
Penyerahan Hibah Peralatan Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat
Dalam rangka memperkuat perokonomian rakyat dan menciptakan lapangan kerja baru serta penumbuhan industri di Kabupaten Ngawi, sebagai salah satu tanggung jawab pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian melaksanakan rangkain pembinaan mulai dari pelatihan dan pemberian hibah peralatan produksi secara simbolis yang dilaksanakan di pendopo widya graha. (selasa,31/12/12)
Dalam pemberian hibah peralatan produksi peralatan tahap II Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Sofyan, SH, Msi mengeluarkan dana sebesar Rp. 3.351.224.725 untuk membeli beberapa peralatan industri yang akan dibagikan kepada 71 Kelompok Usaha Bersama (KUB) yang diantaranya industri kecil tahu, konveksi, pakan ternak, dsb.
Apresiasi Bupati Ngawi Ir.H.Budi Sulistyono juga ditunjukkan dalam sambutannya untuk memberikan semangat kepada seluruh warga agar bisa mandiri dan menjadi seoarang pengusaha yang sukses. Dalam pemberian hibah peralatan produksi tahap II diantaranya industri kecil tahu, konveksi, pakan ternak, dsb. Bupati berharap agar bisa meningkatkan perindustrian dan meningkatkan taraf hidup dan ekonomi masyarakat sekitar terutama di desa binaan desa unggulan. Budi Sulistyono menekankan bahwa diluar semua itu yang terpenting dalam berusaha adalah kesibukan “SIBUK IS GOOD” karena dalam kesibukan pastia ada rizki dan dengan kekuatan niat, kerja keras, tekad dan kesungguhan hati serta doa sehingga dapat mandiri dan maju.
Setda Ngawi Terima Sosialisasi BPJS dari PT Askes

PT Askes (Persero) bekerjasama dengan Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi menggelar sosialisasi mengenai hak, kewajiban, dan proses pelayanan bagi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, yang diikuti oleh Kepala SKPD dan Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi, di Ruang Bina Bhakti Praja Kantor Sekretariat Daerah Kab. Ngawi, Senin (30/12). Sosialisasi dilaksanakan terkait rencana transformasi PT Askes menjadi BPJS Kesehatan per 1 Januari 2014.
Materi sosialisasi yang disampaikan Kepala PT Askes Cabang Madiun, mencakup sistem jaminan sosial nasional yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 yang merupakan hak kostitusional setiap orang dan wujud dari tanggung jawab Negara dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur. Tujuan yang ingin dicapai melalui sosialisasi ini, memberikan pemahaman secara umum kepada peserta mengenai implementasi program jaminan sosial dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional mulai tahun 2014. Memberikan pemahaman kepada peserta mengenai implementasi pelayanan kesehatan yang akan dinikmati peserta dalam program jaminan kesehatan seperti sistem pelayanan kesehatan berjenjang dan manfaat yang diterima.
Memberikan pemahaman peserta mengenai implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan yang akan dinikmati peserta. Memberikan pemahaman kepada peserta mengenai dampak keuangan dari implementasi program jaminan sosial dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional bagi pemberi kerja, Pemerintah Pusat dan Daerah, pekerja swasta/pekerja pemerintah non PNS, PNS, dan TNI/Polri.
Sekda Ngawi Siswanto dalam sambutannya mengatakan dengan berubahnya ASKES menjadi BPJS diharapkan membawa perubahan kearah yang lebih baik dalam pelayanan masyarakat di bidang kesehatan.
Dalam perubahan fungsi PT Askes menjadi BPJS kesehatan, dalam hal pelayanan harus lebih baik lagi agar peserta BPJS bisa terlayani dengan baik, banyak selama ini masukan dari peserta Askes tentang pelayanan Askes yang masih belum maksimal.
Ir. Budi Sulistyono : Latber Tabunganku Grastrack dan Moto cross 2013 Hiburan Bagi Warga Ngawi.
Rarusan pembalap beradu kecepatan untuk mencapai yang terbaik dalam gelaran Latber Tabunganku Grastrack dan Moto cross 2013 yang diselenggarakan Pemkab Ngawi bekerjasama dengan Bank Jatim bertempat di sirkuit tengger, Ngawi. Minggu (29/12).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono menyampaikan gelaran ini merupakan event tahunan pemkab ngawi dalam memberikan hiburan kepada masyarakat sekitar serta memberikan ruang bagi pembalap-pembalap local ngawi untuk meningkatkan kemampuanya.
seperti apa yang dilakukan oleh kiky si bocah ajaib yang masih duduk di bangku 6 SD berhasil mengalahkan lawan-lawanya yang berusia lebih tua darinya dengan menggunakan motor bebek modifikasi.
Sementara antusiasme masyarakat cukup tinggi, terbukti dengan banyaknya penonton yang berjejer menggunakan payung sebagai pelindung dari panasnya matahari di sirkuit tengger. Dalam event tersebut dilombakan sebelas kategori yang diikuti oleh pembalap-pembalap dari berbagai kabupaten.