Panen Raya Padi Organik, Jawab Tantangan Langkanya Pupuk Subsidi
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, hadiri panen padi organik di desa Bintoyo, Kecamatan Padas,Kamis (10/03/22).
Hadir dalam kegiatan ini, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Didik Darmawan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Supardi, Forkopimcam Padas dan Kades Bintoyo.
Menurut Bupati Ngawi, kegiatan ini bagian dari implementasi pertanian ramah lingkungan berkelanjutan dan evaluasi dari 50 desa yang menerapkan pertanian ramah lingkungan. “Panen pertama dengan luas lahan 1,5 hektar mengahasilkan 6 ton secara ubinan. Alhamdulillah, panen pertama kita baik dan dari sini bisa membuktikan kekhawatiran petani terkait pertanian organik, yang dikira turun justru hasil panennya sama dengan ketika menggunakan pupuk kimia,” katanya.
Ditegaskan Ony Anwar Harsono jika petani terus menggunakan pupuk organik secara berkelanjutan, tanahnya akan semakin subur sehingga produktivitasnya semakin tinggi, “Dari 6 ton menjadi 7 ton,” ujarnya.
Dari kegiatan ini, dikatakan Bupati Ngawi sebagai upaya menjawab tantangan terhadap kelangkaan pupuk subsidi sekaligus mengembalikan ekologi tanah, “Kita harus mulai kembali bertani dengan sistem kemandirian ramah lingkungan (organik) berkelanjutan, yang bonusnya biaya produksi rendah, pola tanam hebat dengan hasil beras yang lebih sehat dan harganya mahal,” ungkapnya.
Ditahun 2022 ini, Bupati Ngawi optimis lahan petanian organik naik menjadi 5 ratus hektar, dari sebelumnya di tahun 2021 seluas 250 hektar, “Dari target tersebut bisa menjadikan Kabupaten Ngawi, yang sebelumnya rangking 3 nasional, bisa naik minimal rangking dua nasional,” ujarnya.
Disela kegiatan ini juga digelar sarasehan bersama petani didesa ini, membahas permasalahan dalam melaksanakan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan di desa Bintoyo ini. (Kominfo)
Sulitnya mendapat pupuk kimia sintetis serta berkurangnya produktifitas tanah pertanian menjadi alasan mengapa petani saat ini harus mulai beralih menggunakan pupuk organik, hal ini seperti yang disampaikan Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono saat menghadiri Sosialisasi Pupuk Organik di Desa Jogorogo, Kecamatan Jogorogo Selasa (09/03/22).
Untuk persiapkan atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) bulan Juli mendatang, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono lakukan pembinaan POBSI (Persatuan olahraga Bilyard Seluruh Indonesia) Ngawi, di kediaman pribadi Bupati, Minggu (6/3/22).
Dengan dukungan kurang lebih 100 meja Bilyard yang tersebar di semua wilayah Ngawi, Ony Anwar Harsono optimis, prestasi yang akan diraih cabor ini akan semakin baik, “Terutama akan tertanam jiwa sportifitas dan karakter anak muda yang baik, dan hal yang negatif bisa berubah positif, sehingga pemuda di Ngawi bisa memiliki potensi untuk berprestasi,” tuturnya.
Ony Anwar Harsono juga menyampaikan pesan Habib Lutfi bin Yahya bahwa sebagai pimpinan daerah harus bisa menggelorakan persatuan dan kesatuan dalam menjaga keutuhan NKRI, “Dengan terus menggaungkan nilai-nilai persatuan, kesatuan, guyub rukun, gotong royong yang tidak hanya ceremonial saja tetapi bisa diimplementasikan dalam kerja nyata kita kedepan,” katanya.