
Mentan Pantau Lokasi Irigasi dan Pembagian Hand Tractor
Ngawi – Menteri Pertanian Amran Sulaiman kunjungi Kabupaten Ngawi pada selasa (27/1) di 2 tempat yaitu Desa Legundi Kecamatan Karangjati dan Lapangan Desa Karas Kecamatan Geneng. Di Desa Legundi Amran meninjau perbaikan dan pembuatan bendungan, dan di Desa Keras Kecamatan Geneng mengecek lokasi penyerahan 1000 hand traktor kepada gabungan kelompok tani se – Jawa Timur yang akan di serah langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Untuk mewujudkan swasembada pangan pertanian dalam tiga tahun mendatang salah satu permasalahan produktivitas pangan pertanian yang paling menonjol adalah pembangunan saluran irigasi. Saat melihat pembangunan bendungan di Desa Legundi Andi Amran Sulaiman sempat terkejut menyaksikan kondisi bendungan tersebut dan mendapatkan fakta bahwa bendungan tersebut sudah tidak mendapat perbaikan selama bertahun tahun. Ini masalah irigasi yang yang perlu kita perhatikan baik Pemerintah Daerah maupun Pusat. Dalam kondisi normal bendungan tersebut dapat mengairi sebanyak 800an Hektar area lahan pertanian. Target untuk irigasi akan kita perbaiki dalam tiga tahun yang mana satu tahun irigasi untuk 1 juta Ha.
Selain itu Pemerintah juga akan memberikan 1000 hand traktor dan pompa air kepada kelompok tani se – jatim yang akan diserah langsung oleh Presiden. Pemberian alat pertanian ini juga bertujuan untuk mendukung program swasembada pangan dalam tiga tahun ke depan.
Bupati Ngawi Budi Sulistyono menyatakan untuk mencapai wujudnya swasembada pangan pertanian di perlukan sebuah irigasi yang baik seperti pembangunan irigasi di legundi, selain irigasi masalah bibit dan pupuk juga diperhatikan. Target Kabupaten Ngawi untuk meningkatkan pangan 15 persen dari sekitar 800 ribu ton menjadi 950 ribu ton gabah kering giling pada tahun 2015.
Pencanangan Jaringan Irigasi Untuk Meningkatkan Swasembada Pangan

Ngawi- Dalam rangka Pengembangan Jaringan Irigasi pada tahun 2015, Kementerian Pertanian Republik Indonesia melakukan Pencanangan Gerakan Irigasi Melalui Peletakan Batu Pertama secara serentak di seluruh Indonesia, pada Selasa (20/1/2015), di Kabupaten Ngawi , khususnya dilaksanakan di Desa Keras Wetan Kec. Geneng.
Gerakan Pencanangan perbaikan Jaringan irigasi di Kabupaten Ngawi yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Ngawi Ir.H.Budi Sulistyono bersama Dandim 0805 Letkol Inf Sugiyono S.Sos, MH,Kolonel CZI Moc.Reza Utama, Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar ST,dan Ketua DPRD Dwi Rianto Jatmiko. Acara ini juga dihadiri oleh Sekda Ngawi Drs.Siswanto MM dan Kepala SKPD se-Kabupaten Ngawi.
Kepala Dinas Petanian Kabupaten Ngawi, Ir. Marsudi dalam laporannya menyampaikan sasaran dari perbaikan pengembangan jaringan irigasi adalah peningkatan jumlah produksi padi. Dengan target perbaikan jaringan irigasi yang ada di pertanian Kab.Ngawi, diharapkan peningkatan produksi minimal sebesar 15 persen pada tahun 2015. “Jaringan irigasi ini merupakan salah satu hambatan bagi pertumbuhan pertanian, sehingga pembangunan irigasi merupakan prioritas yang dilaksanakan sebagia salah satu upaya untuk meningkatkan produksi pertanian,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Ngawi Ir.H.Budi Sulistyono dalam sambutannya, menyampaikan bahwa untuk menuntaskan swasembada pangan harus melalui dukungan irigasi. Hal tersebut menjadi penting untuk tercapainya target swasembada pangan. Melalui pengembangan jaringan irigasi tersier jelasnya maka ketersediaan air tercukupi sehingga air dapat dimanfaatkan secara optimal. “Dengan pencanangan ini diharapkan perbaikan irigasi dapat terlaksana dengan baik dan sukses serta memberi kontribusi positif sebagaimana yang diharapkan bersama, sehingga kedepan akan meningkatkan hasil panen para petani,” harapnya.
Mengingat besarnya potensi pertanian khususnya tanaman pangan di Kabupaten Ngawi, menurut Kanang (sapaan Bupati Ngawi ), maka program dan kegiatan dengan sumber pendanaan dari pusat masih sangat dibutuhkan. Untuk itu diperlukan pengawalan dan pendampingan para stake holder termasuk TNI untuk mencapai target dimaksud. Oleh karena itu Bupati menyampaikan apresiasi kepada Kodim 0805 Ngawi atas kerjasama dan juga kepada Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian atas program-program yang telah dialokasikan di Kabupaten Ngawi. (dfs/azg)
PNS Pemkab Ngawi Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1436H
Ngawi – Selasa 20 Januari 2015 di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi diselenggarakan acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1436H Tahun 2015. Acara ini dihadiri Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistyono, Wabup Ony Anwar, ST., MH., Setda Drs. Siswanto, MM., Kepala SKPD Terkait, PNS Lingkup Pemkab Ngawi, dan menghadirkan Ustad Kiai Haji Imam Hambali dari Pondok Pesantren Mahasiswa Jihad.
Dalam sambutannya Bupati mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah umat ALLAH yang menjadi suri tauladan bagi umat manusia, baik yang beragama Islam maupun non Islam. Beliau adalah figur yang suka menolong sesama manusia, menghormati siapa saja tanpa melihat derajat, pangkat, harta dsb. Kita harus bisa memahami makna Maulid Nabi ini dan mencontoh perilaku Nabi Muhammad SAW untuk mencapai akhlak yang mendekati sempurna.
Ustad Kiai Haji Imam Hambali mengingatkan bahwa ada sebagian orang yang sering berbuat merusak , tetapi membawa nama Islam, sering menggembor-gemborkan nama Islam tapi dia menanamkan kebencian kepada umat Islam. Beliau menambahkan bahwa Islam mempunyai banyak kelompok dengan ajaran yang berbeda, perbedaan sedikit ajaran Islam dari kelompok yang berbeda sering menimbulkan permusuhan antara umat Islam sendiri.