Dony Setyawan - page 157

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono tinjau pelaksanaan kejuaraan Ju Jitsu Open Se – jawa Timur, Piala Bupati Ngawi, di GOR Bung Hatta Ngawi, Sabtu (19/02/22).

Disampaikan Bupati Ngawi, kejuaraan ini menjadi wadah bagi atlet bela diri untuk mencetak berprestasi sekaligus persiapan di event yang lebih tinggi, “Selain untuk silaturahmi kejuaraan ini sebagai ajang bagi atlet Ngawi, agar mendapat kesempatan untuk uji coba dengan atlet regional se Jatim,” katanya.

Menurut Ony Anwar Harsono ajang ini juga sebagai upaya menyiapkan atlet Ju Jitsu Ngawi di Porprov mendatang, “Dengan ini akan ada evaluasi dan skema seleksi, sehingga akan lebih siap lagi dalam kejuaraan Porprov nanti,” lanjutnya.

Tidak kalah penting, ditandaskan Bupati Ngawi, kegiatan ini salah satunya juga untuk mereduksi hal negatif dikalangan pemuda salah satunya Narkoba, yang belakangan ini kian marak, “Dengan ruang untuk berprestasi dan berkreatifitas lebih banyak, bisa menjadikan anak – anak kita memiliki banyak pilihan dalam melakukan hal positif,” terangnya.

Seperti disebutkan panitia penyelenggara, Wira Prasetya Catur, kejuaraan ini yang dikuti 13 Kabupaten se Jatim dengan 142 atlet, yang terbagi dua kategori visi sistem dan dewasa, “Ini sebagai pemanasan sebelum kejuaraan Porprov yang akan diselenggarakan tanggal 25 Juni – 3 Juli mendatang,” ujarnya.

Diterangkan Wira, dalam kejuaraan kali ini ada 170 atlet yang akan bertanding, tapi karena ada beberapa atlet yang terkonfirmasi positif Covid-19, tersisa 142 atlet, “Di kejuaraan kali ini, kita menerapkan protokol kesehatan ketat, tanpa ada penonton dan official saja,” tuturnya.

Kejuaraan Ju Jitsu Open Se Jawa Timur Piala Bupati Ngawi ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 18 – 20 Februari 2022. (Kominfo)

Peringatan Harlah NU Ke 99 bertajuk “Merawat Jagat Membangun Peradaban”, PCNU Kabupaten Ngawi gelar Istighosah bersama di Pendopo Wedya Graha, Jum’at (18/02/22) yang diikuti warga NU se Kabupaten Ngawi secara virtual.

Turut hadir dalam acara ini, Sekda Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto, Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar dan Forkopimda Ngawi, anggota PCNU, Muslimat, Fatayat.

Dalam amanatnya yang disampaikan Sekda Ngawi, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengatakan dalam peringatan Hari Lahir (Harlah) Nahdatul Ulama (NU) Ke 99 ini muncul generasi muda NU bisa menjadi enterpreneurship seperti yang disampaikan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki di puncak peringatan Harlah NU ke-99 di Pondok Pesantren Syaichona Cholil Bangkalan, Kamis
(17/2/2022) malam.

Tidak hanya itu, Bupati Ngawi juga mengatakan tema peringatan kali ini sangat sesuai dan dilakukan dengan fokus mengentas kemiskinan sejalan dengan visi misi Kabupaten Ngawi. “Mohon doa restu, untuk kita bersama dalam pengentasan kemiskinan, karena ini merupakan tanggungjawab kita besama,” kata Bupati Ngawi dalam amanatnya.

Melalui Sekda Ngawi, Ony Anwar Harsono juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Ngawi akan menerbitkan Peraturan Bupati (Perbub) tentang keterlibatan elemen masyarakat dalam pengentasan kemiskinan di Kabupaten Ngawi, yang menjadi prioritas utama.

Sementara itu Ketua PCNU Ngawi, Ulinnuha Rozi, di Harlah kali ini dan sesuai tema yang diusung bisa diwujudkan dengan memulai merawat diri kita sendiri, keluarga, lingkungan sekitar dan Kabupaten Ngawi, “Juga membangun peradaban warisan leluhur, ulama kita sesuai dengan simbol Nahdhatul Ulama,” katanya.

Dikesempatan ini, Ketua PCNU Ngawi menyampaikan ucapan terimakasihnya untuk Pemkab Ngawi yang selama ini memberikan fasilitas kegiatan keluarga besar NU, dan berharap sinergitas yang sudah terbangun ini, bisa terjaga dan banyak bermanfaat,” ujarnya.

Untuk keluarga besar NU, Ulinnuha Rozi berpesan agar bisa menghadapi tantangan saat ini yang semakin berat, dan terus menjadikan NKRI sebagai pilar kebangsaan. (Kominfo)