Bupati Ngawi, Tinjau Banjir Kwadungan
Bupati Ngawi Budi Sulistyono bersama Kapolres Ngawi, Wayan Winaya, Dandim Ngawi, Totok Prio Kismanto serta kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi, Prilla Yuda Putra melakukan peninjauan titik banjir di wilayah Kabupaten Ngawi di Desa Purwosari, Kecamatan Kwadungan, Senin (14/12/20).
Selama ini wilayah Kwadungan memang menjadi langganan banjir di Kabupaten Ngawi ketika intensitas hujan meningkat, mengakibatkan sungai Madiun yang melintas di desa Pulosari meluap sehingga akses dua Kecamatan, Kwadungan dan Pangkur terputus.
Disela tinjuannya Bupati Ngawi mengatakan bahwa memang harus ada wilayah yang ditinggikan, “Seperti jembatan ini sudah kita tinggikan, tetapi air masih meluap di jalan sehingga akses dua Kecamatan terputus. Berarti jalannya harus dinaikkan,” katanya.
Budi Sulistyono menegaskan, meninggikan jembatan ini, menjadi salah satu prioritas pembangunan di daerah ini, untuk mengatasi permasalahan ketika banjir datang, “Jalan jembatan ini harus kita naikan minimal 1.5 meter,” tandaskan (Kominf)
Benteng Pendhem, begitu masyarakat di Kabupaten Ngawi menyebutnya. Bangunan ini memiliki luas sekitar 15 Ha, dan menjadi salah satu tempat peninggalan dimasa penjajahan Belanda.
Bupati Ngawi, Budi Sulistyono beserta istri gunakan hak pilihnya dalam Pilkada Ngawi 2020 di TPS 07 Kelurahan Margomulyo, Kecamatan Ngawi (09/12/20).
Bupati Ngawi, Budi Sulistyono didampingi Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ngawi tinjau sejumlah TPS (Tempat Pemungutan Suara) di Kab Ngawi, Selasa (08/12/20) malam.