Atasi Masalah Sosial, Wabup Ngawi Inginkan Sinergi Semua Pihak
Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko bersama Kadinsos Tripujo tinjau lapangan terkait kesejahteraan sosial di dua lokasi diantaranya Desa Kedunggalar Kec. Kedunggalar Kedunggalar dan Desa Jambangan Kec. Paron, rabu (22/12/21).
Tinjauan dimulai dari Desa Kedunggalar, untuk melihat langsung proses bedah rumah tak layak huni, kemudian dilanjutkan ke Desa Jambangan menjenguk salah satu warga sakit dan butuh layanan kesehatan.
Disela acara ini Wabup Ngawi mengatakan kunjungannya kali ini terkait permasalahan kesejahteraan sosial masyarakat.
Terkait tinjauannya di Desa Kedunggalar, Dwi Rianto Jatmiko mengungkapkan bersama relawan Pesona Pemerintah Desa dan Kecamatan lakukan gerak cepat gotong royong membenahi rumah salah satu warga agar layak dihuni. “Jadi disini, kami tidak hanya berhenti di pemberian tempat layak huni, tetapi yang terpenting harus memberikan pemahaman, edukasi dan motivasi agar masyarakat tetap produktif agar bisa menjadi lebih baik secara ekonomi maupun sosial,” tambahnya.
Sementara ketika mendatangi warga sakit didesa Jambangan Kec. Paron, Wabup Ngawi bersama jajarannya memberikan fasilitas berupa kemudahan dalam memperoleh perawatan yang layak termasuk dokter beserta administrasinya yang nantinya bisa digunakan lagi, “Kami juga memberikan semangat dan motivasi agar masyarakat bisa menjaga pola hidup sehat dan bersih,” tuturnya.
Dengan permasalahan sosial yang sering terjadi di masyarakat, Dwi Rianto Jatmiko berharap adanya kolaborasi dan sinergi semua pihak, mulai dari desa hingga Pemerintah Daerah dalam mengatasinya. (Kominfo)
Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko tinjau langsung pelaksanaan vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun di SDN Karang Tengah 4, Selasa (21/12/21).
Setelah capaian vaksin pada 63 ribu anak – anak ini mencapai 70 persen, menurut Dwi Rianto Jatmiko, akan dicoba pembelajaran tatap muka, “Atau paling tidak ada tambahan porsi belajar bagi anak – anak sehingga kualitas pendidikannya terjaga dengan baik,” jelasnya.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) lakukan tinjauan sekaligus resmikan Pasar Besar Ngawi (PBN) yang berbasis Bangunan Gedung Hijau (BGH) di Kabupaten Ngawi(17/12/21).
PBN yang mengadopsi BGH dijelaskan Ony Anwar Harsono memiliki sejumlah keunggulan yang tidak dimiliki oleh pasar lainnya diantaranya, sangat efisien terhadap energi listrik, sirkulasi udaranya bagus dan banyak tanaman hijau, selain itu secara penataan dari MEP (Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing), sangat baik, “Sehingga nantinya bisa memudahkan kita dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pedagang,” lanjutnya.
Diutarakan Ony Anwar Harsono bahwa produk varietes unggulan ini selain tiga jenis Alpukat, juga ada pisang, durian, jambu mete dan ada beberapa bunga yang menjadi varietas unggul di Kabupaten Ngawi.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa tinjau pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SDN Margomulyo 1 Kabupaten Ngawi, Jumat (17/12/21).
Sementara Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono mengungkapkan di Kabupaten Ngawi terdapat 73 ribu anak-anak usia 6-11Tahun ditargetkan dalam 3 minggu kedepan palaksanaan vaksinasi akan selesai, “Ini didukung vaksinator dan ketersidiaan vaksin,” katanya.