Bupati Ngawi Hadiri Pembukaan SMP “Pesantren”

di %s Berita 592 views

DSC_0063

Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono beserta jajaranya menghadiri peresmian SMP Pesantren di Pondok Pesantren “ Daarul Mukhlisin “ Kedungharjo, Mantingan, Ngawi . Sabtu (07/07).

Dalam kesempatan tersebut Bupati Ngawi menyampaikan pemerintah daerah akan memberikan support kepada smp pesantren agar terus tumbuh dan berkembang menjadi pesantren unggulan melalui program-program yang klop dengan pemerintah daerah.

Seperti halnya Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah Pusat yang akan segera kita proses melalui Dinas Pendidikan sehingga nantinya tidak membebani pengurus pondok pesantren.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Deklarasi ODF Kecamatan Ngrambe

di %s Berita 540 views

_DSC0005 copyNgawi-Satu lagi kecamatan di Kabupaten Ngawi yang sukses melaksanakan Program ODF (Open Defecation Free=Bebas Buang Air di sebarang tempat). Ngrambe merupakan  kecamatan yang ke-2 setelah Kecamatan Pangkur yang terlebih dahulu sukses dengan program tersebut dan mendeklarasikan ODF beberapa waktu yang lalu.

Deklarasi ODF Masyarakat Ngrambe ini mendapat perhatian sungguh-sungguh dari Bupati Ngawi. Beliau Ir. H. Budi Sulistyono berkenan hadir dan turut bersama masyarakat Ngrambe mendeklarasikan ODF Masyarakat Ngrambe  di Gedung Pertemuan Kecamatan Ngrambe Hari Kamis (05/06). Lain dari biasanya, ODF Ngrambe kali ini memiliki kesan khusus karena turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dr. H. Harsono (Mantan Bupati Ngawi).

Bupati, mengawali sambutannya, memberikan apresiasi atas segala upaya yang telah dilaksanakan oleh Masyarakat Kecamatan Ngrambe dalam mewujudkan keberhasilan ODF ini. Selain itu, beliau menyampaikan tentang betapa pentingnya kesehatan (masyarakat).  “Karena itu pelayanan kesehatan untuk masyarakat juga harus juga mendapatkan perhatian yang serius” demikian sambung beliau. Beliau berharap agar ada upaya mewujudkan Puskesmas saat ini (PKM Ngrambe, red) menjadi rumah sakit agar cakupan pelayanan menjadi semakin besar dan sekaligus turut menyukseskan pemanfaatan program jaminan kesehatan (BPJS, red). Masyarakat akhirnya mendapatkan kemudahan dan juga mendapatkan layanan kesehatan yang berkeadilan. Bupati kemudian mendeklarasikan Kecamatan Ngrambe sebagai Kecamatan ODF.

DSC0014-ODF

“Ngawi ini sungguh luar biasa”  kata dr. H. Harsono Kadinkes Prov. Jatim mengawali sambutannya yang serentak dibalas dengan tepuk tangan hadirin.  “Indikator kesehatan Kabupaten Ngawi selama kurun 5 tahun terakhir ini menunjukkan pencapaian yang luar biasa” sambungnya. Beliau memuji Bupati Ngawi sekarang memahami benar masalah kesehatan, sangat peduli dan turut terlibat aktif dalam mengatasinya.  “Seperti STBM ini contohnya” sambung dr. H. Harsono. Menurut beliau STBM atau Sanitasi Total Berbasis Masyarakat merupakan suatu kriteria yang penting untuk diwujudkan.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Poster Deklarasi ODF Masyarakat Ngrambe oleh Ir. H. Budi Sulistyono Bupati Ngawi bersama dr. H. Harsono Kepala Dinas Kesehatan Prov. Jatim.

Dua kecamatan telah mendeklarasikan ODF, 17 yang lain segera menyusul. Siap !!

Sebar dan Bagikan :

Shares

Peringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW

di %s Berita 560 views

aPeringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW tingkat Kabupaten Ngawi dilaksanakan di Pendopo Widya Graha Kamis pagi (5/6). Peringatan Isro’ Mi’roj yang mengangkat tema “Dengan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW,Kita Tingkatkan Kualiatas Kerukunan  dan Kebersamaan Kita Dalam Mewujudkan Kabupaten Ngawi yang Ramah, Taqwa dan Spektakuler”.Dalam acara ini dihadiri Kepala Bagian Kesra, TNI ,POLRI, dan para Staff di jajaran Pemkab Ngawi.

Dalam sambutannya Bupati Ngawi yang dalam hal ini diwakilkan oleh Kepala Bagian Kesra Drs.H.Sakri,Mpd menyampaikan bahwa kita harus memiliki komitmen dan kesadaran untuk mencontoh dan meneladani apa yang telah dilakukan oleh Rosululloh SAW, antara lain kesabaran, ketegaran, tawakal, dan tetap bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.Beliau juga berpesan dalam sambutannya Bupati Ngawi menyampaikan bahwa peringatan Isro’ Mi’roj yang terpenting adalah  kita jangan lupa dengan wahyu yang diterima Nabi Muhammad pada saat Isro’ Mi’roj,yaitu sholat fardlu lima waktu dalam sehari semalam. Selaku umat islam harus dan wajib menjalankan dan melaksanakan sholat dan tidak boleh sekalipun meninggalkannya, bagaimanapun kondisi dan keadaannya. Dalam sambutan yang dibacakan oleh kepal bag.KESRA itu Budi Sulistyono menekankan bahwasaanay dengan sholat kita dididik dan dilatih untuk selalu bersih badan kita, pakain dan hati pikiran kita dari hadast, najis, kotoran dan sifat-sifat yang tidak baik. Dan lebih mendalam lagi dalam pelaksanaan sholat kita akan merasa kecil dan tidak ada apa-apanya dihadapanNYA. Karena hanya alloh yang Maha Besar dan Maha SegalaNYA.

Selanjutnya, Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW diisi tausiyah oleh bapak KH.Drs.M. Syukron Djazilan Badri,M.Ag, Dosen IAIN Sunan AMpel Surabaya tentang hikmah peringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top