Pawai Takbir Iedul Adha Wujud Syukur Kepada Allah SWT

di %s Berita 605 views

Bupati Ngawi Budi Sulistyono melepaskan Pawai Takbir Hari Raya Idul Adha 1437 H/2016 M. Minggu (11/09/16) malam, acara pelepasan sekitar pukul 19.30 Wib. Dalam acara pelepasan pawai takbir tersebut dihadiri Kapolres Ngawi dan Kepala SKPD Kabupaten Ngawi.

Sementara itu, dalam pidatonya Budi Sulistyono, terlebih dahulu menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2016. “Saya selaku pemerintah Kabupaten Ngawi dan seluruh Forminda Kabupaten Ngawi, mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1437 H. Dan selamat menjalankan ibadah qurban,” ucap Bupati Ngawi  sebelum pelepasan pawai takbir.

Momentum Idul Adha ini, semakin meningkatkan nilai-nilai ketaqwaan kita kepada Allah SWT, sebagai wujud syukur atas karunia yang dilimpahkannya kepada kita semua.

“Maka sepantasnya pada malam ini, tepatnya pada tanggal 10 zulhijjah 1437 H, kita terus mengumandangkan takbir, tasbih dan tahmid,” kata Mbah Kung, sapaan akrab Bupati Ngawi.

Sejak sore tadi, ketika matahari terbenam, di Ufuk Barat, seluruh umat Islam di Indonesia telah mengumandangkan takbir, tasbih tahmid dan tahlil untuk mengagungkan Asma Allah sebagai wujud bentuk syukur kita atas segala rahmatnya, inayah serta nikmat yang telah kita rasakan.

Kepala Bagian Kesra Sri Martatik selaku ketua Pelaksanaan, dalam pawai takbiran Idul Adha 1437 Hijriah yang dilaksanakan pada malam ini merupakan upaya umat islam untuk mensyiarkan nilai-nilai islam. Melalui, pawai takbiran idul adha ini, hendaknya mampu menumbuhkan nilai-nilai ukhuwah islamiah dan silaturrahmi. Oleh karena itu, mari kita laksanakan takbiran ini dengan penuh khusu’, menyuarakan takbir tahlil dan tahmid,”.

Dalam Pawai Takbir Keliling ini di ikuti dari Peserta SD, SMP dan SMA, Warga Kota Ngawi sangat antusias menyaksikan para peserta takbir dan iring-iringan para kendaraan peserta pawai takbir keliling. Ratusan mobil hias dari sejumlah Sekolahan dengan warna-warni meramaikan iringan pawai takbiran. Bahkan masyarakat dari desa pun banyak berdatangan ke kota hanya untuk menyaksikan acara takbiran keliling ini.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Sidak Pasar Hewan Jelang Hari Raya Idul Adha 1437 H

di %s Berita 518 views

aa

Untuk mencegah masuknya hewan kurban beresiko tidak sehat yang masuk ke wilayah Kab. Ngawi  Bupati Ngawi Budi Sulistyono inspeksi mendadak (sidak)  pasar hewan guna memastikan hewan ternak calon kurban Idul Adha 1437 H, aman dari penyakit beresiko khususnya penyakit anthrax, kamis (8/9) di pasar hewan Desa Kandangan, Kecamatan Ngawi Kota. Turut hadir dalam sidak ini Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Sunito, Kepala Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Soeradji, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Sodiq Triwidiyanto, Plt Kepala Satpol PP Rahmad Didik dan rombongan.

Dalam sidak kali ini Budi Sulistyono meminta kepada  tim kesehatan Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnak) Kabupaten Ngawi untuk memperketat pengawasan terhadap setiap calon hewan kurban yang masuk dalam pasar ini.

Dalam proses transaksi yang ramai beberapa hewan sempat diperiksa oleh petugas kesehatan bersama bupati untuk memastikan kelayakan hewan-hewan tersebut. “Jelang hari raya kurban ini semua hewan yang diperiksa dalam kondisi sehat artinya tidak ditemukan penyakit seperti yang kita khawatirkan,” terang Bupati.

Budi Sulistyono dalam sidak ini mengatkan bahwa peredaran hewan kurban masih didominasi oleh hewan asal Ngawi, karena sampai saat ini pemerintah masih sangat membatasi peredaran hewan kurban dari luar daerah terutama dari Jawa Tengah. Hal ini dilakukan agar virus antraks yang ditemukan di daerah tersebut tidak menular ke Ngawi. Bupati meminta agar instansi terkait untuk aktif terjun ke lapangan guna memantau kondisi hewan ternak yang ada di wilayah Ngawi. “ Kami minta agar petugas-petugas yang berada di lapangan agar lebih proaktif untuk memeriksa hewan ternak ini dan harus ada jaminannya,” tegas Bupati.

Sementara, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnak) Ngawi Sunito menyatakan jika hasil sidak yang dilakukan tersebut pihaknya tidak menemukan hewan terserang penyakit yang berpotensi menular kepada manusia seperti Anthrak dan penyakit lainnya. Lebih lanjut Sunito mengatakan pihaknya beserta tim akan tetap waspada dan melakukan pengawasan intensif terhadap calon hewan kurban ke sejumlah tempat penampungan sampai hari H Idul Adha 1437 di laksanakan.a

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Budi Sulistyono Resmikan Jembatan Payak

di %s Berita 674 views

aa

Jembatan Payak yang menghubungkan Desa Mengger (Kec. Karanganyar dengan Desa Gendingan Kecamatan Widodaren, Senin (05/09) kemarin diresmikan. peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Budi Sulistyono didampingi Camat Karananyar dan Kades Mengger.

Kades Mengger dalam laporannya mengatakan, keinginan masyarakat kedua desa untuk membangun jembapatan sudah cukup lama dan sekarang baru terlaksana pembangunannya ” sekarang dengan dibangunnya jembatan ini aktivitas warga semakin meningkat dan juga membantu dalam meningkatkan ekonomi Desa” jelasnya. Kades juga mengatakan bahwa jembatan yang telah menghabiskan kurang lebih 4,42 milyar ini diharapkan bisa semakin menumbuhkan ekonomi desa Mengger dan sekitarnya.

Mengawali sambutannya Bupati Budi Sulistyono menyampaikan syukur atas terbangunnya jembatan yang sudah di inginkan oleh masyarakat desa. Bupati juga mengatakan terkait dengan pembangunan talud dan aspal jalan Pemkab Ngawi akan membantu dalam pengerjaanya. Budi Sulistyono dalam hal ini berharap agar jemabatan dipelihara dengan baik oleh seluruh masyarakat agar kemanfaatannya lebih lama ”  jembatan ini harus dirawat secara bersama agar tidak cepat rusak agar bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan produktifitas dan pertumbuhan desa, ” pintanya.

Peresmian jembatan payak ini juga di meririahkan dengan gelaran wayang kulit semalam suntuk sebagai ucapan syukur atas diresmikannya jembatan yang menghubungkan desa Mengger dan Gendingan ini.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top