Author

Dony Setyawan - page 282

Dony Setyawan has 1285 articles published.

Rakor Pengembangan Obyek Wisata Cekok Mondol, Kendal

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 3,158 views

Untuk mengoptimalkan potensi wisata di Kabupaten Ngawi terutama di wilayah selatan, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Ngawi, gelar rapat koordinasi dengan sejumlah konsultan membahas pengembangan obyek wisata Cekok Mondol desa Kendal Kecamatan Kendal di Paseban dr. Radjiman, Rabu (22/07/20).

Menurut Bupati Ngawi, Budi Sulistyono dalam mengembangkan wisata harus direncanakan secara matang dengan memperhatikan sejumlah aspek, “Dan harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta muncul deferensiasi dengan yang lain serta berinovasi,” terangnya.


Budi Sulistyono menambahkan bahwa dalam pelaksanaannya Pemerintah Daerah tidak bisa bekerja sendiri, sehingga perlu ada kerjasama dengan pihak lain. Hal ini, menurutnya untuk mewujudkan pariwisata yang bagus serta berdaya saing, “Mengelola wisata mesti ada kerjasama dengan pihak lain yang mampu mengelolanya,” lanjutnya.


Bupati Ngawi menargetkan akhir tahun 2020 mendatang, telah memiliki perencanaan yang matang, “Sehingga di tahun 2021 sudah dimulai pelaksanaannya,” tandasnya.


Sementara, Kepala Disparpora Ngawi, Raden Rudi Sulisdiana mengungkapkan kalau obyek wisata Cekok Mondol adalah salah satu wisata alam tertua di Kabupaten Ngawi, namun selama ini masyarakat tahunya sebagai sumber air bagi masyarakat di wilayah Kendal dan sekitarnya bahkan telah berubah fungsi. “Namun, setelah Bupati berkunjung ke lokasi, menghendaki untuk dikembalikan sebagai obyek wisata. Sebab, tempat ini memiliki landscape alam yang bagus, hingga sumber air yang melimpah dari sela – sela batu. Dan, itu akan dikembangkan lagi,” terang Raden Rudi.


Tidak hanya itu, untuk pengembangan wisata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi juga akan mempersiapkan obyek wisata berkesinambungan antara satu lokasi dengan lokasi lainnya di lereng gunung Lawu. “Tidak hanya Cekok Mondol, tapi ada Seloondo, Agro Tecno Park (ATP) yang nanti akan dikawal konsultan dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas),” jelasnya.


Menurut salah satu konsultan yang hadir, Priyanto mengatakan pentingnya branding nama serta konsep untuk awal pengembangan sebuah obyek wisata, “Cendol Dawet (Cekok Mondol Kendal Wetan), sebutan ini akan lebih familiar dan mudah untuk disebut serta berkonsep wisata keluarga. Dengan begitu, bisa menjangkau segala umur, apalagi letaknya tidak jauh dari kota baik Ngawi, Madiun atau Magetan,” tutupnya.(Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Panen Raya, Wabup Ngawi Ingin Petani Terapkan Pola Tanam Organik

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,564 views

Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar kembali hadiri panen raya kali ini di Desa Kasreman, Kecamatan Geneng, Rabu (22/07/20).

Acara yang diprakarsai oleh petani Nahdatul Ulama (NU) ini juga dihadiri Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Ngawi, Marsudi, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Geneng, Ketua Pengurus Cabang NU, KH. Ahmad Ulinnuha Rozy berserta anggotanya.

Ketua PCNU Ngawi KH Ahmad Ulinnuha Rozy dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini sebagai bentuk dukungan warga NU dalam mempertahankan dan meningkatkan ketahanan pangan nasional dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini.

Ahmad juga meminta petani untuk tetap istiqomah dalam mengolah serta meningkatkan sektor pertanian di Kabupaten Ngawi, “Dimasa pandemi sekarang ini, semangat dan doa sangatlah penting, agar petani terus produktif dalam peningkatan serta menjaga ketahanan pangan nasional,” katanya.

Sementara Wabup, Ony Anwar di kesempatan ini mengatakan Kabupaten Ngawi sebagai lumbung padi terbesar kedua di Provinsi Jawa Timur, sehingga tidak menutup kemungkinan di tahun depan mampu menjadi nomer satu di Jatim. “Dengan semangat, dukungan serta kerjasama para petani bersama Pemerintah Daerah, pasti kita bisa menjadi lumbung padi yang pertama di Provinsi Jatim ini,” tandasnya.

Selain itu, Ony Anwar berharap Ngawi bisa sebagai nomor satu produsen padi organik yang di kelola petani di seluruh wilayah Kabupaten Ngawi, ” Makanya semua petani harus menggunakan pupuk organik dengan metode pola tanam secara alami,” lanjutnya.

Wabup kali ini, juga memberikan apresiasinya untuk warga petani NU, yang konsisten dan berperan membantu Pemerintah menjaga dan meningkatkan ketahanan pangan nasional ditengah pandemi Corona. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Buka MTQ Kabupaten Ngawi, Wabup Berharap Ada Bakat Terbaik

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,086 views

Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar hadiri dan membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tahun 2020, di di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Ngawi, Selasa, (21/07/20).

