Author

Dony Setyawan - page 212

Dony Setyawan has 1097 articles published.

Usai Dilantik, Bupati Ngawi Ony Anwar Laksanakan Program Subuh Bergerak

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,012 views

Begitu dilantik Bupati Ngawi, Ony Anwar langsung tancap gas melaksanakan program Subuh Bergerak dengan Sholat Subuh berjamaah di Masjid Agung Baiturrahman Ngawi, Minggu (28/02/21).

Subuh Bergerak menjadi salah satu program unggulan pasangan Bupati Ngawi dan Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar dan Dwi Rianto Jatmiko untuk meningkatkan kualitas etos kerja masyarakat Kabupaten Ngawi, “Kita warga masyarakat Ngawi mayoritas muslim. Dan, saya mengajak untuk bersama sama bergerak dan beraktifitas sedini mungkin, agar lebih bersemangat,” ungkapnya.

Bertindak sebagai Khotib, Ony Anwar memberikan sosialisasi untuk semua jamaah yang hadir agar lebih giat lagi dalam beraktifitas, dan menyampaikan kegiatan ini untuk mewujudkan Ngawi mandiri berakhlak yang sesuai dengan NKRI, “Saya berharap kegiatan ini bisa rutin dan lebih giat dilaksanakan sehingga bisa menimbulkan semangat yang luar biasa dan etos kerja semakin meningkat,” terangnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati dan Wabup Ngawi, Hadiri Harlah NU ke 98

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 869 views

Sebagai upaya peningkatan kualitas Ukhuwah Wathaniyah (Persaudaraan Bangsa), Pemerintah Kabupaten Ngawi bersama Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PC NU) gelar Peringatan Harlah NU ke 98 Tahun 2021, Bertempat di Pendopo Wedya Graha, Sabtu (27/02/2021).

Acara yang disiarkan langsung melalui YouTube Pemkab Ngawi dihadiri Bupati Ngawi Ony Anwar, ST., MH, Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, MH., M.Si, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ngawi serta Muslimat NU.

Dalam sambutannya Ony Anwar mengatakan bahwa kemandirian menjadi salah satu visi Kabupaten Ngawi, dan hal ini sesuai dengan tema yang diangkat NU pada Harlah ke 98, Menyongsong Satu Abad, Meneladani Muassis Menuju Kemandirian NU, semoga NU semakin maju dan jaya, “Dan, tema kali ini sesuai dengan visi kami, yakni mewujudkan warga masyarakat Ngawi yang mandiri berakhlak berbasis agropolitan dengan semangat gotong royong dalam bingkai NKRI,” ungkapnya.

Disampaikan Bupati Ngawi bahwa kemandirian menjadi pekerjaan rumah (PR), sebab 70 persen masyarakat Kabupaten Ngawi adalah petani, buruh tani dan pengusaha tani, “Diharapkan semuanya ini bisa mandiri dengan menerapkan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan sekaligus menjadi prioritas dalam mewujudkan kemakmuran yang ada di Kabupaten Ngawi,” teranganya.

Bupati Ngawi juga memberikan apresiasinya untuk NU, yang selama itu telah mendukung program pertanian mandiri dengan mengaplikasikan pertanian organik, “Jadi saya berbangga hati, untuk support NU, yang beberapa waktu yang lalu saya hadir dalam panen raya dengan sistem pertanian organik. Hal ini tentunya menjadi salah satu bagian kita dalam mensosialisasikan pertanian ramah lingkungan dengan kemandirian,” tuturnya.

Dikesempatan ini, Ony Anwar juga menyampaikan program kerja yang akan dilaksanakan bersama Wabup Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko salah satunya Subuh Bergerak yang dimaknai sebagai upaya peningkatan kualitas etos kerja masyarakat Ngawi, “Bagaimana kita harus mungkin melaksanakan atau melakukan aktifitas yang positif dengan sedini mungkin, apalagi mayoritas warga Ngawi 85 persen adalah Muslim. Jika kita bergerak mulai diawal hari, maka akan menimbulkan semangat luar biasa,” tandasnya.

