Bupati Ngawi, Sidak Pasar Desa Watualang, Minta Warga Tingkatkan Prokes
Bupati Ngawi, Budi Sulistyono bersama Forkopimda Ngawi dan sejumlah pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi melakukan sidak penerapan protokol kesehatan di Pasar Desa Watualang, Kecamatan Ngawi, Rabu (10/02/20).
Menurut Bupati Ngawi, kegiatan ini dilakukan terkait sosialisasi pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta pembentukan Posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan yang disebut juga PPKM Mikro. “Yakni melakukan pengawasan atau pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19, tingkat RT,RW hingga desa,” terangnya.
Dikesempatan ini Budi Sulistyono selain membagikan masker kesejumlah pedagang juga berkomunikasi dengan pedagang dan masyarakat terkait kondisi ekonomi dipasar dalam situasi pandemi Covid-19. “Sidak pasar ini akan kita lakukan, sebagai upaya mengingatkan masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Ngawi,” katanya. (Kominfo)
Untuk meningkatkan pelayanan masyarakat sekaligus kenalkan potensi desa, Kecamatan Sine gelar rapat koordinasi pencanangan Desa Digital bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Ngawi, Selasa (02/02/21) di Home Stay Saung Lanang, Kecamatan Sine.
Sementara Kadiskominfo Ngawi, Prasetyo Harri Adi dikesempatan ini, menyampaikan dukungan terhadap gagasan tersebut, terlebih tujuannya untuk peningkatan potensi wilayah serta ekonomi masyarakat, “Pada prinsipnya kita akan terus mendorong serta mendukung gagasan dan inovasi maju seperti ini. Dan, tentunya nanti kita akan berkoordinasi dulu dengan bidang terkait mengenai akses jaringan, sehingga nantinya bisa masuk sampai kepelosok desa,” jelasnya.
Bupati Ngawi, Budi Sulistyono resmi melantik 11 Kepala Desa (Kades) terpilih pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak, 23 Desember 2020 lalu, di Pendopo Wedya Graha, Senin (01/02/2021).
Dikatakan Budi Sulistyono, menjadi Kades saat ini, memiliki tantangan tersendiri dibandingkan periode sebelumnya, pasalnya saat ini prioritas utama adalah kesehatan, “Konsetrasi paling utama sekarang adalah kesehatan, termasuk pengalokasian anggarannya untuk pencegahan Covid -19, seperti untuk sosialisasi, atau pencegahan seperti penyediaan masker, atau desinfektan,” terangnya.
DPRD Kabupaten Ngawi gelar rapat paripurna pengumuman hasil penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih serta pengumuman akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Ngawi masa jabatan tahun 2016-2021, di Gedung DPRD Kab. Ngawi, Kamis (28/01/21).
Tidak hanya itu, Budi Sulistyono juga mengatakan Bupati dan Wakil Bupati Ngawi terpilih juga harus bisa mengambil kebijakan prioritas yang tepat sesuai sasaran, “Harus bisa cair kepada masyarakat, jangan membatasi diri mulai waktu, tenaga dan juga pikiran harus terus dilakukan demi kemajuan Kabupaten Ngawi dengan komunikasi yang baik agar tercipta suasana yang aman dan nyaman,” tandasnya.