Perhutani Dukung Wisata Pemkab. Ngawi Melalui MOU Monumen Soeryo

di %s Berita 676 views

Untitled-1

Ngawi 29 Agustus 2016 di Pendopo Wedya Graha Kabupaten ditandatangani  Memorendum of Understanding antara Perum Perhutani dan Pemkab Ngawi tentang Pengembanagan Potensi Wisata Monumen Soeryo. Acara ini dihadiri Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono, , Asisten/Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Mas’ud SH, M.SI, M.HUM, Kepala SKPD, Administratur Perhutani  KPH Ngawi, Ir. Joko Siswantoro, M.M. dan Pejabat Perhutani.

Monumen Soeryo yang terletak kebun Perhutani  KPH Kedunggalar Ngawi adalah  merupakan Monumen sejarah yang patut dikunjungi masyarakat, yang  dilengkapi dengan sarana penunjang seperti warung souvenir dan warung makan, serta  terdapat penangkaran rusa seluas 25 hektar, yang bisa dikembangkan menjadi obyek wisata andalan di Kabupaten Ngawi. Dengan ditandatangani MOU ini maka Pemda Ngawi mempunyai kewenangan untuk mengelola dan mengembangkan Obyek Wisata Monumen Soeryo.

Budi Sulistyono dalam sambutannya mengatakan bahwa banyak  orang-orang  yang berlalu-lalang di Kabupaten Ngawi diharapkan untuk sekedar mampir di Kabupaten Ngawi, yang bisa membawa keuntungan bagi masyarakat. Pemda Ngawi akan merenovasi dan mengelola Monumen Soerya menjadi tempat wisata yang menarik, sarana dan prasarananya akan dibenahi seperti  warung makan, warung souvenir,serta  pagar monumen.

 

Sebar dan Bagikan :

Shares

Pramuka Wujud Kegiatan Keren, Gembira dan Asyik

di %s Berita 739 views

Untitled-1

Ngawi, 25 Agustus 2016 di Halaman Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi diselenggarakan Upacara Hari Pramuka Ke-55 Tahun 2016. Acara ini diikuti oleh Bupati Ir. Budi Sulistyono sebagai Inspektur upacara, Wabup Oni Anwar ST., MH., Kepala SKPD terkait, Pimpinan DKC Ngawi  dan anggota Pramuka se-Kabupaten Ngawi.

Dalam sambutannya Budi Sulistyono mengharapkan bahwa peringatan Hari Pramuka 2016 dapat memotivasi semangat dan mempercepat kemandirian Gerakan Pramuka untuk mencapai keberhasilan dalam upaya pembentukan karakter kaum muda sebagai calon pemimpin bangsa masa depan yang handal dan lebih baik. Tema Hari Pramuka ke-55 adalah “Membangun Karakter Kaum Muda melalui Kegiatan yang Keren, Gembira dan Asyik”, sangatlah relevan dengan harapan kita semua bahwa pembangunan karakter bangsa harus menjadi prioritas kita bersama. Pembangunan karakter bangsa menjadi fokus bangsa kita kini dan ke depan. Pembangunan sumberdaya manusia harus sejalan dengan pembangunan fisik, karena kunci keberhasilan pembangunan bangsa terletak pada sumberdaya manusia yang berkualitas. Ketika Indonesia memperingati 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2045, diantara anggota aktif Pramuka yang tersebar di berbagai pelosok tanah air akan menjadi pemimpin Indonesia. Sangat besar harapan bangsa Indonesia terhadap Gerakan Pramuka dengan terbitnya Undang-Undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka yang mengharapkan kaum muda Indonesia memiliki karakter kuat, dan siap menjadi pemimpin bangsa Indonesia yang lebih baik, tambahnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Wayang Kulit Ki Anom Suroto Semarakkan Puncak HUT Ngawi 658

di %s Berita 710 views

aa

Semarak HUT Ngawi ke-658 dan peringatan HUT Republik Indonesi ke-71 ditandai dengan pagelaran wayang kulit dengan dalang Ki Anom Suroto yang di gelar di Alun-alun Merdeka Kab. Ngawi, Rabu 24/8.

Pagelaran wayang kulit dengan judul ” Wahyu Cempoko Mulyo” dalam puncak peringatan Hari Jadi Ngawi ini merupakan wujud rasa syukur dan kegembiraan Kab. Ngawi yang telah berusia 658 tahun dan menyambut kembali hari Kemerdekaan RI ke-71, jelas Ketua Panitia. Selain itu Ketua Panitia Bambang Supriyadi menambahkan bahwa gelaran wayang ini dimaksudkan untuk melestarikan kesenian dan budaya serta mempererat rasa tali silaturahmi antara warga Kab. Ngawi.

Bupati Ngawi Budi Sulistyono dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud syukur seluruh warga masyarakat  atas Hari Jadi Ngawi ke 658. Lebih lanjut Budi Sulistyono mengharapkan agar  kedepannya Ngawi semakin maju dan sejahtera,  serta terus membangun infrastruktur agar masyarakat bisa merasakan dampak pembangunan yang dilakukan Pemerintah Daerah, terang Bupati.

Selain itu Budi Sulistyono juga menyampaikan optimesme kepada masyarkat yang menyaksikan gelaran wayang  bawasannya  denga usia Ngawi yang sudah 658 sudah saatnya tampil berani bersaing dengan kabupaten-kabupaten lainnya.

Dalam kegiatan ini juga diadakan pengundian sepeda motor bagi seluruh warga masyarakat Ngawi yang taat dalam membayar pajak PBB (Pajak Bumi Bangunan) dan penyerahan penghargaan lomba kebersihan antar SKPD.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top