Author

Matuli Ul Huda - page 79

Matuli Ul Huda has 1166 articles published.

Profesionalisme Era Kompetisi

di %s Berita 732 views

DSC_0008

Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Ngawi melaksanakan beberapa kegiatan dalam rangka Peringatan HUT PPNI ke 41, salahsatunya dengan melaksanakan Seminar Keperawatan bertempat di Aula Rumah Sakit At-Tin Husada, Sabtu (07/03).

Dalam kesempatan tersebut Ketua PPNI Kab. Ngawi  Katon Prasetyo menyampaikan dalam peringatan kali ini, PPNI Kabupaten Ngawi menyelenggarakan beberapa kegiatan antara lain Seminar Keperawatan, Senam Lansia, Sepeda Sehat, Donor Darah dan Tasyakuran.

Tema Seminar Seminar “Sosialisasi Perawat Dalam Implikasi Undang-Undang Keperawatan dan Peran PPNI Dalam Mengawal Pelayanan KeperawataN Profesional di Era MEA (Masyarakat Ekonomi Asean)” dengan Narasumber DR. Joni Harianto S. Kep.Ners, M.Si Dosen Keperawatan Komunitas dan Gerontik UNAIR Surabaya.

Sementara Bupati Ngawi Budi Sulistyono yand didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Ngawi Agus Sri Gunawan, saat membuka seminar menyampaikan dalam rangka menyambut Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), sikap Profesionalisme menjadi suatu hal yang wajib dimiliki oleh setiap perawat guna menyongsong kompetisi dunia. “ MEA merupakan kompetisi dunia, maka profesionalisme wajib dimiliki bila ingin bersaing dengan negara lain “.

Selain itu, perlu adanya kompetisi di bidang kesehatan sebagai salah satu alat menuju perubahan kearah yang lebih baik. “Kompetisi ini kita ciptakan untuk menarik pelanggan, supaya masyarakat ngawi tidak keluar. Selama ini banyak masyarakat kita yang lari ke daerah tetangga kita seperti Sragen, Solo dan Madiun “.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati : Pimpin Desa Secara Transparan dan Amanah

di %s Berita 597 views

pelantikan-kades

Ngawi-Bupati Ngawi Budi Sulistyono melantik 12 Kepala Desa secara serentak di Pendopo Widya Graha pada kamis 5 Maret 2015.

Pelantikan Kades kali terdiri dari 2 kepala desa lama dan 10 kepala desa baru berasal dari 7 Kecamatan yakni Kec. Kwadungan, Jogorogo, Kendal, Bringin, Padas, Karangjati dan Ngawi. Acara ini dihadiri oleh Uspimda Kab.Ngawi, Kepala SKPD dan  perwakilan warga dari masing-masing Kepala Desa.

Seusai melakukan pelantikan dan pegambilan sumpah jabatan atas 12 kepala desa yang terpilih Bupati Ngawi menyampaikan rasa gembiranya atas terpilihnya 12 kades ini yang berjalan dengan lancar serta kondusif. Selain itu Mbah Kung (sapaan akrab Bupati Ngawi) berpesan agar para kepala desa memimpin desanya secara transparan dan memberikan laporan ke atasan secara apa adanya, tidak ada yang ditutupi namun sesuai fakta di lapangan. Dalam hal ini beliau juga mengatakan dengan adanya UU Desa yang menekankan kesejahteraan yang dalam hal ini menyangkut pengelolaa keuangan yang dikelola oleh Desa agar berhati-hati dalam melakukan perencanaan dan pembangunan Desa. Lebih lanjut orang nomer satu Kab.Ngawi ini mengucapkan selamat atas terpilihnya para Kepala Desa,” Semoga dapat mengemban amanah yang sudah diterimanya dengan masa bakti enam tahun dan berjalan lancar dan sukses” tegas Bupati.

