Kabar Ngawi - page 8

Untuk meningkatkan pemahaman tentang penyusunan risalah kebijakan (policy brief) berbasis bukti, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ngawi menyelenggarakan Bimbingan Teknis Karya Tulis Ilmiah di lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi. Senin (01/10/24) di Gedung Notosuman Ngawi.

Hadir pada kesempatan ini, PJs. Bupati Ngawi, Tiat Surtiati Suwardi, Kepala OPD, pejabat lingkup Pemkab Ngawi beserta staf analis.

Disampaikan Kepala Bappeda Ngawi, Indah Kusumawardhani, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman penyusunan risalah kebijakan dan mendorong kolaborasi antar stakeholder dalam mendokumentasikan analisa yang dilakukan, menyediakan platform untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan terkait penyusunan absah kebijakan.

“ Semoga hasil dari kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan di Kabupaten Ngawi,” tutur Indah.

Sementara Pjs. Bupati Ngawi Tiat Surtiati Suwardi, mengatakan bahwa analisis kebijakan memiliki peran yang sangat krusial dalam merancang dan mengevaluasi kebijakan yang berdampak terhadap masyarakat, sehingga diperlukan data yang valid untuk menyusun suatu kebijakan, “Semoga dengan bimtek ini bisa memperdalam wawasan terkait persoalan dan isu-isu yang dihadapi, menjadi kolaborasi dan penelitian bagi pemangku kepentingan,” katanya.

Bimtek akan dilaksanakan selama dua hari ke depan Selasa – Rabu (01-02/10/24), dengan narasumber dari tim Unisma Press.

Dukung pengembangan potensi peternakan di Kabupaten Ngawi, Dinas Perikanan dan Peternakan Ngawi bersama kelompok Peternak Lereng Lawu menggelar Kontes Kambing PE Kaligesing Piala Bupati Ngawi 2024. Minggu (29/09/24) di Desa Pandansari, Kecamatan Sine, Ngawi.

Kegiatan ini dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto, Ketua HKTI Provinsi Jawa Timur, Ony Anwar Harsono, sejumlah kepala OPD, Forkopimcam Sine, serta Kepala Desa se-Kecamatan Sine.

Disampaikan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi, Eko Yudho Nurcahyo bahwa Kegiatan ini merupakan pengembangan potensi peternakan di Kabupaten Ngawi yang berorientasi pada pengembangan budidaya ras tertentu yang memiliki value tinggi, “Diharapkan nantinya akan berkembang bibit-bibit unggul di Kabupaten Ngawi,” tuturnya.

Sementara, Sekda Ngawi Mokh. Sodiq Triwidiyanto mengapresiasi kegiatan ini sebab bisa memberikan motivasi dan animo bagi peserta lomba maupun peternak. “Untuk memberikan semangat mungkin perlu ditingkatkan frekuensi maupun hadiahnya,” katanya.

Selain itu Sodiq juga menyarankan untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan branding terhadap kegiatan peternakan, “Sehingga akan memberikan wawasan kepada masyarakat dan meningkatkan pemasaran,” jelasnya.