Dony Setyawan - page 9

Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko hadir dalam peluncuran kampung budaya sekaligus pentasarrufan kambing dan santunan mualaf di Musola At-Taqwa, Dsn. Bayem Taman, Desa Jagir, Kecamatan Sine, Selasa (3/12/24).

Dengan mengapresiasi seluruh sinergi dan kolaborasi lembaga sosial Baznas, dan seluruh lembaga organisasi sosial lainnya untuk membantu upaya meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat di Kabupaten Ngawi.

“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan, peran Baznas sangat memotivasi untuk terus meningkatkan rasa kepedulian, guyub rukun, dan kebaikan bagi masyarakat”, katanya.

Turut hadir Forpimcam Sine, Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi, Ketua MUI Ngawi Dr. Kyai A. Halil Thahir, dan seluruh jajaran.

Peringati hari Bhakti Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ke 79, Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas PUPR gelar kegiatan di Sendang Nampu, Dusun Nampu – Desa Bringin, Kecamatan Bringin pada selasa 3/12.

Dalam peringatan ini, Bupati bersama anggota Forkopimda dan juga seluruh kepala OPD serta Camat se-Kabupaten Ngawi hadiri acara dengan lakukan touring bersama sekaligus melihat proges pembangunan jalan.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dalam kesempatan ini menginginkan momen hari pakti BUPR ke-79 untuk memastikan seluruh jalan di Kabupaten Ngawi ini bisa 100 persen dalam keadaan mantap, setelah mantap jadi jalan paripurna. “ Jalan paripurna itu tidak hanya badan jalannya yang baik, tapi juga bahu jalan, drainase, vegetasi, juga penerangan jalan umumnya juga harus baik, Nah itu kita lanjutkan ke 5 tahun kedepan”, ungkap bupati.

Di samping itu Ony Anwar Harsono mengatakan, bagaimana irigasi mulai sinergi, kolaborasi primer, sekunder, tersiernya harus benar-benar bisa mencapai nilai yang optimal yang sekarang ini sudah mencap[ai 93 persen. Diamana capaian ini nantinya capaian ini akan ditingkatkan menjadi 100 persen ditahun berikutnya, sehingga irigasi teknis untuk pengairan itu benar-benar bisa mensupport kegiatan pertanian dan tanaman pangan di Kabupaten Ngawi.

Lebih lanjut, untuk beberapa kecipta karyaan seperti taman, pedestrian, serta supporting dari kegiatan PUBR untuk dinas yang lainnya misalkan ada pembangunan revitalisasi GOR kita, terus Taman Pemuda Sukarno untuk kegiatan kepemudaan Itu juga kita target selesai di 5 tahun ke depan.

“ Jadi, orientasi kita lebih kepada yang utamanya aksesibilitas transportasi jalan masyarakat kita harus benar-benar siap jadi representatif untuk masyarakat ini bisa melakukan kegiatan ekonomi kerakyatannya dengan baik “, terang Ony Anwar Harsono.

Dan untuk kondisi jalan yang sekarang mencapai 97 persen, Bupati menyebutkan bahwa kurang 3 persen yang akan segera diselesaikan yakni bangunrejo Lor sampai Gempol Karanganyar, Gempol Karanganyar ke Desa Karanganyar yang kurang 8,6 KM (rigid beton).

Selain itu juga menyelesaikan Boan Barat ke kenongorejo kurang 1,6 Km, serta pelebaran-pelebaran jalan mulai dari Geneng sampai Simo-Kendal, kemudian Kendal sampai Temangung-Sine. Tidak hanya itu, bupati juga menyebutkan ada peningkatan mutu jalan dari kendung Kwadungan, Kendung sampai Pojok, Mangunharjo sampai Kendung, Manguinharjo-Pangkur serta ada lagi ditengah-tengahnya Mangunharjo-Tapen. “ Itu ketika sudah rampung semuanya, kondisi jalan Kabupaten Ngawi ini insyaAllah sudah 100 persen. Tinggal kita yang sudah mantap-mantap, kita tingkatkan jalannya”, pungkasnya.

Sementara itu Kepala PUPR Mohammad Sadli dalam laporannya memaparkan proges kegiatan yang sudah dilakukan jajarannya mulai dari pembuatan serta perawatan jalan, pembanguann kantor, fasilitas umum, irigasi dan jembatan.

Memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh setiap tanggal 3 Desember, tahun ini perdana Kabupaten Ngawi melalui MKKS PK-PLK (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah untuk Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus) selenggarakan gerak jalan bersama siswa siswi SLB se-Kabupaten Ngawi di Alun-alun Merdeka dan dibuka Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, Selasa (3/12/24).

Dengan mengangkat tema “Melangkah Bersama Anak Istimewa”, Ony mengatakan bahwa perkembangan anak disabilitas harus didukung dengan menciptakan lingkungan yang ramah, inklusif, dan menyenangkan.

“Untuk memenuhi pendidikan anak berkebutuhan khusus, seluruh guru penggerak harus meningkatkan kompetensi dan kapabilitas dengan dibekali materi inklusifitas sehingga juga bisa mengajar bagi disabilitas”, katanya.

Melalui kompetensi inklusifitas, siswa siswi disabilitas juga mampu meraih prestasi dengan menelusuri minat bakat yang dibutuhkan.

“Sehingga mewujudkan anak disabilitas bebas dari diskriminasi, memperoleh pendidikan terbaik, dan terus mendapat dukungan dari kita semua”, jelasnya.

Turut hadir Bunda PAUD Ana Mursyida Ony Anwar, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Lena, Kepala Disdikbud Ngawi yang diwakili sekretaris dinas, Pengawas PK-PLK se-Kabupaten Ngawi, dan seluruh peserta.

Masih dalam peringatan Hari Guru, Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko membuka Sarasehan Pendidikan PGRI Tahun 2024 dengan tema “Sinergi Pemerintah, Masyarakat dan Insan Pendidikan menuju Pendidikan Ngawi yang Berkualitas” di Gedung PGRI Kabupaten Ngawi, Sabtu (30/10/24).

Dalam kesempatan ini Dwi Rianto Jatmiko mengatakan bahwa Hari Guru yang jatuh setiap tanggal 25 November ini menjadi sejarah sekaligus motivasi terhadap dedikasi guru, salah satunya terkait sistem proteksi yang pernah di diskusikan dalam MMKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah).

“Kita masih terus mengkaji terkait proteksi guru dalam melaksanakan kegiatannya dan perlindungan kepada guru jika dihadapkan permasalahan dengan legalitas serta peraturan untuk mendapat proteksi”, katanya.

Wakil Bupati Ngawi juga mengajak seluruh guru di Kabupaten Ngawi supaya terus meningkatkan mutu pendidikan melalui berbagai program pengembangan diri dan pelatihan sebagai bentuk investasi jangka panjang untuk masa depan Ngawi.

“Guru memiliki peran sangat penting dalam mencetak generasi muda yang cerdas berkarakter”, jelasnya.

Turut hadir Ketua PGRI Ngawi Ismono, Ketua DPRD Ngawi Yuwono Kartiko, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumarsono serta seluruh jajaran pengurus kecamatan PGRI Ngawi.