Sementara Ketua PC NU Kab. Ngawi, Ulinuha Rozy berharap diusia yang hampir satu abad ini generasi NU akan tampil menjadi aktivis-aktivis penggerak yang menguatkan dan memajukan NU kedepannya.

Harlah NU ke 98 secara simbolis ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Ngawi yang diserahkan kepada Ketua PCNU Kab. Ngawi. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

IDI Cab. Ngawi Masa Bhakti 2019 – 2022, Resmi Dilantik, Bupati Ngawi Minta Bersinergi Dengan Program Pemkab Ngawi

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,050 views

Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Ngawi masa bakti 2019-2022 resmi dilantik Ketua IDI Provinsi Jawa Timur DR. dr. Sutrisno, Sp.OG (K) dan dihadiri Bupati Ngawi, Ony Anwar, ST., MH, di RSUD dr. Soeroto Ngawi, Sabtu (27/02/21).

Bupati Ngawi mengatakan IDI sebagai organisasi profesi Dokter dapat bersinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Ngawi dimasa mendatang.

Selain itu, Ony Anwar juga mengutarakan bahwa pandemi Covid-19 menjadi permasalahan kesehatan yang melanda daerah hingga nasional, tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan tetapi hampir semua lini kehidupan, salah satunya ekonomi. “Diharapkan IDI dapat bersinergi serta kolaborasi dengan Pemerintah Daerah untuk penanganan Covid-19, seperti percepatan terciptanya Herd Immunity dengan vaksininasi juga langkah kuratif berupa pemantauan rumah sakit rujukan,” terangnya.

Menurut Bupati Ngawi, kesehatan menjadi program prioritas utama untuk menunjang pembangunan SDM di Kabupaten Ngawi, “Dan, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan tidak lepas dari peran IDI. Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas SDM dokter di Kabupaten Ngawi, dengan peningkatan kapasitas keprofesian dokter dan tentunya seiring sejalan dengan pelayanan kesehatan di Kabupaten Ngawi semakin menjadi lebih baik lagi,” lanjutnya.

Selain itu, permasalahan Covid-19, Bupati Ngawi juga mengungkapkan soal stunting dan meminta IDI Cabang Ngawi bersama leading sektor berkolaborasi terkait pemenuhan gizi terhadap balita dan kesehatan Ibu hamil di Kabupaten Ngawi,” tandasnya.

Sementara Ketua IDI Cabang Ngawi, dr. Sigit Darmadi, Sp. OG menyampaikan bahwa IDI akan mendukung penuh semua program kesehatan di Kab Ngawi, terutamanya peningkatan pelayanan kesehatan, ” Kami siap mendukung dan membantu Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam peningkatan kualitas kesehatan di Kabupaten Ngawi,” ujarnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Resmi Dilantik Bupati dan Wabup Ngawi, Ony Anwar, – Dwi Rianto Jatmiko, Siap Tancap Gas

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 6,960 views

Ony Anwar bersama Dwi Rianto Jatmiko resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Ngawi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (26/02/2021).

Upacara pelantikan dan pengambilan Sumpah Jabatan dilaksanakan bersama 5 Kepala Daerah lainnya diantaranya Kabupaten Trenggalek, Ponorogo, Situbondo, dan Sumenep kemudian dilanjutkan pelantikan dan serah terima jabatan Ketua Tim Penggerak PKK dan ketua Dekrasnasda.

Dalam sambutannya Gubernur Jatim, mengatakan tantangan terdekat Bupati dan Wakil Bupati terpilih sekarang adalah penangan Covid-19 yang tepat dan cepat, “Hari ini masih posisi PPKM Mikro, artinya para Bupati, dan Wakil Bupati, diharapkan kecepatan kerjanya serta bisa dilakukan dengan baik, tetapi masih ada hal yang harus dihadapi, bahwa Covid-19 di Jawa Timur sudah melandai, tapi belum berhenti penyebarannya,” katanya.

