Sosialisasi Pelayanan Adminduk Tahun 2020
Kembali Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar buka Sosialisasi Administrasi Kependudukan Tahun 2020 Gelombang 2, yang digelar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi, di Kurnia Convention Hall, Kamis (30/07/20).
Seperti yang disampaikan Wabup Ngawi, bahwa saat ini Pemerintah pusat mulai mengefisienkan serta mengefektifkan pelayanan administrasi kependudukan, untuk memudahkan masyarakat, “Untuk itu perlu adanya keselarasan mulai dari Pemerintah desa, hingga pusat, makanya diadakannya sosialisasi ini,” terangnya.
Ony Anwar berharap dalam sosialisasi ini, ada dialog atau tanya jawab antara Lurah dan Kepala Desa (Kades) dengan narasumber, “Jadi dengan begitu Lurah dan Kades benar – benar mengerti materi yang disampaikan, sehingga bisa disampaikan kepada masyarakat dengan jelas,” ujarnya.
Dikesempatan ini, Wabup juga meminta Lurah dan Kades untuk aktif dalam mensosialisasikan program Pemerintah pusat maupun daerah, termasuk penerapan adaptasi kehidupan baru (AKB) dengan penerapan protokol kesehatan, “Seperti warga yang akan menggelar hajatan harus memperhatikan protokol kesehatan,” tandasnya.
Dikatakan Kadisdukcapil, Sugeng bahwa semua kepengurusan dokumen administrasi kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik, Akta Kelahiran, Surat Keterangan Kematian, Akta Pengakuan Anak, tidak dipungut biaya, “Tentunya, pemerintah akan memberikan aturan yang memudahkan masyarakat,” katannya.
Selain itu, Sugeng juga menyampaikan bahwa telah menerima bantuan mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) yang diserahkan langsung Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa, Jumat Gedung Negara Grahadi Surabaya, (24/07/20) lalu, dengan begitu Disdukcapil bisa semakin mempercepat pelayanan administrasi kependudukan, “Sudah di instal dan secepatnya akan di launching penggunaannya,” imbuhnya.
Disela kegiatan ini, Wabup secara simbolis juga memasangkan masker dan face shield kepada peserta sebagai contoh penerapan protokol kesehatan ketika di sebuah acara.
Gelombang kedua sosialisasi ini diikuti sebanyak 100 peserta Lurah dan Kades dari 213 peserta dimana 113 sudah mengikuti sosialisasi tahap peretama yang di laksanakan tanggal 27 Juli lalu.(Kominfo)