Category archive

Kabar Ngawi - page 270

Kategori untuk berita mengenai Ngawi dan segala yang meliputinya

Pantau Sosialisasi Pembagian Masker di Desa, Bupati Minta Kades Siapkan Masker Untuk Warganya

di %s Berita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,226 views

Kembali, Bupati Ngawi, Budi Sulistyono bersama Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto melakukan pemantauan sosialisasi dan pembagian masker untuk masyarakat desa di seluruh wilayah Kabupaten Ngawi yang dilakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Kepala Desa melalui video conference di Command Center, Kamis (16/04/20).

Melalui vidcon Bupati meminta seluruh sektor dan elemen masyarakat bersama melakukan sosialisasi dan mengingatkan setiap orang yang belum bermasker, “Termasuk para pemuda dan, Karang Taruna membuat spanduk dengan tulisan kreatif untuk mengajak masyarakat menggunakan masker,” ujarnya.

Selain itu, Kades juga diminta menyediakan masker secukupnya untuk kebutuhan warga didesanya. “Bisa dengan mengambil dari Dana Desa dan memberdayakan penjahit yang ada di desanya, untuk membuat masker secukupnya sesuai dengan kebutuhan dan pastikan,” tandasnya.

Dikesempatan ini, Budi Sulistyno juga menyampaikan peran dari Komandan Rayon Militer ( Danramil) dan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) disetiap wilayah Kecamatan untuk mensupport penuh semua program dari pemerintah, “Bersama Satgas yang ada di Desa, Bintara Pembina Desa (Babinsa) bersama Bhayangkara Pembina Keamanan serta Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk membantu penanganan Covid-19 di tingkat desa. Terutama dalam ekseskusi penutupan jalan – jalan tikus yang ada di desa, dijadikan satu pintu saja,” katanya. Menurut Bupati hal ini untuk memantau mobilitas warga menggunakan masker bisa terkontrol.

Budi Sulistyono juga menekankan adanya pengawasan dan pantauan gelombang mudik dan kepulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari luar negeri.
“Dipantau benar-benar dan diterapkan protokol kesehatan penanganan Covid-19, dan lakukan karantina mandiri atau di pokso desa selama 14 hari,” tegasnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi, Ikuti Rapat Bersama Mensos RI dan Gubenur Jatim Bahas Bansos Tunai

di %s Berita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,804 views

Bupati Ngawi, Budi Sulistyono mengikuti rapat Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa bersama Menteri Sosial RI, Juliari Batubara beserta Walikota dan Bupati se Jatim melalui video conference di Command Center, Sekretariat Daerah Ngawi, Rabu (15/04/20).

Dalam vidcon tersebut, membahas bantuan sosial tunai bagi masyarakat yang terdampak Covid – 19, sekaligus langkah pemerintah dalam pelaksanaan jaring pengaman sosial  yang dilakukan pemerintah.

Dalam pernyataannya, Mensos Juliari menyerahkan kepada kepala daerah terkait daftar nama penerima bansos, selain itu juga bisa menggunakan  Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau data yang telah disiapkan setiap daerah. “Karena yang terdampak Covid – 19 menyeluruh, sehingga kami perlu berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengusulkan penerima bantuan yang di setujui Bupati, Walikota setempat dan Gubernur,” tambahnya.

Seperti yang dikatakan Juliari, Presiden Joko Widodo juga mengintruksikan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI untuk melakukan pemangkasan Dana Desa (DD) hingga 30 persen, “Dengan upaya itu kita perlu berkoordinasi agar bantuan yang diberikan tidak tumpang tindih,” tuturnya.

Sementara menurut Gubenur Jatim, menjelaskan agar tidak terjadi tumpang tindih bantuan yang berasal dari pemerintah pusat mulai dari BLT, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Pekerja, pihaknya akan melakukan pendataan warga masyarakat Jatim yang belum tersentuh bantuan terutama yang terdampak langsung wabah Korona ini, “Kami sudah mendapat data dari Kabupaten dan Kota, dan sampai minggu terakhir bulan April akan menyisir mana saja masyarakat Jatim yang belum mendapatkan bantuan,  terutama pada yang berdampak langsung Covid – 19,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Bupati Ngawi terkait banyaknya program bantuan yang akan dikucurkan pemerintah, dan menyatakan tidak efisien, “Harusnya  ada satu tim khusus yang bersama kita diantaranya Kementerian, Kabupaten dan Provinsi,” ujarnya.  Budi Sulistyono berharap bantuan ini tidak saling tumpang tindih. “Jangan sampai saling bertumpuk ini harapan kita,” imbuhnya. Dikesempatan ini, Bupati Ngawi mengungkapkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) saat ini total akan diberikan sekitar Rp. 150 ribu, dengan rincian, jumlah semula Rp. 72 ribu ditambah Rp, 21 ribu, “ Dan daerah sebesar Rp. 15 ribu serta pencanangan tambahan dari pusat sebesar Rp 40 ribu,” terangnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Budi Sulistyono Pimpin Rapat Pecegahan Virus Corona (Covid 19) di Kabupaten Ngawi

di %s Bakohumas/Berita/Dunia/Kabar Ngawi/Kesehatan/Pemerintahan 2,287 views

Bupati Ngawi pimpin rapat pencegahan virus corona / covid 19

Menindaklanjuti arahan dari Presiden RI Joko Widodo tentang pencegahan dampak virus Corona atau Covid 19 di Negara Indonesia. Pemerintah Kab. Ngawi melakukan rapat terbatas yang dipimpin langsung oleh Bupati Budi Sulistyono yang juga melibatkan Anggota Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD ) tentang pencegahan virus corona atau covid 19 agar tidak semakin meyebar. Rapat ini dilakukan di Pendopo Wedya Graha, Minggu (15/3).

