Category archive

Berita - page 320

PJ Bupati Ngawi Hadiri Rakor MUI Wilker Madiun

di %s Berita 387 views

DSC02909
Ngawi – PJ Bupati Ngawi Drs. Sudjono, MM menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) wilayah kerja Madiun bertempat di Gedung Wedya Graha, Rabu (10/02). Rakor MUI dilaksanakan tepat pukul 09.00 WIB dihadiri langsung oleh Ketua MUI Jawa Timur KH Abdusshomad Buchori, para pengurus MUI Wilker Madiun, Muspida, Asisten, Kepala SKPD/Bagian serta pengurus MUI Kecamatan seKabupaten Ngawi.

Dalam kesempatan tersebut PJ Bupati Ngawi Drs. Sudjono, MM menyampaikan ucapan terima kasih kepada MUI Jatim yang telah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Ngawi menjadi tuan rumah rakor MUI Wilker Madiun. Selain itu, PJ Bupati melaporkan bahwa dikabupaten Ngawi terdapat 14 anggota yang tergabung dalam Gerakan Fajar Nusantara. dengan rincian 1 orang dari desa Sri Wedari Kec. Karanganyar, 3 orang dari desa Tepas Kec. Geneng sementara 10 orang dari desa Pacing dan Kedung Prahu Kec. Padas.

Sementara Ketua MUI Jawa Timur KH Abdusshomad Buchori mengatakan Gerakan Fajar Nusantara (GAFATAR) merupakan organisasi yang bergerak di bidang sosial namun pada faktanya mengajarkan keyakinan dan pemahaman keagamaan yang meresahkan masyarakat muslim.

Bahwa diantara keyakinan dan pemahaman keagamaan yang meresahkan tersebut yakni menyakini adanya pembawa risalah dari Tuhan Yang Maha Esa setelah Nabi Muhammad SAW, yaitu Ahmad Musadeg alias Abdus Salam Messi sebagai mesias dan juru selamat. mengingkari kewajiban shalat lima waktu, puasa ramadhan dan haji.
Menanggapi fenomena yang terjadi saat ini, MUI Jatim memberikan empat rekomendasi diantaranya :

1. Para ulama agar memberikan pembinaan dan pembimbingan terhadap para pengurus, pengikut dan simpatisan eks GAFATA supaya kembali kepada ajaran islam serta mengingatkan umat islam untuk mempertinggi kewaspadaan agar tidak terpengaruh oleh aliran sesat.
2. Pemerintah diminta untuk tetap menjamin hak keperdataan dari para pengikut, anggota dan pengurus GAFATAR termasuk hak kepemilikan atas aset dan properti.
3. Masyarakat dan umat islam dihimbau dapat menerima kembali pengikut, anggota dan pengurus GAFATAR yang mau bertaubat dan kembali kepada ajaran islam agar dapat kembali menjadi bagian dari umat islam dengan mengedepankan semangat ukhuwwah islamiyah, ukuwwah wathaniyah dan ukuwah basyariyyah.
4. Masyarakat agar senantiasa mengawasi penyebaran ajaran menyimpang dan melaporkan kepada yang berwenang serta tidak melakukan langkah2 anarkis.

Mengakiri sambutanya Ketua MUI Jatim menyampaikan dukungan terhadap kegiatan pada pagi hari ini dan berpesan agar segala sesuatunya harus dikoordinasikan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Pj Bupati Membuka BAKSOS SMA 2 Ngawi

di %s Berita 390 views

 

DSC000

Sabtu, 06-08 Februari 2016, siswa-siswi SMA Negeri 2 Ngawi beserta guru pendamping mengadakan Kegiatan Bakti Sosial Di Desa Hargosari Kecamatan Sine. Dalam Kesempatan ini Pj Bupati Ngawi Sudjono , Wakil Bupati terpilih Ony Anwar serta SKPD terkait hadir dalam acara Bakti Sosial di Desa Hargosari Sine.

