Peresmian Koperasi PAM Pandean, Wabup Ngawi Minta Dukungan Semua Pihak
Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko hadiri peresmian Koperasi Pandean Agro Mandiri di Desa Pandean, Karanganyar, Ngawi, Sabtu (12/02/22).
Hadir dalam kegiatan ini, OPD terkait, Forkopimcam, pengurus dan anggota Koperasi Pandean Agro Mandiri (PAM).
Ketua Koperasi PAM, Daryono mengungkapkan bahwa pendirian Koperasi ini wujud komitmen bersama sebagai daya ungkit peningkatan produktivitas pertanian di desa ini, salah satunya untuk menekan biaya produksi, sebab selama ini ada ketergantungan petani terhadap penggunaan pupuk kimia yang sulit didapat, “Terutama pupuk bersubsidi, sehingga petani terpaksa membeli pupuk non subsidi yang harganya relatif mahal,” katanya.
Kesulitan inilah, menurut Daryono mendorong petani di Desa Pandean beralih ke pertanian organik. “Dengan menciptakan pupuk buatan sendiri, berupa Bokashi dan POC (Pupuk Organik Cair),” lanjutnya.
Daryono berharap pupuk organik tersebut bisa diproduksi secara massal serta lebih luas lagi pasarannya sekaligus minta Pemerintah Daerah, memberikan fasilitas untuk legalitasnya. “Kami mohon dukungan supportnya, agar pupuk tesebut memiliki izin edar,” ujarnya.
Sementara Wabup Ngawi, memberikan apresiasinya untuk upaya Koperasi PAM, yang sejalan dengan program prioritas Kabupaten Ngawi saat ini, pertanian ramah lingkungan berkelanjutan. “Saat ini 70 persen, masyarakat di Kabupaten Ngawi bergantung di sektor pertanian, untuk itu keberlangsungan pertanian harus berorientasi jangka panjang,” tuturnya.
Tidak hanya itu, Dwi Rianto Jatmiko juga memberikan dukungan untuk upaya yang dilakukan Koperasi PAM ini, dan berharap menjadi pelopor daerah lain, “Kami juga akan mengkomunikasikan dengan Kepala Desa, agar segera ada pola pikir perubahan, akselerasi untuk kemandirian pertanian ramah lingkungan yang berkelanjutan,” tandasnya.
Dikesempatan ini, Wabup Ngawi minta leading sektor untuk memberikan supporting sarana prasarana, pendampingan serta pelatihan manajerial terutama legalitas produk yang dihasilkan, “Agar bisa segera dipasarkan, sehingga Koperasi ini dapat berjalan,” terangnya.
Masih dalam rangkaian Sambang Desa Nyambung Roso di Desa Patalan Kecamatan Kendal, Jumat (11/02/22) dilanjutkan Sholat Subuh berjamaah, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, pimpinan OPD dengan warga sekitar yang dilanjutkan dengan tinjau langsung bedah rumah warga.
Bergotong-royong bersama menuntaskan masalah kesejahteraan sosial menurut Ony Anwar Harsono, ditargetkan akan selesai di tahun 2024 sesuai dengan harapan Presiden RI, Joko Widodo, “Kalau itu meleset, maksimal dua tahun itu menyelesaikan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Ngawi,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Ngawi terus berupaya menanggulangi masalah kesejahteraan sosial di Kabupaten Ngawi, dengan sejumlah strategi salah satunya Sambang Desa Nyambung Roso, adalah kegiatan turun kelapangan oleh pimpinan daerah untuk melihat secara langsung permasalahan dibawah sekaligus mensosialisasikan program penanganan kemiskinan.
Tidak hanya itu, dikesempatan ini Wabup Ngawi juga kunjungi kegiatan pemuda dan produksi UMKM di desa ini yang mampu menyerap tenaga kerja masyarakat sekitar. “Kegiatan pemuda di dusun Jatirejo, Patalan adalah bola voli, kemudian kami lanjutkan ke UMKM produksi Bakpao yang menjadi daya dukung ekonomi masyarakat sekitar karena melibatkan warga sekitar,” ujarnya.
Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko hadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ngawi di Pendopo Wedya Graha, Selasa (09/02/22) bertajuk “Membangun Sinergitas Bersama Insan Pers Dalam Mendukung Kesehatan Dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat”.