Bupati Ngawi Kukuhkan PD GPMB Ngawi
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono kukuhkan Pengurus Daerah – Gerakan Peningkatan Minat Baca ( PD-GPMB ) Masa Bakti 2021-2025 bertempat di Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Ngawi, Rabu (22/12/21).
Disampaikan Kepala Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kab. Ngawi, Kartikawari Pinilih GPMB sebagai sebuah wadah kegiatan untuk menggerakkan peningkatan minat baca masyarakat, “Agar tercipta masyarakat gemar membaca, masyarakat belajar, masyarakat berpengetahuan yang cerdas dan berbudaya, berdaya saing tinggi”, ujarnya.
Semantara dikatakan Bupati Ngawi pengukuhan pengurus daerah GPMB Kabupaten Ngawi ini merupakan langkah strategis yang dibangun guna meningkatkan minat baca masyarakat, “Bahwa perpustakaan merupakan urusan wajib pemerintah. Perangkat daerah perlu untuk menyelenggarakan perpustakaan sesuai dengan standar perpustakaan, serta yang tidak kalah penting adalah jejaring kemitraan yang dibangun dengan baik dengan dilandasi semangat gotong royong,” katanya.
Dalam kesempatan ini Bupati Ngawi, menyerahkan bantuan berupa paket buku, rak dan komputer kepada perpustakaan masjid dan pondok pesantren.
Menurut Bupati Ngawi, masjid tidak hanya dijadikan tempat ibadah saja tetapi, tetapi juga menjadi institusi sosial yang berperan dalam membangun pendidikan, ekonomi, dan politik umat. “Peran masjid sangat strategis, sejarah islam mencatat bahwa masjid merupakan pusat perkembangan peradaban umat Islam,” jelasnya.
Selain itu, diungkapkan Bupati Ngawi salah satu kunci keberhasilan Masjid sebagai pusat pengembangan peradaban adalah berfungsinya perpustakaan masjid, “Perpustakaan masjid memiliki peran penting dalam mencerdaskan umat dan mewujudkan komunitas belajar (learning society). Dan, salah satu ciri masyarakat belajar adalah masyarakat yang sadar informasi dan cerdas dalam memilih informasi, baik itu informasi popular, informasi keagamaan, maupun informasi ilmiah. Untuk itu perpustakaan masjid harus didukung oleh koleksi yang memadai, dalam arti jumlah dan keragaman subyeknya, serta layanan yang mendukung,” imbuhnya.
Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko bersama Kadinsos Tripujo tinjau lapangan terkait kesejahteraan sosial di dua lokasi diantaranya Desa Kedunggalar Kec. Kedunggalar Kedunggalar dan Desa Jambangan Kec. Paron, rabu (22/12/21).
Sementara ketika mendatangi warga sakit didesa Jambangan Kec. Paron, Wabup Ngawi bersama jajarannya memberikan fasilitas berupa kemudahan dalam memperoleh perawatan yang layak termasuk dokter beserta administrasinya yang nantinya bisa digunakan lagi, “Kami juga memberikan semangat dan motivasi agar masyarakat bisa menjaga pola hidup sehat dan bersih,” tuturnya.
Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko tinjau langsung pelaksanaan vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun di SDN Karang Tengah 4, Selasa (21/12/21).
Setelah capaian vaksin pada 63 ribu anak – anak ini mencapai 70 persen, menurut Dwi Rianto Jatmiko, akan dicoba pembelajaran tatap muka, “Atau paling tidak ada tambahan porsi belajar bagi anak – anak sehingga kualitas pendidikannya terjaga dengan baik,” jelasnya.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) lakukan tinjauan sekaligus resmikan Pasar Besar Ngawi (PBN) yang berbasis Bangunan Gedung Hijau (BGH) di Kabupaten Ngawi(17/12/21).
PBN yang mengadopsi BGH dijelaskan Ony Anwar Harsono memiliki sejumlah keunggulan yang tidak dimiliki oleh pasar lainnya diantaranya, sangat efisien terhadap energi listrik, sirkulasi udaranya bagus dan banyak tanaman hijau, selain itu secara penataan dari MEP (Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing), sangat baik, “Sehingga nantinya bisa memudahkan kita dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pedagang,” lanjutnya.
Diutarakan Ony Anwar Harsono bahwa produk varietes unggulan ini selain tiga jenis Alpukat, juga ada pisang, durian, jambu mete dan ada beberapa bunga yang menjadi varietas unggul di Kabupaten Ngawi.