Author

Isni Maria - page 26

Isni Maria has 281 articles published.

Malam Grand Final Duta Wisata Dimas Diajeng Ngawi 2019

di %s Seni Budaya 2,278 views

Bertempat di Kurnia Convention Center, Ngawi, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga gelar malam Grand Final Duta Wisata Dimas Diajeng Ngawi 2019, Jumat (25/10)

Setelah melewati proses rangkaian seleksi hingga karantina, terpilih 10 pasang finalis Dimas Diajeng Ngawi 2019 yang masuk di acara ini.

Acara diawali dengan sambutan Bupati Ngawi, Budi Sulistyono yang dibacakan Plt Kadispora, Raden Rudi Sulisdiana mengatakan bahwa pemilihan duta wisata dilakukan sebagai langkah dan komitmen Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam menggali potensi generasi muda untuk berkreasi dan berinovasi di bidang pariwisata. Selain itu, Bupati juga menyampaikan membangun pariwisata diperlukan sinergitas dari semua komponen baik itu Pemerintah, swasta dan masyarakat juga ditunjang strategi peningkatan sumberdaya manusia dibidang ini terutama generasi millennial, “Diharapakan dengan acara ini dapat memilih generasi millennial yang berpotensi dan berkontribusi terhadap perkembangan serta pengenalan wisata dikabupaten Ngawi kedaerah lainnya,” lanjutnya

Disela acara, Raden Rudi Sulisdiana mengungkapkan bahwa keberadaan Dimas Diajeng memiliki andil dalam pengembangan pariwisata yang ada di sini, “Perannya banyak sekali. Dan, sebagai duta wisata akan bekerjasama dengan Disparpora terkait dengan pengembangan destinasi wisata di kabupaten Ngawi,” lanjutnya.

Raden Rudi berharap event ini kedepan akan jauh lebih baik lagi, sekaligus mampu menjadi perwakilan Kabupaten Ngawi di kancah yang lebih tinggi lagi, “Tentunya perhelatan ini dari tahun ketahun akan selalu  meningkat, juga kualitasnya akan selalu bertambah. Bahkan penyelenggaraannya akan dikemas menjadi semakin menarik, dan pemenangnya ini nanti bisa mewakili Ngawi diajang Raka Raki Jawa Timur,” terangnya.

Puncak acara diumumkan pemenang dari 10 finalis diantaranya M. Muhlis Ramadhan Sebagai Dimas Ngawi 2019 serta Jeany Ari M. Sebagai Diajeng Ngawi 2019,  Wakil 1 Dimas adalah Mukti Adiwibowo, Wakil 1 Diajeng adalah Alma Dyan, Wakil 2 Dimas DimasAlif R, Wakil 2 DiajengNiwangPembayunserta Dimas Favorit Evrillyo Risky S, Diajeng Favorit Sekar Langit, Dimas Persahabatan : YudhaPranata, Diajeng Persahabatan Auliya Fiqih A. W, Dimas Berbakat Calvin Recka F Dan Diajeng Berbakat Anisa Fadhila.

Secara simbolis pemenang di pakaikan slempang dengan tulisan Dimas Diajeng Ngawi 2019. Dalam acara ini juga ditampilkan parade busana batik dari desainer asal Ngawi. (nf/kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Tingkatkan Indeks SPBE, Pemkab Ngawi Gelar Rakor Evaluasi Mandiri SPBE

di %s Teknologi Informasi 1,770 views

Untuk meningkatkan indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik  (SPBE) Pemerintah Kabupaten Ngawi, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika gelar rapat koordinasi evaluasi mandiri SPBE di Aula Inspektorat, Selasa (22/10).

Hadir dalam cara ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto, Kepala Diskominfo, Prasetyo Harri Adi serta 13 Organisasi Perangkat Daerah pengampu indikator SPBE.

Dalam laporannya, Prasetyo Harri Adi menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian 37 indikator SPBE yang hasil akhirnya akan ditetapkan menjadi indeks SPBE tahun 2019. “Diharapkan indeks SPBE Kabupaten Ngawi dapat meningkat dari tahun 2018 sebesar 2,16 atau cukup,”ungkapnya.

Menurut Prasetyo, peningkatan indeks SPBE dibutuhkan upaya bersama dari seluruh OPD, “Semoga di tahun ini Kabupaten Ngawi dapat memperoleh nilai indeks dengan kategori baik,” lanjutnya.

Sementara Sekda Kabupaten Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto menegaskan SPBE menjadi salah satu bagian dari Sistem Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), “Apalagi nilai SAKIP kita AA, makanya indeks SPBE harus bisa selaras dengan perolehan tersebut,” tandasnya.

Dikesempatan ini, Sodiq meminta OPD pengampu SPBE segera mengumpulkan dokumen pendukung untuk memenuhi penilaian evaluasi mandiri SPBE. “Sebelum tenggang waktu pengunggahan dokumen ke Kementerian Pendayagunaan RB,” lanjutnya.

Kemudian, acara ini dilanjutkan evaluasi pencapaian indikator SPBE oleh Kepala Bidang Layanan e-Government, Agoest Dedy Irawan. Seperti yang disampaikan Agoest Dedy, evaluasi ini untuk mengetahui progress setiap OPD terkait pencapaian indikator SPBE yang diampu, “Evaluasi mandiri ini, adalah wujud komitmen Pemkab Ngawi untuk terus meningkatkan nilai indeks SPBE. Dan, diharapkan seluruh OPD bisa bekerjasama untuk mencapai tujuan ini,” pungkasnya. (kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Festival Kopi Ngawi 2019, Ajang Studi Banding Olahan Kopi

di %s Kulineria 1,972 views

Dulu kopi selalu identik dengan dengan orang tua dan dinikmati untuk menghilangkan rasa kantuk, namun saat ini telah mengalami pergeseran termasuk gaya hidup yang terbentuk dimasyarakat. Minum kopi sekarang telah menjadi trend dimasyarakat serta mampu menyasar lintas usia, hingga menjadi salah satu minuman favorit.

