Bertempat di ruang rapat DPRD Ngawi, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menyampaikan nota atas laporan keuangan dalam rapat paripurna jawaban Bupati atas padangan umum fraksi-fraksi DPRD dan pengambilan keputusan terhadap Ranperda tentang pertanggung jawaban APBD Ngawi TA 2023, Jumat (15/6/24).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa target pendapatan asli daerah dan retribusi pajak daerah belum mencapai target.
“Penurunan PAD dari beberapa kegiatan yaitu BLUD di sektor Dinas Kesehatan dan harus melakukan kajian apakah masyarakat lebih sehat atau untuk pindah berobat, dan ini harus diperhatikan dalam pelayanan puskesmas”, katanya.
Selanjutnya dijelaskan Ony, retribusi pajak daerah dan PAD harus mengoptimalisasikan efektivitas kerja dengan tetap memperhatikan kesejahteraan masyarakat.
“Presentasi PAD masih di kisaran 12 persen, dan kami sudah memiliki skema untuk peningkatan ekonomi melalui penyesuaian NJOP meski saat ini belum dilakukan secara menyeluruh”, jelasnya.
Adapun penyesuaian NJOP ini, dijelaskan Ony harus dikaji dari wilayah kecamatan yang perekonomiannya mulai berkembang.
Sementara itu Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar mendorong Pemkab untuk segera mengkaji upaya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dan retribusi daerah.
“Seperti melakukan digitalisasi penerimaan retribusi dan penyesuaian NJOP yang masih jauh di bawah standar daerah lain”, jelasnya.
Turut hadir Setda Ngawi Mokh. Sodiq Triwidyanto, jajaran Forkopimda, seluruh kepala OPD, dan jajaran anggota DPRD Ngawi.