Baksos Terpadu SMA Negeri 2 Ngawi di Desa Hargosari Sine. Dalam acara Baksos yang telah dimulai pada Sabtu, 06 Februari 2016 ini mengusung tema” SENYUM BAKTI SMADA BERSAMA WARGA DESA 2016″, yang mana Desa Hargosari Kecamatan Sine menjadi lokasi Bakso tahun ini. Kegiatan bakti sosial meliputi Pengajian Akbar, bazar dan sembako murah, pelayanan kesehatan gratis, penghijauan 1000 pohon, pentas seni siswa dan warga, jalan sehat berhadiah dan perlombaan Akademis/Non Akademis.

Pj Bupati Ngawi menyampaikan dalam sambutannya bahwa  program bakti sosial ini tentu saja menjadi suatu program yang sangat membawa dampak untuk masyarakat di lingkungan sekitar Desa Hargosari, yang mana di bakti sosial ini ada pelayanan kesehatan gratis, ada sembako murah dan ada pakaian layak pakai untuk warga yang harganya semua terjangkau. Dalam pembukaan kegiatan bakti sosisial ini Sudjono  juga berpesan agar kegiatan yang yang bagus ini terus dilakukan di tahun-tahun berikutnya, kkarena dengan kegiatan ini para siswa bisa mendapatkan pengalaman yang sangat berharga tentang mengenal kehidupan bermasyarakat, menumbuhkan rasa berbagi kepada sesama dan bisa mengajak siswa untuk  belajar akrab dengan lingkungan . Selain itu Bakti sosial ini juga bertujuannya untuk melayani masyarakat kurang mampu  yang selama ini sulit untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan dengan gratis.

Dihari berikutnya kegiatan ini juga dilanjutkan dengan berbagai kegiatan yang telah di susun oleh panitia penyelengggara yang diantaranya yakni kegiatan jalan sehat berhadiah bersama Bupati dan Wakil Bupati terpilih yakni Budi Sulistyono (mbah Kung) dan Ony Anwar (Mas Ony).

Sebar dan Bagikan :

