
Bupati Ngawi, Serahkan Penghargaan Lomba Pengendalian dan Pengamanan Covid-19 Ngawi
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono serahkan penghargaan lomba Pengendalian dan Pengamanan Covid-19 di Kabupaten Ngawi, saat apel pagi di Lapangan Polres Ngawi, Senin (24/05/21).
Lomba yang dilaksanakan mulai tanggal 19 Mei sampai dengan 20 Mei 2021 berhasil diraih Polsek Ngawi sebagai juara pertama dengan lokasi PPKM Mikro Desa Grudo, diurutan kedua Polsek Padas dengan lokasi PPKM Mikro di Desa Sukowiyono; dan yang terakhir Juara 3 Polsek Sine dengan lokasi PPKM Mikro di Desa Hargosari.
Dikesempatan ini, Ony Anwar Harsono menyampaikan apresiasinya untuk Polres Ngawi beserta jajarannya yang sudah berperan aktif serta ikut berkoordinasi dan bekerjasama dalam upaya pengamanan dan pengendalian Covid-19 di Kabupaten Ngawi.
Dikatakan Bupati Ngawi, penghargaan ini juga sebagai wujud apresiasi bagi jajaran Polsek yang sebelumnya telah dilakukan penilaian, dengan melihat keaktifan serta inovasi anggota dalam menanggulangi Covid-19 di masyarakat. “Pada dasarnya ini sebuah bentuk apresiasi untuk memberikan semangat bagi para anggota Kepolisian yang memberikan tenaga, pikiran dan waktunya dalam membantu mayarakat dalam menangani Covid-19 di Kabupaten Ngawi,” tuturnya.
Ony Anwar Harsono juga menegaskan bahwa peran anggota Kepolisian ini tetap diperlukan hingga saat ini, terutama menyadarkan masyarakat untuk terus menerapkan disiplin protokol kesehatan, “Agar terhindar dari virus Covid-19,” katanya.
pentingnya terus melakukan protokol kesehatan agar terhindar dar virus covid 19 ini. (Kominfo)
Bupati Ngawi Halal Bihalal Secara Virtual
Ditengah keterbatasan akibat pandemi Covid-19, tidak menyurutkan niat untuk menjalin tali silaturahmi, Selasa (18/05/21), Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, Wakil Bupati, Dwi Rianto Jatmiko, Sekda Ngawi, Mokh Sodiq Triwidyanto, bersama pejabat lingkup Pemkab Ngawi lakukan Halal Bihalal Virtual, bertempat di Command Center.
Melalui Vidcon, Bupati Ngawi menyapa Camat, Kades, Penyuluh Pertanian serta Penyuluh DP3AKB, meskipun dilakukan secara virtual tidak sedikitpun mengurangi makna momentum Idul Fitri tahun ini.
Di hari kemenangan ini, menurut Ony Anwar Harsono bisa dijadikan moment untuk meningkatkan kualitas diri menjadi insan yang lebih baik, “Esensi kemenangan dari bulan Ramadhan menuju Idul Fitri, bisa menjadikan insan yang memiliki gelar Mutaqqin,” tuturnya.
Mutakin yang dimaksud, Bupati Ngawi adalah seseorang yang mampu menginfaqkan, menyedekahkan segala yang menjadi tanggung jawab kepada fakir miskin dan kaum dhuafa meskipun dikala sempit dan lapang, “Untuk itu saya meminta kepada seluruh ASN dilingkup Pemkab Ngawi kembali menggiatkan lagi
Zakat, Infaq dan Shodaqoh dilembaga kita sendiri yaitu Baznas. Dengan begitu, kita bisa ikut bersama sama memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat kita,” katanya. (Kominfo)
Bupati Ngawi Ikuti Rakor Secara Virtual Terkait Vaksin Untuk Tenaga Pendidik dan Lansia
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko bersama Sekda Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto mengikuti rapat koordinasi secara virtual yang dipimpin Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa terkait distribusi vaksin yang diprioritaskan untuk tenaga pendidik dan Lansia dalam mempersiapkan proses belajar tatap muka bertempat di Pendopo Wedya Graha, Senin (17/05/21).
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur, Emil Dardak, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jatim, Herlin Ferliana, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Wahid Wahyudi, serta Satgas Covid-19 Provinsi Jatim.
Dalam arahannya Gubernur Jatim, minta Bupati dan Walikota untuk memprioritaskan dan memastikan vaksinasi untuk tenaga pendidik dan Lansia diwilayahnya masing-masing, “Ini untuk persiapan pembalajaran tatap muka untuk jenjang SMA, SMK dan SLB sesuai dengan arahan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang rencananya bulan Juli mendatang akan di laksanakan,” terangnya.
Sementara Kadinkes Provinsi Jatim, memastikan ketersediaan vaksin di Provinsi Jatim yang berikan untuk tenaga pendidik dan Lansia, “Sudah dipersiapkan sebanyak 2.4 juta vaksin yang segera didistribusikan,” katanya.
Dalam kesempatan ini Kadindik Provinsi Jatim menyampaikan sudah 50 persen lebih tenaga pendidik di Provinsi Jatim telah divaksin tahap pertama, “Dan 35 persen telah divaksin tahap kedua, kami optimis seluruh tenaga pendidik akan mendapatkan vaksin sebelum pembelajaran tatap muka, sehingga proses pembelajaran bisa lebih optimal,” tandasnya.
Sementara Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono terkait hal ini mengatakan bahwa di Kabupaten Ngawi vaksinasi untuk tenaga pendidik pada jenjang SMK, SMA dan SLB sudah mencapai 100 persen, “Secara kesiapan vaksin sudah 100 persen, tinggal nanti penerapannya tatap muka seperti apa disesuaikan lagi dengan arahan pusat,” tuturnya. (Kominfo)