Pun, Kabupaten Ngawi yang sebagian wilayahnya adalah dataran tinggi, memiliki potensi untuk budidaya tanaman kopi. Dan, yang terkenal adalah kopi Nangka yang berasal dari desa Ngrayudan Kecamatan Jogorogo. Kopi ini memiliki ciri khas rasa nangka, yang hanya bisa didapat dari Ngawi sehingga menjadikannya sebagai salah satu  komoditas unggulan.

Saat ini, Pemerintah Kabupaten Ngawi terus berkomitmen serta berupaya untuk peningkatan kualitas kopi Ngawi, dengan menggelar Festival Kopi Ngawi (FKN) 2019, Jumat – Sabtu, (18-19/10) di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi dan dibuka oleh Bupati Ngawi, Budi Sulistyono.

Dalam sambutannya, Bupati mengatakan industri kopi saat ini menjadi sebuah usaha yang luar biasa, “Karena ngopi sudah menjadi life style, dan bagus digeluti sebagai usaha,” ungkapnya.

Orang nomor satu di Ngawi ini juga menyampaikan kegiatan ini selain memamerkan berbagai jenis kopi juga sebagai ajang studi banding, pasalnya pesertanya juga berasal dari luar kota, “Tentunya bisa memberikan informasi terkait inovasi segala minuman yang berasal dari kopi, seperti ada lemon kopi dan sebagainya,” ujarnya.

Budi Sulistyono menegaskan bahwa kopi Ngawi sekarang sudah mulai dikenal. Bahkan kebutuhan akan kopi sudah melebihi produksi, “Maka Pemerintah Daerah berinisiasi mangajak masyarakat sekitar lereng Gunung Lawu memanfaatkan lahan kosong sebagai kebun kopi rakyat,” lanjutnya.

Selain itu, masyarakat juga akan diberikan benih kopi, “Dengan begitu kebutuhan kopi lokal dan ekspor mampu tercukupi, ini akan menjadi tantangan. Dan, kita akan support ,” terangnya.

Hadir dalam acara pembukaan yang berlangsung selama dua hari ini, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Mokh Shodiq Triwidiyanto serta pecinta Kopi yang berasal dari dalam maupun kota luar Ngawi.

Untuk menyemarakkan acara ini, juga ada lomba Brewers Battle yang dikuti 32 Barista dari berbagai kota, dengan peserta terjauh dari Bangkalan Madura dan Jakarta.

Event dengan tagline Eling Ngopi Eling Ngawi ini ditutup dengan penampilan guest star Adi ex vokalis Band kenamaan asal ibukota yang mampu membius penonton dengan single andalannya.(all team/Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi, Lantik 177 Kades Terpilih di Kabupaten Ngawi

di %s Pemerintahan 3,052 views

Bertempat di Benteng Van Den Bosch, 177 Kepala Desa Terpilih resmi dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Ngawi, Budi Sulistyono, Kamis (17/10).

Tepat pukul 13.30  Bupati, membacakan sumpah yang dikuti oleh seluruh Kades terpilih dalam Pemilihan Kepala Desa serentak 29 Juni silam.

Kemudian dilanjutkan penyematan lencana secara simbolis kepada perwakilan 19 Kades dan dikuti yang lainnya.

Hadir dalam acara ini, Wakil Bupati, Ony Anwar, Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi Mokh Shodiq Triwidiyanto, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), pejabat lingkup Pemkab Ngawi dan sejumlah tamu undangan.

Dalam sambutannya, Bupati Ngawi memberikan ucapan selamat bagi seluruh Kades terpilih ini. “Selamat menjalankan tugas, semoga bisa menjaga kepercayaan masyarakat dengan sebaik-baiknya,  menjalankan amanah serta bekerja dengan sepenuh hati dan ikhlas dalam memimpin dan melayani masyarakat,” kata Bupati.

Dikesempatan ini, Bupati singgung soal Dana Desa (DD) yang diberikan secara langsung ke  desa untuk pembangunan. Dan, Bupati mengajak masyarakat dan Kades terpilih ini dapat memanfaatkannya untuk menggali potensi yang dimiliki, supaya maju, mandiri dan sejahtera, “Dengan demikian, itu bukti Pemerintah pusat memiliki perhatian penuh terhadap pembangunan desa,” tandasnya.

Usai acara ini, Bupati, didampingi  Wakil Bupati bersama Forkopimda serta seluruh Kades ini, mengucapkan deklarasi mendukung pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-Ma’ruf Amin dengan memegang serta mengibarkan bendera Merah Putih yang mereka siapkan. Kemudian menirukan deklarasi yang diucapkan Bupati dan diikuti yang lainnya secara serentak. “Saya bupati Ngawi beserta Forum Pimpinan Daerah bersama seluruh Kepala Desa dan masyarakat mendukung pelantikan Presiden periode 2019-2024,” ucapnya.

Menurut Budi Sulistyono, Parade Merah Putih ini bentuk keberanian masyarakat Ngawi mendukung konstitusional Pemerintah. (Allteam/Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top