mengganggu terutama dikalangan generasi muda,” ujarnya. “Saya tegaskan, waspadalah, dan perangilah, sebab narkoba penghancur masa depan bangsa,” tandas Anwar Rifai.
Ironisnya, saat ini penyalahgunaan narkoba menjangkiti ibu rumah tangga juga, bahkan anak – anak. Banyak keluarga harmonis berantakan gegara barang haram ini, semua yang indah dan membahagiakan di keluarga bisa hancur juga. Anwar menambahkan, kemasan narkoba sekarang ini sudah beranekaragam. “Narkoba bahkan sekarang sudah dikemas dalam segala bentuk kemasan, seperti minuman, rokok, permen, coklat,” bebernya
Ia juga menegaskan narkoba sangat merugikan, termasuk untuk diri sendiri, kesehatan, mental, ekonomi, dan kreativitas. “Jika sudah terkena narkoba, pasti akan kecanduan. Akibatnya, pasti akan membeli dengan harga yang lebih mahal lagi. Selain itu, juga sebagai sumber kejahatan,” ungkapnya panjang lebar. Yang sangat merisaukan, belakangan narkona sudah menjelma menjadi permen coklat yang diedarkan di Taman Kanak – Kanak (TK) atau Sekolah Dasar (SD). “Bandar narkoba itu, tidak pakai ragu – ragu, diluar negeri sudah seperti home industry,” ujarnya. Lebih lanjut, ia katakan kalau hasil produksi itu, harus dipasarkan dengan berbagai cara, termasuk Indonesia. “Bisa dibilang Indonesia masih banyak memiliki celah, dan menjadi sumber marketing narkoba,” tuturnya. Katanya lagi, motivasi, kreatifitas, inovasi semua hilang karena benda ini, apalagi anak – anak sungguh berbahaya.
Makanya keluarga memegang peranan penting dalam mendidik anak menjadi baik. Sebab keluarga menjadi basis utama dalam menangkal penyalahgunaan narkoba. Jika anak dalam masalah, sudah seharusnya keluarga menjadi tumpuan curhatnya anak. “Kita harus bisa mendengarkan anak, member solusi, dan harus selalu ada. Kalau bisa komunikasi setiap hari,” pesannya. (kominfo)
Menggali Potensi Dengan Festival 5 In 1
Peran jajaran Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk turut serta mempromosikan potensi Kabupaten Ngawi patut diajungi jempol. Ya, seperti yang dilakukan UPT Puskesmas Kwadungan dan Geneng dengan menggelar Lomba Festival 5 In 1, yakni keterpaduan lima kegiatan dalam satu festival dan dilombakan, seperti yang diungkapkan Kepala UPT Puskesmas Kwadungan, drg. Rika Wandasari saat dihubungi melalui pesan whatsapp. Ia menyampaikan bahwa 5 In 1 ini diantaranya rumah sehat, PMT Posyandu, Alat Permainan Edukatif (APE) PAUD dan TK, Mading dan Inovasi Pelayanan Publik. Acara ini bertempat di Desa Kendung Kecamatan Kwadungan, Kamis (29/3) lalu.
“Untuk lomba rumah sehat diikuti 45 rumah di dusun Gedong desa Kendung, sedangkan lomba PMT diikuti 58 Posyandu dari 45 Posyandu di Kecamatan Kwadungan dan 13 Posyandu dari Kecamatan Geneng, untuk APE dari 22 PAUD/TK dan RA, Mading dari 24 SD, 3 SMP, dan 2 SMA,” ungkap Rika.
Hadir dalam acara ini Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono, Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar, ST, MH, Kepala Dinas Pendidikan Ngawi Drs Abimanyu, M.Si, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Ngawi, dr. Yudono, dan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Kwadungan.
Dalam sambutannya Bupati Ngawi mengatakan, kalau acara ini sungguh luar biasa, dan menjadi yang pertama kali di Kabupaten Ngawi selama menjabat Bupati, “Saya berharap tahun depan lebih menarik lagi dan spektakuler,” kata Budi Sulistyono di hadapan undangan yang hadir.
Di kesempatan yang sama Wakil Bupati Ngawi juga menyampaikan bahwa dengan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan mindset masyarakat untuk berperilaku hidup sehat, dan sarana pendidikan yang terfasilitasi dengan baik, “ Yang terpenting dapat menjadi contoh dan pemicu bagi wilayah lain di Kabupaten Ngawi,” jelas Ony
Menurut Camat Kwadungan Wahyu Sri Kuncoro, AP kegiatan ini terselenggara secara swadaya, “Semua pihak saling bersinergi dan bekerja sama, mulai dari warga, pihak sekolah secara swadaya demi terselenggaranya acara ini,” terang Camat kwadungan dalam sambutannya. Ia juga katakan kalau semua peserta festival ini bekerjasama untuk memberikan yang terbaik.
Satu persatu stand lomba dikunjungi langsung oleh Bupati Ngawi beserta rombongan, dan diharapkan kegiatan ini bisa memberikan contoh bagi pengunjung yang datang, terkait rumah yang sehat. Selain itu, untuk sekolah diharapkan bisa menggali potensi yang dimilikinya.
Diadakannya acara ini, diharapkan mampu menggali segala potensi dan kreatifitas peserta yang mengikutinya. Terlebih bisa memberikan peluang bagi desa dalam meningkatkan perekonomian masyarakatnya menuju desa wisata. Dan, terpenting mengajarkan kepada masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dan pelayanan publik semakin dekat dengan masyarakat. (kominfo)
Yang Juga Menarik
Dinas Pertanian Ngawi, Gelar Sosialisasi AUTP
Untuk memberikan perlindungan terhadap resiko ketidakpastian yang dihadapi petani, seperti masa panen yang tertunda hingga ancaman kegagalan panen yang disebabkan
Pemkab Ngawi, Kirim Ribuan Masker Bagi Pekerja Migran Asal Ngawi di Hongkong dan Taiwan
Hingga saat ini penyebaran virus Corona terus mengalami peningkatan tidak hanya jumlah kasus tetapi juga kematian. Dikutip dari CNN Indonesia
Jamda 2019 Jatim, Wabup Ngawi Lepas 40 Kontingen Kwarcab Ngawi
Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar lepas 40 kontingen dari Kwartir Cabang Ngawi untuk ikuti Jambore Daerah Jawa Timur 2019 bertempat