Author

Dony Setyawan - page 88

Dony Setyawan has 1097 articles published.

Sosialisasi Permendagri Nomor 9 Tahun 2022, Wujudkan Pengelolaan APBD secara Transparan dan Akuntabel

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,087 views

Pemerintah Kabupaten Ngawi gelar sosialisasi Permendagri Nomor 9 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) dalam pelaksanaan APBD, Kamis (19/01/23) di Kurnia Convention Hall.

Di kesempatan ini, Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko mengatakan jika saat ini sistem pengelolaan keuangan daerah telah memasuki era digitalisasi, melalui aplikasi dan tata kelolanya.

“Segala sesuatu yang berkaitan dengan teknologi keuangan APBD merupakan bagian dari integrasi yang diambil dari pemerintah pusat”, katanya.

Dwi Rianto Jatmiko berharap dengan sosialisasi ini seluruh jajaran terkait memperoleh informasi konkret dari narasumber.

“Mendorong transaksi secara cashless bagi kita di Pemerintah Daerah daerah”, jelasnya.

Hadir dikegiatan ini, Kepala Bakeu Ngawi, Tri Pujo Handono, Inspektur Kab. Ngawi Yulianto Kusprasetyo, seluruh Kepala OPD Kabupaten Ngawi, Tim Devisi Bank Jatim pusat Ajim,, Sekretaris Kebijakan Ahli Madya pada Pelaksana dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah Wilayah 2 Ditjen Bina Keuangan Daerah Sumarso, dan Kepala Bank Jatim Cabang Ngawi Yetty Fitria Suprapto.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Penyerahan Sertifikat PTSL Hibah APBD 2022

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,535 views

Guna memberikan hak kepastian atas tanah pada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Ngawi serahkan sertipikat PTSL Hibah APBD di Lapangan Kecamatan Kedunggalar, Rabu (18/01/23).

Secara simbolis sertipikat diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko didampingi Kepala Kantor BPN Ngawi Muhammad Fatan Fahir.

Diungkapkan Kepala Kantor BPN Ngawi, Muhammad Fatan Fahir bahwa dalam proses PTSL ini menggunakan dana hibah dari APBD Kab Ngawi Tahun 2022 sejumlah 4.3 Milyar,” Dengan total 20 ribu bidang tanah yang tersertipikat dan pada pagi ini total 1″, ujarnya.

Dengan memiliki sertipikat tanah, menurut Fatan akan menjadi bukti kepemilikan yang sah, dilindungi serta kepastian hukum, disamping bisa dijadikan modal usaha sebagai akses memulai kegiatan perekonomian. “Semoga dari sertifikat ini mampu dimanfaatkan untuk hal produktif dan hindari penggunaan konsumtif,” katanya.

Tidak hanya itu, Fatan juga menyampaikan dengan terbitnya Peraturan Bupati terkait pembebasan BKPB, sangat membantu masyarakat membayar pajak dan melancarkan kegiatan pemerintah. Fatan juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Ngawi terkait biaya kegiatan PTSL.

Sementara dikatakan Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko dengan sertipikat ini dapat memberi kemanfaatan bagi masyarakat Kab. Ngawi,” Utamanya dalam peningkatan taraf ekonomi dengan memanfaatkan sertipikat sebagai anggunan permodalan usaha, ” Katanya.

Lebih lanjut disampaikan Wabup bahwa PTSL merupakan program pemerintah pusat yang dalam sukses penyelenggaraanya dibutuhkan partisipasi tidak hanya pemerintah namun juga masyarakat,” Dalam setiap program kegiatan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah mengedepankan partisipasi masyarakat”, imbuhnya.

Hadir di acara ini Jajaran Forkopimda Ngawi, Forkopimcam Kedunggalar, Pitu dan Jogorogo, Kepala Desa Kedunggalar, Gemarang, Dawung, Bangunrejo Lor, Banjarbanggi

Sebar dan Bagikan :

Shares

Rakorda Tahun 2023 Baznas Ngawi

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,400 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono didampingi Kapolres Ngawi Dwiasi Wiyatputera dan Dandim 0805 Ngawi Totok Prio Kismanto hadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Indonesia Tahun 2023, yang diselenggarakan di Sentul International Convention Centre (SICC), Sentul, Jawa Barat, Selasa (17/1/2023). Rakornas yang dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ini mengusung tema “Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi”.

Dikatakan Ony Anwar usai mengikuti Rakornas bahwa Presiden RI Joko Widodo berpesan untuk dapat memberikan perhatian khusus terhadap investasi. Ada dua masalah besar yang dihadapi oleh daerah di Indonesia,” Pertama, masalah tata ruang atau Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR). Masalah lainnya adalah terkait Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), ” Ujarnya.

Bupati Ngawi berharap Kabupaten Ngawi dapat menyelesaikan kedua masalah tersebut, ” Mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Ngawi yang senantiasa guyub rukun”, imbuhnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Apel Pembinaan Staf, Bupati Ngawi Minta 2023 Lebih Semangat

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,607 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono pimpin Apel Pembinaan Staf, Senin (16/01/23) di Halaman Pendopo Wedya Graha.

Turut hadir di Apel ini, Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, Sekretaris Daerah Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat beserta ASN lingkup pemerintah Kabupaten Ngawi.

Mengawali sambutannya Bupati Ngawi mengapresiasi kinerja ASN lingkup Kab Ngawi hingga memperoleh sejumlah penghargaan, “Di tahun 2022 kinerja ASN kita kembali meraih predikan SAKIP A, RSUD Ngawi telah meraih penghargaan integritas, dari sisi pertanian kabupaten Ngawi menjadi wilayah dengan produktifitas pagi tertinggi dan menjadi lumbung pangan nasional,” katanya.

Di tahun 2023 ini, Bupati Ngawi minta lebih semangat lagi mengakselerasikan program program pelayanan dasar dan prioritas, “Pelayanan dasar dari sisi pendidikan mulai diberlakukan lima hari sekolah ini untuk mengoptimalkan waktu sehingga anak – anak dalma pembelajaran lebih optimal, sementara di kesehatan kita terus mengakapanyekan hidup sehat adalah tanggung jawab bersama sehingga meskipun, kita sudah menyiapkan rumas sakit itu hanya sebagai langkah kuratif benteng terakhir, dari sisi infrastruktur 80 persen jalan kita sudah dalam kondisi mantap, dan untuk tahun ditarget 2024 kita, 100 persen mantap”, jelasnya

Selain tetap fokus pada program dasar, dikatakan Bupati Ngawi percepatan pembangunan juga dilakukan pada program prioritas lainnya pertanian ramah lingkungan berkalanjutan, kawasan industri Ngawi dan pariwisata, “Pertanian ramah lingkungan merupakan strategi kita menghadapi kelangkaan pupuk dan keberlangsungan pertanian dari target 1000 hektar sudah telampau 800 hektar dan harus kita tingkatkan lagi,” tuturnya .

Sementara untuk kawasan industri, Ony Anwar menyatakan hingga saat ini proses percepatan terus berjalan, termasuk keberadaan Benteng Pendem yang akan diresmikan, menurutnya akan menjadi daya ungkit sektor pariwisata dan lainnya di Kabupaten Ngawi.

Dikesempatan ini, juga diserahkan sejumlah pengahargaan diantaranya penghargan perangkat daerah terbaik 2022, lomba website OPD dan lomba kebersihan OPD.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top