Bupati dan wakil Bupati Lakukan Pendataan Keluarga Tahun 2015
Ngawi- Selasa (25/05), Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kab. Ngawi melakukan pendataan ke Bupati Ngawi, Ir.Budi sulistyono dan juga Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar ST.MH untuk launcing Pendataan Keluarga Tahun 2015. Pendataan dilakukan oleh kader pendata ibu Umi Rifa”i dan Ria Kamina dan disaksikan oleh wakil dari BKKBN Perwakilan Prov Jawa Timur yakni Ir.Dwi Listyawardani yang dilakukan di Ruang Kerja Bupati Ngawi.
Kepala BPPKB Kab.Ngawi Indah Kusumawardhani mengatakan kegiatan launcing Pendataan Keluarga Tahun 2015 ditujukan untuk mengetahui peta kondisi pencapaian program kependudukan dan keluarga berencana. Dari peta tersebut dapat diketahui pula langkah-langkah yang harus dilakukan.Sementara itu perwakilan BKKBN Prov.Jawa timur menambahkan bahwa pendataan ini dilakukan serentak secara nasional dan “petugas atau kader KB akan berkunjung dari rumah ke rumah untuk melakukan pendataan apakah warga sudah melakukan KB atau belum dan juga mengajak warga yang belum ber-KB agar melakukan KB”.tegas Dwi Listyawardani
Bupati Ngawi Budi Sulistyono dalam hal ini berharap pendataan ini akan diketahui kondisi yang sebenarnya di masyarakat Kab.Ngawi. “Hasil pendataan akan dikaji,kebijakan apa yang harus dilakukan sehingga laju pertumbuhan penduduk sebanding dengan pertumbuhan ekonomi”, jelas Bupati.
Pentasarufan Dana BAZ 2014/2015 di Kecamatan Bringin
Ngawi, 26 Mei 2015 di Lapangan Desa Suruh, Kecamatan Bringin diselenggarakan Acara Pentasarufan Dana BAZ 2014/2015. Acara ini dihadiri oleh Wabup Onny Anwar, ST.,MH., Unsur Uspimda Kabupaten Ngawi dan Kepala Satker terkait.
Wabup Onny Anwar, ST., MH., dalam sambutannya mengatakan Dana BAZ berasal dari PNS Kabupaten Ngawi untuk warga yang berhak menerima, Karena dari sebagian hartamu adalah milik orang lain, maka PNS Kabupaten Ngawi setiap bulannya menyisihkan sebagian dari pendapatannya untuk BAZ. Dan dengan Pentasarufan Dana BAZ 2014/2015 ini mengharafkan warga yang menerima untuk mendoakan para penyantun agar diberi kemudahan, kelancaran rizki dan selalu sehat wal afiat.
Dana infaq dan shodaqoh yang terangkum dalam BAZ 2014/2015 dari PNS Kabupaten Ngawi, telah terkumpul dana sebesar 180 juta, dan hari ini ditasarufkan sebesar 80 juta, dengan rincian 800 paket sembako untuk masyarakat, bantuan untuk 8 tempat ibadah, yang masing-masing menerima bantuan sebesar2,5 juta, bantuan untuk 30 anak yatim piatu, dan pengobatan gratis dari Widodo Grup untuk penduduk setempat.
Bupati Buka Forum Pembentukan DPC APINDO
Ngawi– Bupati Ngawi Budi Sulistyono secara resmi membuka forum musyawarah pembentukan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) 2015-2020 yang diadakan di R.M Rosin,selasa 26/05/2015.Acara ini dihadiri oleh SKPD terkait dan perwakilan pengusaha yang berada di Kab.Ngawi.
Kepala Kamar Dagang dan Industri Indonesi Kab.Ngawi H.Siras menyampaikan dalam sambutannya bahwa para pelaku usaha sudah banyak yang berminat berinvestasi di Kab.Ngawi dikarenakan keadaan daerahnya yang kondusif dan juga peran pemerintah daerah yang bagus dalam mengembangkan daerahnya. Selain itu Siras juga berharap “agar pemerintah daerah,pengusaha dan pihak pekerja nantinya bisa saling bersinergi agar tercipta suasan yang salalu kodusif dan nyaman” tegas sirot.
Dalam sambutannya Bupati Ngawi Bui sulistyono juga menyampaikan dengan diadaknnya musyawarah pembentukan DPC APINDO diharapkan bisa menghasilkan sesuatu yang baik dan sesuai harapan. Dalam hal ini pemerintah Kab.Ngawi ini juga sudah memilah dan menyiapkan daerah-daerah yang kurang produktif untuk dijadikan wilayah perkembangan industri. Selain itu Kanang (sapaan akrap Bupati) menyinggung pelaku usaha hotel untuk membuat hotel yang berbintang agar bisa menunjang perkembangan Kab.Ngawi, karena Kab.Ngawi ini mulai menjadi wisata studi banding daerah-daerah lain yang membutuhkan tempat penginapan yang layak dan nyaman. Bupati juga menambahkan Kab.Ngawi ini nantinya akan semakin dilirik oleh pelaku usaha karena dengan banyaknya fasilititas pendukung antara lain jalan tol, upah pekerja yang relatif lebih rendah, dan keadaan yang kondusif maka dari itu diharapkan agar para pengusaha yang ada di Kab.Ngawi ini bebenah untuk menghadapi perkembangan ini dan juga salalu bersinergi terhadap pemerintah dan pekerja agar slalu tercipta suasana yang kondusif.
Acara ini dilanjutkan dengan musyawarah pembentukan DPC APINDO yang dipimpin langsung Kepala Kamar Dagang dan Industri Indonesi Kab.Ngawi H.Siras.