Lantik 230 Pejabat, Bupati Ngawi Minta Sumberdaya Aparatur Miliki Kompetensi
Diawal tahun ini, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono melantik dan ambil sumpah atau janji Pejabat Pimpinan Tinggi Administrator Dan Pengawas Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun 2022 di Agro Techno Park Kecamatan Ngrambe, Rabu (05/01/22).
Menurut Bupati Ngawi pelantikan ini harus di lakukan, untuk mengisi kebutuhan perangkat daerah karena kekosongan jabatan pimpinan tinggi Pratama dan pejabat lainnya yg telah memasuki batas usia pensiun, “Dan, terbitnya Kemenpan RB Nomor 25 Tahun 2021 tentang Penyederhanaan Struktur Organisasi pada instansi pemerintah dan terbitnya Perda Nomor 8 Tahun 2021 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah Kabupaten Ngawi”, katanya
Tidak hanya itu, ditambahkan Ony Anwar kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penyesuaian dengan Susunan Organisasi dan Tata Kerja baru beberapa unit kerja dan memaksimalkan sumber daya manusia aparatur yang ada seorang pejabat baik jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Administrator maupun Pengawas denga kompetensi yang disyaratkan untuk menduduki jabatan tersebut, termasuk kompetensi manajerial, teknis dan sosial kultural, “Hal ini sangat penting karena seorang pejabat harus mampu memimpin dalam pelaksanaan visi misi Bupati serta program kegiatan sesuai dengan bidang tugasnya sekaligus memastikan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik efektif dan efisien,” tandasnya.
Berbeda dengan sebelumnya, pelantikan dan pengambilan sumpah kali ini dilakukan di ATP Ngrambe, pasalnya menurut Bupati Ngawi, tempat ini akan digunakan khusus untuk penelitian, “Nantinya bisa jadi solusi permasalahan masyarakat Kabupaten Ngawi, yang 70 persen berprofesi sebagai petani, buruh tani pengusaha bidang pertanian dan seterusnya,” jelasnya.
Dikesempatan ini ada 230 pejabat yang diambil sumpahnya oleh Bupati Ngawi, dan turut hadir mendampingi Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah. (Kominfo)
Bupati Ngawi Ony Anwar buka acara Sosialisasi Kegiatan Survei Kebumian 2D Vibroseis Sub-Vulkanik Jawa untuk mencitrakan struktur bawah permukaan di Kabupaten Ngawi, Selasa (04/01/22) di ruang Command Center Sekretariat Daerah Ngawi.
Sementara dari Pertamina Hulu Energi, Senior Manager New Ventures, Anton Darmawan menjelaskan survei ini bertujuan untuk menambah data dan informasi kebumian mendapatkan gambaran, citra dan foto lapisan bawah permukaan pada areal bawah lapisan batuan vulkanik di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Sejumlah langkah strategis dilakukan Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam menindaklanjuti angka kemiskinan yang masuk peringkat 22 Kabupaten se-Jawa Timur, dengan menempatkan penanganan pengentasan kemiskinan didalam skala prioritas yang melibatkan lintas sektor melalui sinergi dan terintegrasi di tahun 2022 , hal ini seperti yang disampaikan Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko di Musyarawah Desa dan Verifikasi Validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kantor Desa Kuniran, Kecamatan Sine, Kamis (23/12/21).
Selain itu, Dwi Rianto Jatmiko juga mengatakan kegiatan ini sebagai model di tahun 2022 dan untuk dilakukan di seluruh desa di Kabupaten Ngawi. “Kegiatan ini nantinya akan lebih difokuskan pada lima wilayah di lima kyecamatan besar yang sesuai juknisnya yakni Kecamatan Sine, Paron, Kedunggalar, Widodaren dan Bringin,” lanjutnya.
Ditambahkan Dwi Rianto Jatmiko, kegiatan yang dilakukan secara detail dengan turun ke lapangan nanti angka kemiskinan di Kabupaten Ngawi bisa turun secara drastis.
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono kukuhkan Pengurus Daerah – Gerakan Peningkatan Minat Baca ( PD-GPMB ) Masa Bakti 2021-2025 bertempat di Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Ngawi, Rabu (22/12/21).
Menurut Bupati Ngawi, masjid tidak hanya dijadikan tempat ibadah saja tetapi, tetapi juga menjadi institusi sosial yang berperan dalam membangun pendidikan, ekonomi, dan politik umat. “Peran masjid sangat strategis, sejarah islam mencatat bahwa masjid merupakan pusat perkembangan peradaban umat Islam,” jelasnya.