Selain itu Khofifah juga menyampaikan pesan dari Presiden RI Joko Widodo terkait reformasi sistem kesehatan nasional, dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), “Salah satu yang menjadi ujung tombak dari peningkatan daya saing Indonesia adalah kualitas SDM,” ujar Gubernur Jatim meneruskan pesan Presiden Jokowi.

Sementara untuk Ketua TP PKK yang baru saja dilantik, Khofifah mengutarakan bahwa peningkatan daya saing dan kualitas SDM dimulai dari penurunan stunting. “Saya mohon, bisa membangun sinergitas antara Bupati, Wakil Bupati dan DPRD,” terangnya.

Gubenur Jatim, juga berharap enam Kabupaten diwilayah Jatim yang menjadi lumbung pangan agar mempertahankan nilai tukar Petani. “Artinya, ini harus dijaga oleh Bupati dan Wakil Bupati. Tolong, menjadi lumbung pangan seperti Ngawi, tetap dijaga. Dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, nilai tukar petani di Jawa Timur menunjukkan tren positif, di mana Provinsi lain mengalami kontraksi,” pungkasnya.

Usai pelantikan, acara dilanjutkan penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Ngawi di Pendopo Wedya Graha yang dihadiri Budi Sulistyono beserta istri, Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto beserta istri, pimpinan OPD, dan Camat dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Dalam sambutannya Budi Sulistyono yang telah purna tugas sebagai Bupati Ngawi 2 perode ini, berpesan agar Bupati Ngawi yang baru dilantik ini, memberikan ruang berinovasi kepada semua pihak. Pasalnya, Kabupaten Ngawi mampu berkembang seperti saat ini karena adanya inovasi-inovasi yang segar, “Beri ruang kepada semua pihak, staf, Kepala OPD, Sekda dan lainnya untuk berinovasi sementara Kepala Daerah sebagai pemegang kendali,” tuturnya.

Sementara Bupati Ngawi Ony Anwar, mengatakan setelah pelantikan bersama Wabup, Dwi Rianto Jatmiko, segera tancap gas untuk menjalankan program prioritas utama dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Ngawi, dengan peningkatan partisipasi masyarakat dalam.menekan penyebaran Covid-19, “Akan kita modifikasi guna recovery di Kabupaten Ngawi,” katanya.

Selain itu, Ony Anwar juga mengungkapkan dalam misi programnya yakni mewujudkan masyarakat Ngawi yang mandiri berakhlak berbasis agropolitan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka sepakat prioritasnya terkait pertanian, “Karena Ngawi sebagai lumbung padi nasional, maka akan kita pacu terus masyarakat untuk konsisten melaksanakan kemandirian pertanian yang ramah lingkungan,” ujarnya.

Menurut Bupati Ngawi ini, hal tersebut dilakukan untuk menjaga lumbung pangan nasional, namun tetap memperhatikan kesejahteraan petani kedepan, “Petani diharapkan mampu mandiri, tidak ketergantungannya. Sehingga profit margin dan kesejahteraan akan lebih meningkat,” lanjutnya.

Ony Anwar mengutarakan dalam seratus hari pertama kerjanya, akan segera menerapkan sejumlah strategi untuk mencapai target prioritas, ” Target dua minggu sudah tersechedule, untuk launching program Ngawi organik, sebagai implementasi kemandirian pertanian ramah lingkungan berkelanjutan, kemudian strategi percepatan herd immunity di Kabupaten Ngawi, dengan tersalurkannya vaksin lebih cepat bagi seluruh warga masyarakat kemudian recovery ekonomi seperti membuka secara bertahap tempat wisata, kegiatan sosial kemasayarkatan seperti hajatan dan seterusnya, karena PPKM skala mikro yang berbasis didesa akan terus diterapkan,” terangnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top