Category archive

Pemerintahan - page 235

Berita yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan atau pelaksanaan pembangunan baik yang dilakukan oleh Pemeirimtah Pusat, Provinsi maupun Daerah

Kunker Ke Ngawi, Wantimpres Apresiasi Terobosan Sistem Digital Desa Dempel – Ngawi

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,680 views

Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Soekarwo didampingi Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono lakukan kunjungan kerja terkait kajian literasi informasi untuk membangun kebudayaan di Desa Dempel, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Rabu (24/03/21).

Dalam kunjungannya kali ini, Watimpres Soekarwo memberikan apresisasinya untuk Pemerintah Desa Dempel yang mampu memanfaatkan teknologi dalam mengembangkan potensi desanya dimasa pandemi Covid – 19 saat ini, melalui aplikasi SID (Sistem Informasi Desa). “Ternyata di desa Dempel ini, mengambil gagasan yang sangat bagus dengan menggunakan teknologi digital disaat pandemi Covid – 19 ini berlangsung,” jelas Soekarwo.

Menurut Soekarwo yang dilakukan desa Dempel ini adalah pelajaran bagus, dimana aplikasi ini tidak hanya mengakomodir data kependudukan dan perijinan tetapi juga pemasaran produk UMKM melalui marketplace hingga kanal desa Sapa Desa yang memuat kebutuhan informasi masyarakat. “Small is beautiful, dimana sebuah pemikiran kecil di desa Dempel ini bisa sangat beautiful dilihatnya,” puji Karwo.

Dikatakan Pakde Karwo sapaan akrabnya bahwa Pemerintah akan mendukung transformasi digital yang dilakukan desa Dempel, termasuk daerah lainnya di Indonesia. “Dengan capaian ini, Pemerintah akan terus mendukung agar pelayanan digital bisa dilakukan diseluruh wilayah Indonesia,” katanya.

Tidak hanya untuk desa Dempel, Pakde Karwo juga mengungkapkan apresisasinya untuk Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono untuk gagasannya tentang Fiber Optic, “Dengan ide tersebut tranformasi digital tidak lagi bergantung dengan jumlah BTS (Base Transceiver Station) lagi, namun dengan Fiber Optic yang dikelola Pemerintah Daerah,” lanjutnya.

Sementara Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono menyampaikan kunker Wantimpres ini sebagai upaya Pemerintah melihat sistem digitalisasi yang dilakukan masyarakat di masa pendemi Covid – 19, “Kunjungan Wantimpres Soekarwo bersama team ingin mengetahui seberapa siap masyarakat menggunakan sistem digitilisasi dalam mendongkrak perekonomian dimasa pandemi saat ini,” terangnya.

Diungkapkan Ony Anwar Harsono bahwa terpilihnya desa Dempel sebagai salah satu tujuan kunker Wantimpres karena sebelumnya telah dilakukan survey oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur, dan saat ini akan dilakukan penelitian terkait terobosan ini, “Dan dari hasil penelitian ini, Watimpres beserta tim akan melaporkan kepada Presiden RI, Joko Widodo sebagai perumusan dalam recovery ekonomi masyarakat pasca pandemi Covid – 19,” tuturmya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi, Launching Alat Pertanian Buatan KR. Tunas Harapan – Gemarang

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,497 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono hadiri launching produk dan alat pertanian hasil karya Karang Taruna Tunas Harapan Desa Gemarang, Kecamatan Kedunggalar, Selasa (23/03/21).

Bupati Ngawi, memberikan apresiasinya untuk semangat yang dimiliki Karang Taruna di desa Gemarang yang mampu menciptakan alat pertanian, “Ini merupakan peluang yang sangat besar, mengingat 75 persen masyarakat Ngawi adalah petani. Luar biasa, untuk semangat Karang Tarunanya, karena memang ruh pembangunan di Kabupaten Ngawi itu di Agropolitan,” ujarnya.

Dikatakan Ony Anwar, Pemerintah daerah akan mendukung penuh terobosan dari pemuda ini, berupa pendampingan hingga alat pertanian tersebut bisa dimanfaatkan secara efektif, murah dan mudah dibuat, “Kita support terus, bagaimana riset alat tersebut supaya nantinya bisa lebih sempurna,” lanjutnya.

Sementara disampaikan Ketua Karang Taruna Tunas Harapan, Yanto bahwa ide pembuatan alat pertanian ini karena selama ini sistem yang diterapkan di sektor pertanian masih konvensional atau mengandalkan tenaga manusia yang mengakibatkan biaya produksi semakin tinggi, “Untuk biaya tenaga sebesar Rp. 40 ribu per orang, jika dihitung satu hektar sawah bisa menghabiskan biaya Rp. 1,6 juta. Makanya, dengan alat yang dibuat ini, bisa meringankan beban petani,” ungkapnya.