Sebar dan Bagikan :

Shares

9 Emas Untuk Porprov ke V

di %s Berita 792 views

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Ngawi menargetkan sembilan medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke- V yang akan berlangsung di Banyuwangi pada bulan Juli mendatang. hal tersebut diungkapkan Ketua KONI Kabupaten Ngawi, Rahmat Suprasono saat pelepasan atlet di Pendopo Wedya Graha, Selasa (10/03).

Prediksi sembilan medali emas tersebut disumbangkan dari cabang olahraga tinju, wushu, catur dan tenis lapangan yang masing-masing menyumbang dua emas. Sementara untuk tambahanya disumbangkan dari atletik (Lompat Tinggi).

Pada Porprov kali ini, KONI Kabupaten Ngawi menurunkan 204 atlet lengkap dengan official yang akan berlaga di 16 cabor dari 33 cabor yang dipertandingkan dalam ajang dua tahunan tersebut.

Sementara Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistyono mengatakan, Porprov adalah salah satu wahana penjaringan bibit berbakat dalam bidang olah raga, juga merupakan jembatan untuk meniti sukses bagi para atlet muda sebagai upaya peningkatan prestasi olah raga di tanah air.

Bupati juga berpesan agar para atlet melakukan hal terbaik untuk meraih kemenangan dengan cara elegan dan terhormat. Junjung tinggi sportifitas, karena dengan bekal semangat tinggi, tekad yang kuat, kemampuan yang memadai, dan restu dari orang tua, dapatlah menjadi pendorong untuk berusaha mempersembahkan prestasi terbaik buat Kabupaten Ngawi.

Dan sebagai reward Pemerintah Kabupaten Ngawi menyiapkan bonus bagi atlet yang berhasil mendapatkan medali emas, perak maupun perunggu. “ untuk medali emas bakal mendapatkan fresh money Rp 25 juta. Sedangkan, peraih perak dan perunggu masing-masing Rp 12,5 juta dan Rp 6 jutaan”.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Dorong Para Petani Terapkan Sistem Jajar Legowo

di %s Berita 702 views

DSC_0452

Bupati Ngawi Budi Sulistyono didampingi Wakil Bupati, Ketua DPRD, Dandim 0805, Sekda beserta Instansi terkait melakukan Panen Raya Sistem Jajar Legowo Desa Sidorejo, Kecamatan Karangjati, Selasa (24/02).

Kegiatan diawali dengan pemotongan tumpeng oleh orang nomor satu di Kota Kripik Tempe ini untuk diberikan kepada Kepala Desa disambut tepuk tangan warga desa yang menyaksikan kegiatan tersebut.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Ngawi Budi Sulistyono menyampaikan bahwa saat ini Kabupaten Ngawi sedang berupaya meningkatkan produksi pertanian guna menunjang Program Pemerintah Pusat mewujudkan swasembada pangan tiga tahun kedepan. “Target produksi sebanyak 950 ribu ton/tahun dengan luas areal tanaman padi 51 ribu hektar dengan perkiraan produksi sebanyak 6,4 ton/hektare,”.

Salah satu upaya mewujudkan tersebut ialah mendorong para petani untuk menerapkan sistem jajar legowo untuk meningkatkan produktivitas tanaman dengan pengelolaan tanaman terpadu, pengaturan jarak tanaman, pemupukan berimbang dan pengendalian hama tanaman.

Upaya lain yang dilakukan Pemerintah Daerah guna meningkatkan produksi pangan dengan memperbaiki sistem irigasi, melakukan pengamanan dini akan perkembangan organisme pengganggu tanaman (OPT), serta meningkatkan koordinasi antara petugas penyuluh lapangan (mantri) yang melibatkan petani lapangan.

Selain itu, Pemerintah Daerah kini juga bekerja sama dengan TNI dalam hal pembangunan irigasi pertanian dan penyuluhan di lapangan kepada kelompok tani agar produksi padi semakin meningkat.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top