Shares

Ngawi Raih Penghargaan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015

di %s Berita 380 views

DSC02528
Ngawi – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kembali akan menyerahkan hasil evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah kabupaten/kota tahun 2015, menyusul hal serupa di Denpasar dan Yogyakarta. Kali ini, akan dilakukan penyerahan untuk 38 kabupaten/kota se Jawa Timur, dan 78 kabupaten/kota se Sulawesi.
Berdasarkan evaluasi dari Kementerian Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Pemerintah Kabupaten Ngawi meraih penghargaan atas prestasinya dalam Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015 dengan predikat nilai “CC”. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menpan dan RB Yuddy Chrisnandi kepada Penjabat (Pj) Bupati Ngawi Sudjono di Gedung Grahadi Surabaya, Jum’at (5/2).
Pada kesempatan itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Yuddy Chrisnandi, mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam melakukan pembinaan kepada kabupaten/kota di wilayahnya untuk menerapkan akuntabilitas kinerja. Hal tersebut dikarenakan adanya peningkatan nilai yang cukup signifikan dari pemerintah kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Saya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh pemerintah provinsi Jawa Timur untuk mendorong peningkatan akuntabilitas kinerja. Ini juga layak untuk dicontoh oleh provinsi lain,” kata Menteri Yuddy pada penyerahan Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Kabupaten dan Kota Se-Sulawesi dan Jawa Timur.
Keberhasilan pemerintah provinsi Jawa Timur dalam melakukan pembinaan dan menjadi role model bagi kabupaten/kota dibawahnya, terlihat dari adanya peningkatan nilai yang cukup signifikan. Pada tahun 2014 lalu, rata-rata pemerintah kabupaten/kota di Jawa Timur mendapatkan nilai 50,66, dan mengalami kenaikan menjadi 53,21 pada tahun 2015.
“Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi dengan kabupaten dan kota yang berpredikat B terbanyak, yaitu 10 kabupaten dan kota. Namun saya tekankan agar tidak berpuas diri, walaupun ada peningkatan yang cukup baik, tetapi belum ada yang memperoleh BB,” ujar Yuddy.
Sementara untuk kabupaten/kota se-Sulawesi, Yuddy mengatakan bahwa masih banyak yang perlu diperbaiki. Langkah konstruktif untuk mendorong percepatan perbaikan kualitas reformasi birokrasi masih harus ditingkatkan dengan pemerintah provinsi yang harus menjembatani implementasi kebijakan di bidang reformasi birokrasi.
“Sebagian besar harus diperbaiki, bukan alasan karena jauh dari pusat, pendidikan mungkin tidak lebih baik dari yang ada di Pulau Jawa, tidak ada alasan karena masyarakatnnya yang tinggal di perbatasan, masalahnya ada atau tidak keinginan, ada atau tidak keteladanan dan kepemimpinan untuk memperbaiki birokrasi,” tegasnya.
Untuk pemerintah kabupaten/kota di Sulawesi, Kota Manado menjadi yang terbaik dengan mendapatkan predikat B. “Kalau Kota Manado saja bisa, tandanya bapak dan ibu bisa melakukan itu di manapun. Tidak ada alasan tidak bisa mengejar,” ujar Menteri Yuddy
Sementara itu, PJ Bupati Ngawi Drs. Sudjono, MM mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresasi kepada seluruh Kepala SKPD se-Kabupaten Ngawi beserta staf yang telah bekerja dengan baik, terutama dalam penerapan sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi.
Akutabilitas kinerja yang baik dapat dilihat dari keselerasan antara rencana dengan apa yang dicapai. Laporan capaian kinerja harus selaras dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya. Laporan Evaluasi Hasil (LHE) AKIP ini dapat dijadikan masukan bagi penentu arah kebijakan pelaksanaan pembangunan dalam mewujudkan tata pemerintahan yang baik di pusat maupun daerah,” urainya.
Ditambahkan, evaluasi akuntabilitas kinerja mencakup review dan evaluasi atas aspek perencaan kinerja, aspek pelaporan kinerja, dan aspek evaluasi kinerja internal, serta aspek capaian kinerja outputdan outcome serta kinerja lainnya.
Acara dihadiri oleh menteri PAN dan RB bersama para deputi, Gubernur Jatim, Bupati/Walikota, Inspektur, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepada Badan Perencanaan dan Pembangunan daerah (BAPPEDA) dan Kepala Bagian Organisasi masing-masing Kabupaten/Kota.

Sebar dan Bagikan :

Shares

PEMKAB PERINGATI MAULID NABI

di %s Berita 370 views

Untitled-1

Ngawi, 25 Januari 2015 bertempat di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi diselenggarakan acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1437H/2016M dengan tema  “Dengan Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW Mantapkan Kerukunan dan Kebersamaan dalam Membangun Kabupaten Ngawi”.  Acara ini turut dihadiri Pj. Bupati Drs. Sudjono, MM.,Setda DR. Siswanto, MM., Forum Pimpinan Daerah Kab. Ngawi, Ketua DPRD Kab. Ngawi Dwi Rianto Jatmika, penggerak PKK dan Dharma Wanita Kab. Ngawi dan tamu undangan serta menghadirkan Kyai Haji Imam Hambali dari Surabaya.

Sudjono dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1437H/2016M,  kita teladani sikap dan perilaku beliau dalam bidang kegotong-royongan yang luar biasa, bidang kemasyarakatan yang juga luar biasa, dan untuk menyatukan umat islam yang sangat luar biasa, baik ketika masih di Mekah maupun ketika hijrah ke Madinah.

Imam Hambali dalam tausiahnya mengatakan  bahwa kita sebagai umat islam hendaknya  menjalankan agama islam dan berdakwah jangan dengan kekerasan, membunuh, mengebom ,, dsb,  karena Nabi Muhammad SAW selau berdakwah dengan jalan kasih sayang, seperti disebutkan dalam surat an-Nahl ayat 25 (“ajaklah orang itu ke jalan Tuhanmu dengan bijaksana”), dan surat al-Maidah ayat 32 (“barang siapa membunuh orang tanpa salah, seolah-olah ia membunuh seluruh umat didunia”).

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top