Sekda Pimpin Upacara HUT Satpol PP ke-66
Ngawi 17 Maret 2016, di Halaman Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi dilaksanakan Upacara HUT Satuan Polisi Pamong Praja ke-66 dan HUT Satuan Perlindungan Masyarakat ke-54. Upacara yang dipimpin Sekda DR. Siswanto, MM., diikuti oleh Kepala SKPD dan Pegawai Pemkab Ngawi.
Dalam pidatonya (membacakan sambutan Mendagri Tjahjo Kumolo), Siswanto mengatakan bahwa Peringatan Hari Ulang Tahun Satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan Perlindungan Masyarakat tahun 2016 mengambil tema “Dengan Semangat HUT Satuan Polisi Pamong Praja ke-66 dan HUT Satuan Perlindungan Masyarakat ke-54, Kita Wujudkan Polisi Pamong Praja dan Linmas yang Humanis, Berdedikasi, Disiplin dan Tegas”. Peran Satuan Polisi Pamong Praja semakin strategis dengan dimasukkannya urusan ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat dalam urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah. Hal tersebut membawa konsekuensi tersendiri bagi organisasi Satuan Polisi Pamong Praja. Pola sikap dan perilaku serta kualitas sumber daya manusia harus benar-benar diperhatikan sehingga mampu menjalankan tugas, kewajiban, serta kewenangannya yang secara tegas telah tertuang dalam peraturan perundangundangan. Selain itu sarana prasarana yang memadai juga harus disediakan. Dengan demikian kehadiran Satuan Polisi Pamong Praja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat benar-benar dapat dirasakan di seluruh lapisan.
Simulasi Kampung Siaga Bencana Bentuk Mental, Prilaku Tangguh dan Siap Siaga Saat Terjadi Bencana
Ngawi, Ratusan warga, Tagana, relawan dan aparat pemerintah terlibat langsung dalam simulasi kegiatan Kampung Siaga Bencana (KSB) Desa Sumengko, Kecamatan Kwadungan Kaupaten Bandung, Kamis (17/03/2016). Turut hadir dalam acara ini Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Kepala Dinas Sosial dan Transmigrasi Sunarto, Kepala Kesbangpol dan Plt Satpol PP Rahmad Didik Darmawan, Kepala Bagian Humas Prasetyo Harri Adi, dan Muspika Kec.Kwadungan.
Kegiatan kampung siaga bencana ini untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana. Caranya, melalui penyelenggaraan kegiatan penanggulangan bencana berbasis masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya alam dan manusia yang ada di lingkungan setempat.
Bupati Ngawi Budi Sulistyono dalam memimpin upacara Kegiatan Kampung Siaga Bencana mengatakan, ungkapan terima kasih kepada Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur atas perhatiannya terhadap Kab.Ngawi dengan dibentuknya kegiatan kampung siaga bencana ini, selain itu Budi Sulistyono juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Kementerian Sosial yang telah mengalokasikan 1 unit dapur umum lapangan (Dumlap) dan 1 unit sepeda motor trail untuk mendukung kegiatan penanggulangan bencana di Kab.Ngawi dalam membantu masyarkat terutama dalam penanganan bencana, karena permasalahan bencana tidak bisa kita prediksi kapan datangnya. “ Ketika menghadapi kondisi darurat bencana, sudah ada persiapan. Sehingga masyarakat yang ada di desa maupun kecamatan yang rawan bencana, mengikuti pelatihan dan simulasi menghadapi bencana,” katanya
Bupati berharap, dengan adanya kegiatan kampung siaga bencana ini, bisa berdampak signifikan terhadap berkurangnya resiko bencana, dapat mengantisipasi dan memberikan penanganan yang cepat apabila terjadi bencana dan membentuk sikap mental, prilaku yang tangguh dan siap siaga bilamana terjadi bencana. “ Kampung Siaga Bencana di Desa Sumengko ini diharapkan bisa membeck-up daerah lain yang ada di Kab.Ngawi apabila terjadi bencana,” kata Budi Sulistyono. Sebelum mengakhiri sambutannya Budi Sulistyono menyampaikan bahwa bantuan yang berupa mobil Dumlap dan sepeda motor trail hendaknya dipergunakan sebagaimana mestinya dan digunakan dengan semaksimal mungkin dalam membantu penanganan bencana.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Transmigrasi Kab. Ngawi, Sunarto kegiatan kampung siaga bencana ini dilaksanakan untuk memberikan pelatihan terhadap masyarakat untuk bisa mendeteksi sedini mungkin potensi terjadinya bencana. Menaknisme dalam mengantisipasi dan penanganan bencana itu bisa terbangun,” kata Sunarto.
Bupati Buka Kegiatan Gemar Makan Ikan dan Intervensi Gizi
Ratusan siswa siswi PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) di kabupaten Ngawi mengikuti acara Gemar makan ikan dan Intervensi Gizi yang diadakan oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ngawi yang digelar di GOR (Gelanggang Olah Raga) Bung Hatta. Rabu, 16/03/2012.
Kecerian siswa siswi PAUD ini sontak bergembira sambil berjoged menyanyikan himne lagu gemar makan ikan, dan dikuti oleh Bupati Budi Sulistyono dan Bunda PAUD Antiek Budi Sulistyono Kab.Ngawi dan para undangan. Bupati dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat positif dan sangat baik karena ikan sangat baik untuk dikonsumsi oleh anak-anak, demi tumbuhan kembang anak ikan pun sangat baik untuk pertumbuhan otak anak karna mengandung omega 3. ” selain meningkatkan konsumsi ikan dikabupaten Ngawi, ikanpun dapat membentuk generasi muda yang cerdas, sehat dan kuat”, ucap Bupati.
Bupati Budi Sulistyono menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan konsumsi ikan, sehingga masyarakat dan khususnya generasi bangsa di Kabupaten Ngawi menjadi cerdas, sehat dan kuat. ” saya menghimbau kepada masyrakay khususnya orang tua dirumah agar memberikan ikan agar dikonsumsi oleh anak-anaknya sehinga menjadi generasi yang cerdas, sehat dan kuat yang dapat dibanggakan”, terang Bupati.
Dalam laporannya Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ngawi Sunito menyampaikan bahwa kegiatan gemar makan ikan diselenggarakan untuk membudayakan masyarakat agar gemar makan ikan dan juga meningkatkan kecerdasan generasi muda menuju masa depan, selain itu kegiatan ini pun untuk meningkatkan konsumsi ikan di kabupaten Ngawi”, ujarnya.