Dalam rapat ini Bupati menyampaikan kepada seluruh jajaran Forkopimda dan juga OPD untuk meningkatkan kewaspadaan terkait virus yang sudah merambah diberbagai dunia.

“ Kita harus memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat tentang pencegahan virus tersebut dengan cara melakukan pola hidup sehat, rajin cuci tangan ,membatasi kontak fisik dan mengurangi aktifitas diluar rumah yang sekiranya tidak perlu”, terang  Budi Sulistyono.

Hal ini disampaikan Budi Sulistyono agar bisa memutus matai rantai penyebaran virus corona yang semakin hari semakin meluas. Selain hal tersebut sesuai dengan edaran Gubernur Prov. Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terkait pemberhentian sementara semua aktifitas sekolah tanpa mengurangi proses belajar mengajar. “ Terkait edaran tersebut kami menghimbau kepada seluruh sekolah di Kab. Ngawi untuk para siswa belajar dirumah mulai dari tanggal 16 -29 Maret”, tegas Budi Sulsityono.

 

Selain sekolah kita juga melakukan himbauan kepada seluruh OPD untuk mengurangi atau membatalkan seluruh kegiatan yang melibatkan orang banyak. Khusus untuk OPD dan Instansi lain yang melakukan pelayanan publik serta ruang publik, tempat ibadah dan tempat wisata diharuskan membuat extra wastafel dan menyediakan hand sanitizer untuk mencegah penyebaran  visus corona (covid 19). Dengan rapat terbatas ini harapannya semua Forkopimda dan OPD serta masyarakat bisa saling bersinergi dalam pencegahan covid 19 atau virus corona di Kab. Ngawi.

Sebar dan Bagikan :

Shares







Pembinaan Usaha Simpan Pinjam dan Usaha Mikro, Wabup Minta Pengusaha Inovatif

di %s Berita/Kabar Ngawi/Kerajinan 1,877 views

Wakil Bupati Ony Anwar buka acara peningkatan usaha simpan pinjam dan usaha mikro

Diera industri 4.0, pelaku usaha juga dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usahanya.
Makanya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro mengadakan pembinaan bagi pemilik usaha simpan pinjam dan usaha mikro di gedung pertemuan H. Maimun Ngawi, (12/03/20).
Hadir dalam acara ini Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar, Kepala Dinkop dan Usaha Mikro Harsoyo berserta jajarannya, Widyaswara UPT Pelatihan Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Timur, Bambang Sigit Pramono, dan pemilik usaha simpan pinjam dan Usaha Mikro se Kabupaten Ngawi.

Ony Anwar terima slah satu produk kerajinan dari pengusaha disabilitas

Harsoyo dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya pelaku usaha dalam mengambangkan industri maupun usahanya. “Saya mengharapkan semua pelaku usaha dapat mengembangkan usahanya dengan berbagai inovasi, dan kami juga akan memberikan dukungan bagi pelaku usaha dengan mengadakan pameran produk unggulan di Alun- Alun Merdeka Ngawi setiap hari Minggu”, katanya.
Dikesempatan ini, Harsoyo juga memberikan apresiasinya bagi penyandang disabilitas di Ngawi yang hadir dalam kegiatan ini untuk bisa mengembangkan usaha yang sudah dijalankan,” tuturnya.

Dalam sambutannya Wabup Ony Anwar mengatakan di era industri 4.0 ini para pelaku usaha harus benar-benar bisa menguasai teknologi, serta bisa membuat inovasi untuk usahanya. “ Di era ini, teknologi memegang peran penting dalam mengembangkan usaha seperti membuat platform jual beli online (e – commerce), tentunyq yang bisa menjadi salah satu inovasi dalam memasarkan produk kita di berbagai belahan dunia,” terang Ony Anwar.

Dengan perkembangan teknologi yang sedemikian pesat, Wabup berharap pelaku usaha bisa memanfaatkannya untuk bersaing dengan baik melalui inovasi tersebut. “Maka kegiatan ini harus bisa diikuti dengan baik oleh seluruh pelaku usaha yang hadir agar bisa meningkatkan kemampuan usahanya melalui inovasi teknologi,” tegasnya.
Tidak hanya itu, Ony Anwar inginkan adanya berkolaborasi antara Pemerintah Daerah dan pelaku usaha serta pemilik usaha koperasi simpan pinjam. “Diharapkan dengan bantuan pendanaan kredit yang diberikan oleh Koperasi Simpan Pinjam bisa membuat usaha-usaha di Kab Ngawi semakin maju,” lanjutnya.
Ditambahkan Wabup, KSP juga sebagai pendamping bagi pengusaha, untuk diarahkan lebih fakus terhadap pengembangan usahanya dengan beragam terobosan inovatif
“Agar kedua bilah pihak ini bisa berjalan baik dan harmonis,” pungkasnya.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pemberian materi dari Widyaswara dari UPT Pelatihan Koperasi dan UMKM Prov. Jatim Bambang Sigit Pramono. (Humas – Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares







Go to Top