NPHD Pemkab Ngawi dengan Polres Ngawi

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,617 views

Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Ngawi melaksanakan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Pemerintah Kabupaten Ngawi dengan Kepolisian Resort (Polres) Ngawi tentang hibah barang milik daerah di Ruang Data Pendopo Wedya Graha Ngawi, Selasa (1/12/2020).

Disampaikan Kepala Dinas Perkim, Purwono Broto Wasisto bahwa Pemkab Ngawi telah menghibahkan sebidang tanah atas nama Pemkab Ngawi dengan luas 1.268 meter persegi dan 874 meter persegi kepada Polres Ngawi, “Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah berupa tanah ini, merupakan wujud dukungan dari Pemkab Ngawi agar kedepannya pelayanan kepada masyarakat semakin baik,” katanya.

Sekretaris Daerah Ngawi Mokh Shodiq Triwidiyanto dalam sambutannya mengatakan bahwa tanah yang dihibahkan tersebut untuk pembangunan Markas Komando (Mako) Kepolisian Sektor (Polsek) Kasreman, sehingga dengan begitu semakin mendekatkan pelayanan serta menjamin ketertiban dan keamanan di Kecamatan Kasreman sekaligus, “Menjaga masyarakat menjadi lebih tenteram, damai, bagaimanapun juga hal itu yang paling utama, sebab dengan kondisi yang kondusif pembangunan akan berjalan dengan lancar,” jelasnya.

Sementara Kapolres Ngawi, I Wayan Winaya menyampaikan dengan dihibahkan tanah tersebut, pihaknya akan segera menindaklanjuti pembangunan Mako Polsek Kasreman, “Dengan begitu pelayanan terhadap masyarakat diwilayah Kecamatan Kasreman bisa segera optimal, terutama pelayanan SKCK, dan pelaporan kehilangan bisa dilayani dengan baik,” tuturnya.

NPHD antara Pemerintah Kabupaten Ngawi dengan Kepolisian Resort (Polres) Ngawi ditandai dengan penandatanganan oleh Sekda Ngawi dengan Kapolres Ngawi, dan sebidang tanah tersebut resmi dihibahkan. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Jambore Kader Posyandu Tahun 2020, Stunting Menjadi Masalah Bersama

di %s Berita 2,040 views

Bertempat di Pendopo Wedya Graha, Senin (30/11/20) Jambore Kader Posyandu kembali digelar Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, kali ini mengangkat tema Cegah Stunting Itu Penting.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan, Yudono di Kabupaten Ngawi saat ini terdapat 1.219 Posyandu dengan 6.095 kadernya. “Diharapkan dengan perhatian Pemerintah Kabupaten Ngawi terhadap Posyandu, kader semakin serius dalam menanganinya sebagai upaya kesehatan masyarakat di wilayahnya masing – masing,” katanya.

Sementara Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngawi, Antik Budi Sulistyono mengatakan bahwa kader Posyandu memiliki peran yang sangat penting, sebagai ujung tombak dari semua kegiatan Posyandu, salah satunya stunting, “Masalah stunting menjadi persoalan bersama. Pemenuhan kebutuhan gizi diawal kehamilan hingga bayi berumur 2 tahun atau kita kenal seribu hari kehidupan, merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan,”katanya.

Ditandaskan Antik Budi Sulistyono hanya, kader yang bisa memahami dan mengerti sosial budaya masyarakat yang mampu memberikan bimbingan serta motivasi kepada ibu hamil beserta keluarganya. “Dengan mengacu buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), mereka akan mendampingi ibu hamil, terutama yang KEK (Kekurangan Energi Kronik) atau anemia mulai awal kehamilan hingga masa nifas,” lanjutnya.

Ketua TP PKK, menyebutkan data stunting tahun 2019, dari Survei Status Gizi Balita Indonesia ( SSGBI ) yang dikeluarkan Balitbangkes menunjukkan Kabupaten Ngawi dengan persentase 40,47 persen, namun dengan adanya kegiatan terpadu Konvergensi Penanganan Stunting tahun 2020, angka mengalami penurunan menjadi 17,86 persen “Semua itu berkat kerjasama semua pihak, terutama kader Posyandu selalu aktif dan inovatif dalam kegiatan pelayanan di Posyandu,” terangnya.

Kegiatan kali ini, juga diisi dengan seminar mengenai stunting dengan narasumber dari Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Provinsi Jawa Timur drg. Fitria Devi yang diikuti kader Posyandu se Kabupaten Ngawi dan juga dihadiri Kepala UPT Puskesmas Se Kabupaten Ngawi. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Kabupaten Ngawi Raih Terminal Sehat Tipe C Tahun 2020

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,742 views

Dalam upayanya mendorong implementasi kesehatan dan lingkungan, Pemerintah memberikan penghargaan bidang kesehatan dan lingkungan tahun 2020 yang diperuntukkan tempat dan fasilitas umum diantaranya Pelabuhan baik laut dan udara, rumah sakit atau fasilitas pelayanan kesehatan, terminal, dan Tempat Pengeloaan Pangan (TPP) yang melibatkan Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perhubungan, Kementerian Lingkungan Hidup, hingga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Dan salah satunya yang berhasil meraih penghargaan kesehatan 2020 dari Menteri Kesehatan RI tersebut adalah Terminal Gendingan Kabupaten Ngawi sebagai juara 3 Lomba Terminal Sehat Tahun 2020 Katagori Terminal Tipe C, yang diberikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dr. Herlin Ferliana kepada Bupati Ngawi Budi Sulistyono melalui Kepala Dinkes Kabupaten Ngawi, Yudono, di Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya, Kamis (26/11/10).

Apresiasi ini diberikan karena Terminal Gendingan dinilai mampu menerapkan protokol kesehatan dan inovasi di era adaptasi kebiasaan baru. “Alhamdullilah, Terminal Gendingan berhasil mendapatkan penghargaan dari pusat, karena mampu melaksanakan tata kelola kesehatan yang bagus, terutama dimasa pendemi dengan prokes,”kata Yudono saat ditemui dalam acara Jambore Kader Posyandu, di Pendopo Wedya Graha, Senin (30/11/20).

Dikatakan Kadinkes penghargaan ini diterima tidak lepas dari upaya Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam memberikan fasilitas pelayanan terminal yang prima, “Dengan menjaga kebersihan lingkungan, sanitasi termasuk ada tempat sampah dan pengelolaan limbah dari pedagang disini, dan tersedianya pojok laktasi untuk ibu menyusui hingga keamanan menjadi bagian penilaian dalam penghargaan ini,” terangnya.

Dengan penghargaan ini, Yudono berharap mampu memberikan motivasi terhadap terminal lainnya yang ada di Kabupaten Ngawi bisa mendapatkan prestasi serupa.

Kadinkes Ngawi, juga menyampaikan selain terminal sehat, Kabupaten Ngawi juga menerima penghargaan untuk lomba jingle Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2020 kategori terbaik, “Lomba ini diselenggarakan dalam rangkaian peringakan HKN tahun 2020,” pungkasnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top