Usai acara, Bupati Ngawi beserta rombongan meninjau Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) Ngudi Makmur dan Sanggar Budaya yang juga inisiasi j Karang Taruna Tunas Harapan. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

10 Ribu Anak Secara Virtual, Meriahkan Gebyar Paud 2021

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,357 views

10 ribu anak ikut meriahkan Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 2021 yang digelar secara daring melalui zoom meeting dan dibuka secara resmi Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono di Pendopo Wedya Graha, Selasa (23/03/21).

Acara diawali dengan pertunjukkan dari anak didik PAUD, hasil pemenang lomba yang seminggu sebelumnya digelar dengan protokol kesehatan ketat. Disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Ngawi, melalui Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Formal, Istamar bahwa kegiatan ini merupakan wadah bagi anak PAUD, untuk menunjukkan kreativitas serta kemampuan mereka.

Dijelaskan Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono bahwa tema Gebyar PAUD 2021 ini, adalah Mewujudkan PAUD Berakhlak Mulia Sebagai Upaya Mempersiapkan Generasi Yang Berkulitas Dengan Pendidikan Akhlak Sejak Dini, “PAUD kedepan bisa menjadi wadah terciptanya generasi penerus, yang tidak hanya memiliki intelektual yang bagus, jasmani sehat tetapi budi pekerti yang luhur juga,” terangnya.

Ony Anwar menambahkan bahwa di PAUD nantinya akan ada tambahan kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan kualitas anak didik dibidang keagamaan, “Karena, mewujudkan akhlak anak harus dimulai sedini mungkin dan ini akan menjadi prioritas utama kedepan,” lanjutnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Bunda PAUD Kabupaten Ngawi, dr. Ana Mursyida Ony Anwar bahwa pendidikan karakter anak harus dimulai sejak dini, “PAUD sebagai jenjang awal pendidikan memiliki peran yang sangat penting. Saya, berharap saat ini, anak – anak diberikan pendidikan yang berkarakter, keagamaan sejak awal, supaya kedepan bisa menjadi generasi penerus yang berakhlak,” tandasnya.

Dikesempatan ini pula, Ana Mursyida mengajak orang tua untuk mempersiapkan pendidikan karakter anak sejak dini yang dimulai dari keluarga, saudara, hingga lingkungan sekolah bersama guru, “Se – positif mungkin, sampai sebaik mungkin sedari awal, agar kedepannya anak menjadi lebih baik,” tuturnya.

Hadir dalam acara ini, Sekretaris Daerah Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta perwakilan pemenang lombar Gebyar Paud. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Resmikan Desa Wisata Gunung Kendil, Bupati Ngawi Minta Tonjolkan Ciri Khas dan Kearifan Lokal.

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,494 views

Sabtu (20/03/21), Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono melakukan penanaman pohon dan resmikan obyek wisata Gunung Kendil Kedungharjo, Kecamatan Mantingan.

Dikesempatan kali ini, Bupati Ngawi, Ony Anwar memberikan apresiasinya untuk masyarakat dan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dalam mengembangkan potensi yang dimiliki desa sebagai inisiatif peningkatan ekonomi.

“Kita sangat senang, masyarakat bisa memberikan inovasi untuk mengembangkan potensi desanya, dan nantinya dapat berdampak baik dalam meningkatkan perekonomian masayarkat di masa pandemi Covid-19 saat ini,” terangnya.

Kali ini, Ony Anwar juga menyampaikan sosialisasi serta menjelaskan Peraturan Bupati (Perbup) No. 9 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Kemasyarakatan (PPKM) Partisipatoris sebagai strategi dalam rangka pengendalian Covid-19 saat ini, salah satunya sektor wisata, “Sektor wisata boleh dijalankan, tetapi dengan syarat menerapkan protokol kesehatan ketat serta pembatasan pengunjung yang disesuaikan kapasitas ruang,” jelasnya.

Bupati Ngawi juga mengajak masyarakat untuk berdialog tentang pengembangan wisata desa ini, supaya memiliki ciri khas dan lebih menonjolkan kearifan lokal, “Dalam menciptakan sebuah desa wisata, kita harus menyesuaikan serta menggali potensi yang ada. Sehingga bisa dikembangkan menjadi sebuah keunikan tersendiri dan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung,” pungkasnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top