Dony Setyawan - page 38

DPRD Ngawi gelar rapat paripurna dengan agenda jawaban Bupati Ngawi terhadap pandangan umum Fraksi-Fraksi pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ngawi. Jum’at, (15/09/23) di ruang rapat DPRD Ngawi.

Kali ini membahas Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2023,

Dan, sejumlah pandangan dan usulan dari Fraksi-fraksi di DPRD Kabupaten Ngawi telah pada disampaikan pada Rapat Paripurna sebelumnya, Kamis (14/09/23) lalu.

Dikatakan Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, optimisme dalam menentukan target capaian penggunaan anggaran dilakukan sebagai indikasi bahwa perencanaan berjalan baik dan presisi. Namun, lanjut Bupati lebih dari 80 persen anggaran Kabupaten Ngawi masih bergantung pada pendanaan dari Pemerintah Pusat, sehingga ketika turunnya anggaran tidak tepat waktu karena suatu hal maka akan sangat berdampak pada kondisi kas daerah. “Maka kita patut melakukan beberapa perubahan, melakukan koreksi-koreksi, sehingga secara likuiditas dari kas daerah kita ini memang performanya agak terganggu, akan tetapi pemanfaatan Silpa kita menjadi lebih progresif,” kata Ony Anwar.

Ony Anwar berharap dengan prinsip guyub rukun dan kebersamaan perencanaan anggaran kedepan akan lebih presisi,target kinerja dapat tercapai dengan optimal ” Sehingga baik neraca, administrasi di perencanaan itu baik, implementasi dan program kerja secara target kinerjanya juga baik,” tambahnya.

Turut hadir di kesempatan ini, Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar, beserta segenap Wakil Ketua.jajaran Forkopimda Ngawi, Anggota Fraksi DPRD Ngawi, dan Kepala OPD Pemkab Ngawi.

Bertempat di Kurnia Hall Bupati Ngawi menghadiri dan membuka langsung Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS),tentang RPJPD RPJMD 2025-2045 Kabupaten Ngawi, Selasa (12/09/23), untuk menyusun tentang kajian strategis terkait Lingkungan Hidup baik jangka panjang maupun jangka menegah, agar supaya lebih efektif dan tepat sasaran.

Turut hadir di acara ini Kepala OPD lingkup pemerintah Kabupaten Ngawi dan team ahli dari UGM.

Dalam sambutannya Bupati Ngawi Ony Anwar mengatakan kesempatan ini sebagai sejarah bahwa semua ikut menentukan tentang kajian kajian yang tepat dalam perencanaan pembangunan jangka panjang maupun menengah,”Terlebih terkait lingkungan itu wajib kita perhatikan,” katanya.

Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, menyerahkan sejumlah bantuan dari Baznas Kabupaten Ngawi, Selasa (12/09/23) untuk sejumlah anak didik SDN Beran 6 Ngawi.

Bantuan tersebut diantaranya biaya pendidikan untuk Sekolah Dasar dari Progam Ngawi Cerdas.

Selain itu, Wabup Ngawi juga menyerahkan bantuan bedah rumah untuk Supriyanto warga Dusun Ingasrejo, Desa Beran Kecamatan Ngawi berupa bantuan Properti Duafa Progam Jatim Peduli dari Baznas.

Kali ini Dwi Rianto Jatmiko memberikan apresiasinya bagi semua pihak yang telah bersinergi dalam upaya mengatasi permasalah kesejahteraan sosial. “Terimakasih atas semangat kebersamaan, gotong royong, mudah mudah kita terus diberi keberkahan oleh Allah SWT ,” tuturnya.

Turut hadir di kesempatan ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi, Sumarsono, Camat Ngawi, Dodi Aprilasetia, Forkopimcam Ngawi, Ketua Baznas Ngawi, Samsul Hadi.

Kabupaten Ngawi kejar target perbaikan sarana prasarana infrastruktur jalan dan jembatan pada 2024 mendatang melalui Rapat Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) PK-2 TA 2023, Pendopo Wedya Graha, Rabu (06/09/23).

Dalam hal ini, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengatakan di akhir 2023 nanti setelah proses lelang hingga tahap akhir kegiatan akan mencapai 92-93 persen pemenuhan target.

“Melalui sinergi kolaborasi bagaimana pemenuhan infrastruktur dasar, khususnya jalan dan jembatan harus bisa dikomunikasikan secara detail sebagai program pemerintah pusat, provinsi dan daerah”, katanya.

Saat ini Pertemuan Kecamatan (PK-2) diikuti 172 peserta terdiri dari camat, tokoh masyarakat, kelompok organisasi setempat, dan pendamping serta fasilitator masing-masing kecamatan (karanganyar, Karangjati, Geneng, Gerih, Ngrambe, Sine dan Mantingan).

Menurut Bupati, Kabupaten Ngawi memiliki total 213 desa dan 4 kelurahan diharapkan seluruh wilayah desa fokus dalam perbaikan sarana prasana berikut infrastruktur jalan dan jembatan pada 2024.

“Sehingga akan mencapai target 95-97 persen hingga rampung”, lanjutnya

Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Pengawas dan Pengendalian Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Jawa Timur Hernida Kusuma Listya, dan Kepala Dinas Perkim Mahfuh Affandi.