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk mempersiapkan kafilah MTQ Kabupaten Ngawi diajang MTQ Provinsi Jawa Timur tahun 2021 mendatang,” jelas Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi, Sutrisno.

Dijelaskan Kabag Kesra, bahwa MTQ Provinsi Jatim tahun 2021 yang akan digelar di Kabupaten Pamekasan, “MTQ Kabupaten Ngawi direncanakan akan dilaksanakan mulai tanggal 21 – 30 Juli 2020,”katanya.

Sutrisno juga mengungkapkan jika seleksi ini dilakukan untuk Hifdzil Qur’an atau Hufadz yang akan menjadi kafilah MTQ Kabupaten Ngawi, “Seleksi ini adalah program dari Lembaga Pengembangan Tilawati Qur’an (LPTQ) Provinsi Jatim, sekaligus menyeleksi langsung 108 Hufadz dari Kabupaten Ngawi,” terangnya.

Selain itu, Kabag Kesra menegaskan disituasi pandemi Covid – 19 dan dalam tahapan New Normal, bahwa penyelenggaraan MTQ dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin, “Sehingga diharapkan tidak terjadi kluster baru penyebaran Covid – 19 pada pelaksanaan kegiatan ini,” ujarnya.

Sutrisno kali ini juga menyampaikan ucapan terima kasih untuk semua pihak yang telah memberikan dukungan sehingga kegiatan ini bisa diselenggarakan, diantaranya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ngawi beserta jajarannya, LPTQ Provinsi Jatim, MAN 1 Ngawi serta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Ngawi, “Kami menyadari bahwa pada pelaksanaan MTQ ini tidak akan dapat terlaksana dengan sukses tanpa bantuan, dan kerjasama dari semua pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya,” ucapnya.

Sementara Wabup Ngawi, mengharapkan kegiatan ini bisa mencari bakat terbaik yang di miliki Kabupaten Ngawi, “Dan, bisa berkompetisi di ajang MTQ Provinsi Jatim mendatang,” katanya.

Tidak hanya itu, Ony Anwar juga ingin semua pihak dapat memberikan pembinaan lebih lanjut untuk siswa yang mempunyai kemampuan membaca ataupun menghafal Al Qur’an untuk dapat difasilitasi di jenjang pendidikannya hingga perguruan tinggi, “Saya menginginkan peserta yang lolos seleksi MTQ ini, dan tampil di ajang MTQ tingkat Provinsi, untuk bisa dibiayai pendidikannya sampai perguruan tinggi”, lanjutnya.

Dalam MTQ ini, akan diambil juara 1,2 dan 3 untuk setiap masing – masing cabang, yang kemudian akan dilakukan pembinaan secara kontinu untuk memilih yang terbaik dan menjadi peserta di MTQ Provinsi Jatim yang akan digelar di Kabupaten Pamekasan tahun 2021 mendatang. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Sambang Desa Kersoharjo, Wabup Ony Anwar Minta Lestarikan Gotong Royong

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,843 views

Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar bersama Ketua DPRD Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Kabul Tunggul Winarno, serta pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Geneng beserta Kepala Desa se-Kecamatan Geneng melakukan Sambang Desa di desa Kersoharjo Kecamatan Geneng Senin,(21/07/20).


Dalam sambutannya Wabup Ngawi, mengatakan kegiatan ini sebagai evaluasi kinerja Pemerintah Daerah (Pemda) dan pengelolaan anggaran desa yang sudah diberikan pemerintah. “Sambang desa ini, untuk melihat serta evaluasi terkait implementasi program pembangunan yang dilakukan pemerintah, apakah sudah merata atau belum. Disamping itu, bisa menyerap aspirasi masyarakat terhadap pembangunan Kabupaten Ngawi kedepan”, katanya.


Menurut Ony Anwar kegiatan ini juga sebagai upaya meningkatkan gotong – royong sesama warga dalam membangun desa. “Gotong – royong sangat penting, karena mampu membuat desa semakin maju dan guyub rukun,” katanya.
Wabup meminta gotong – royong ini terus dilestarikan sehingga bisa diwariskan ke generasi muda, “Gotong royong ini dijaga, lestarikan untuk penerus kita,” lanjutnya.


Sementara Ketua DPRD Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko kali ini memberikan sosialisasi terkait tatanan kehidupan baru atau New Normal kepada masyarakat untuk bisa beraktifitas diera pandemi Covid – 19. ” Menjelang hari raya Idul Adha dan juga bulan Dzulhijjah (besar, kalender Jawa) yang sering menggelar acara pernikahan dan lainnya. Maka kita harus terus waspada dan menerapkan protokol kesehatan disetiap kegiatan, untuk menghindari penyebaran Covid -19″ jelasnya.


Seperti didesa lain, kali ini Wabup juga memberikan bantuan dan sejumlah door prize untuk masyarakat desa Kersoharjo. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top