Kenalkan Alsintan Modern, Wabup Ngawi Ingin Generasi Muda Kembangkan Sektor Pertanian

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,334 views
Banner

Di zaman sekarang ini, semuanya sarat dengan modernisasi termasuk disektor pertanian.

Hal inilah yang mendorong Dinas Pertanian Kabupaten Ngawi gelar kegiatan pengembangan serta penerapan alat dan mesin pertanian (Alsintan) modern tepat guna untuk generasi muda, bertempat di Balai Pembibitan Pertanian Mardiasri, desa Jururejo Kecamatan Ngawi, Selasa (28/07/20).

Acara ini dihadiri Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar, perwakilan Direktur Jenderal (Dirjen) TP Kementerian Pertanian, Tri Martini, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Ngawi, Marsudi, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Ngawi, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) se Kabupaten Ngawi, serta perwakilan Kelompok Tani (Poktan) Ngawi.

Disela acara ini, Wabup Ngawi selain melihat juga menyempatkan diri mencoba beberapa Alsintan, diantaranya traktor roda empat , transplanter, drone penyemprot pupuk cair serta alat pembenihan padi modern dan alat untuk memanen padi atau Combine.

Menurut Ony Anwar, kegiatan ini bisa menarik minat generasi muda di sektor pertanian, selain itu adanya Alsintan modern ini mampu mengembangkan serta meningkatkan hasil pertanian.

“Saya mengharapkan fasilitas dari Kementerian Pertanian ini dapat mendorong percepatan pertanian khususnya padi di Kabupaten Ngawi,” katanya.

Wabup berharap anak muda sekarang juga terjun di bidang pertanian sehingga kedepannya sektor ini bisa lebih maju serta berkembang.

Ony Anwar untuk kesekian kalinya, meminta petani lebih mandiri serta melakukan pertanian yang ramah lingkungan berkelanjutan atau organik yang dipadukan dengan alat modern yang semakin canggih.

Namun, dibalik kepintaran alat modern ini menurut Wabup ada dampaknya, yakni salah satunya mulai terjadi pengurangan tenaga buruh tani,
“Maka dari itu kita juga akan berupaya untuk memberikan pembelajaran bagi petani agar bisa mengikuti perkembangan modernisasi tersebut, dengan menciptakan atau mengganti lapangan pekerjaan baru seperti pembuatan pupuk organik, operator mesin panen, operator drone dan sebagainya,” tutur Wabup.

Dikesempatan ini, Wabup bersama perwakilan Dirjen TP Kementerian Pertanian menyerahkan bantuan secara simbolis berupa benih revolving sebanyak 2.600 kilogram jenis padi varietas Ciherang dan 2.950 kilogram varietas Inpari 30 kepada petani. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares