Berita - page 449

Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2013 dalam Rangka Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2014 bertempat di Alun-alun Merdeka Ngawi, Sabtu (21/12).

Dalam sambutannya beliau mengatakan, semangat kebersamaan dan keterpaduan lintas sektoral dapat mengurangi potensi kerawanan dalam pelaksanaan operasi lilin semeru 2013, Agar dapat ditekan.

Selain itu, pemetaan seluruh potensi kerawanan sehingga bisa diantisipasi sedini mungkin dengan mengoptimalkan peran intelejen dan babin kamtibnas. “Anggota polri harus dapat menumbuhkan kepekaan dan empati terhadap kesulitan yang dialami masyarakat”.

sementara, Kapolres Ngawi AKBP Valentino Alfa Tatareda menyampaikan, Polres Ngawi menyiagakan 350 personel untuk pengamanan natal dan tahun baru. Anggotanya disiagakan di titik kerawanan tindak kriminalitas, objek vital dan tempat peribadatan.

Antisipasi itu tidak lepas secara geografis bahwa ngawi adalah pintu gerbang jatim via solo. Sehingga, dimungkinkan menjadi jalur aksi terorisme dan buron terorisme melintas di wilayah hukumnya.

Kota- Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono secara simbolis menyerahkan 108 Kendaraan Dinas Operasional Roda Dua Lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi, bertempat di SDN 1 Margomulyo, Jum`at (20/12).

Dalam sambutanya, Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono menyampaikan semoga kendaraan tersebut dapat bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. karena masih banyak lokasi kerja yang tidak bisa dilewati dengan mobil seperti di girikerto, pandean, gemdol, suruh. Sementara yang belum dapat insyaallah tahun depan. Disambut tepuk tangan semua undangan.

Selain itu, orang nomor satu di ngawi mengingatkan kembali, bahwa tahun depan adalah tahun politik, di dalam UU disebutkan bahwa Pegawai Negeri Sipil tidak boleh berpolitik, “tetapi selalu saya katakan harus mengerti tentang berpolitik, walalupun tidak harus berpolitik”.

Dalam rangka membangun karakter cinta tanah air, semua guru dan siswa wajib hukumnya mengenakan pin merah putih. Bagi guru menempel di kerah baju dan untuk siswa menempel di baju lengan kanan.

Ngawi-Bupati Ngawi Ir.H. Budi Sulistyono menerima penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2013 kategori tingkat Madya  dari Menteri  Pemberdayaan Pemperdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang diserahkan langsung oleh Presiden RI Bapak Susilo Bambang Yudhoyono. Penghargaan ini diberikan kepada Bupati Ngawi sebagai Kepala Daerah yang memiliki komitmen dalam upaya mewujudkan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Penyerahan penghargaan dilaksanakan pada puncak peringatan Hari Ibu ke-85 di TMII, Jakarta, Rabu 18 Desember 2013.

“Penghargaan ini diharapkan sebagai pemacu prestasi untuk lebih meningkatkan perlindungan terhadap anak dan upaya menyetarakan kaum perempuan”, kata Kanang (sapaan akrab Budi Sulistyono Bupati Ngawi). Juga menurut beliau, berbagai penghargaan yang diterima di Kabupaten Ngawi di tingkat nasional tak lepas dari dukungan SKPD dan masyarakat yang mengimplementasikan inovasi, kreasi, dan motivasi, diharapkan kedepan Ngawi semakin berprestasi dan spektakuler.

Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2013 menambah koleksi penghargaan di tingkat nasional, yang sebelumnya mendapat penghargaan Adipura, Kabupaten  Layak Anak Kategori Pratama, Kabupaten Sehat, Ngawi Kota Pusaka, Dokter Teladan, Guru Teladan, Manggala Karya Kencana, Manggala Karya Bhakti Husada, Transmigrasi Award, KB Award, dan banyak anugerah lain yang diperoleh ditahun-tahun sebelumnya. (Humas Pemkab Ngawi)