October 2016

Untuk melestarikan budaya wayang kulit, wakil gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menggelar Wayang Nusantara yang kali ini bertempat di Alun-alun Kab. Ngawi, Minggu (30/10). Wayang Nusantara yang merupakan akhir kunjungan kerja Gus Ipul ini nampak terlihat sangat meriah dengan tumpah ruahnya masyarakat yang hadir untuk menyaksikan gelaran wayang kulit dengan dalang Ki Anom Soeroto.

Wayang Nusantara ini diprakarsai oleh Gus Ipul yang menggandeng beberapa sponsor agar terlaksanakannya kegiatan. Selain itu kegiatan ini sebagai bentuk perhatian untuk melestarikan budaya dan kesenian wayang kulit agar tidak hilang.

Festival Wayang Nusantara ini diselenggarakan untuk mensyukuri ditetapkannya tanggal 1 Juni sebagai Hari Kelahiran Pancasila, melestarikan kesenian wayang kulit sekaligus memperingati HUT ke-71 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Festival ini juga dilakukan untuk mengajak semua masyarakat untuk kembali, mengingat, dan membumikan Pancasila sebagai bagian dari kehidupan kita sebagai bangsa Indonesia.

“Malam ini sebagai bagian dari Festival Wayang Nusantara yang keliling terus. Kita bersyukur bahwa Presiden telah menetapkan 1 Juni menetapkan Hari Kelahiran Pancasila, untuk mensyukuri hal tersebut, kita membuat wayang keliling. Selanjutnya akan dilanjutkan ke beberapa daerah lainnya.” ujar Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf.

Ia mengatakan, Bangsa Indonesia bersyukur memiliki Pancasila. Pancasila sebagai pemersatu, jalan tengah dari bermacam-macam suku, agama, bahasa, juga latar belakang lainnya. Selain itu, Pancasila juga sebagai bagian dari solusi untuk menghadirkan Indonesia yang adil dan sejahtera. “Inti Pancasila kalau disaring dan disimpulkan secara rincin mempunyai arti gotong royong  ,” kata Gus Ipul.

Menurutnya, Pancasila itu istimewa karena hanya dimiliki oleh bangsa Indonesia. “Untuk itu, kami ingin bangkitkan kebanggaan masyarakat pada Pancasila melalui Pagelaran Wayang Nusantara ini. Kami ingin Pancasila sebagai pedoman hidup sehari-hari,” imbuh Gus Ipul.

Gus Ipul mengungkapkan rasa bagagia dan bangga atas antusias warga masyarakat mulai dari yang muda sampai yang tua dan semua kalangan masyarakat ikut menonton wayang. “ Wayang  ini merupakan sbuah alat pemersatu bangsa, Selain sebagai tontonan wayang juga sebagai tuntunan (panutan) bagi masyarkat yang menyaksikannya, ” tuturnya.

Sementara itu Bupati Ngawi Budi Sulistyono menyampaikan selamat datang kepada para tamu undangan yang datang dan menyampaikan apresiasinya atas diselenggarakannya Festival Wayang Nusantara di Kab. Ngawi. “ Wayang merupakan tontonan yang sangat digemari oleh warga masyarakat Ngawi,” terang Bupati. Semoga dengan adanya Festival Wayang Nusantara semakin mempererat kesatuan warga masyarakat Ngawi dalam mewujudkan gotong royong.

Dalam Festival Wayang Nusantara juga dilakukan pemverian bantuan sepeda dan seperangkat alat jamu tradisional dari Kementerian Perdagangan kepada 100 warga. Festival Wayang Nusantara mengambil judul “ Aji Norontoko”.

Ngawi – Melihat kepedulian PCNU, dan PERDAMI yang secara langsung datang ke Ngawi untuk mengurangi tingkat kebutaan masyarakat, salah satunya menggelar operasi katarak gratis, Gus Ipul Wagub JATIM langsung mengunjungi ratusan pasien yang sedang menjalani operasi. Operasi yang digelar satu hari dilakukan di Rumah Sakit Widodo Ngawi, Minggu(30/10).

Dalam kunjungannya Gus Ipul di dampimngi Bupati Ngawi Budi Sulistyono dan Wakil Bupati Ony Anwar Ngawi . Gus Ipul dengan penuh perhatian menanyai satu persatu pasien operasi katarak. Selain itu, Gus Ipul juga memberi perhatian kepada salah seorang pasien Kakek-kakek  selama ini mengalami ganguan penglihatan  akan melakukan operasi pada hari ini. Kakek yang diantar keluarganya ini mengaku senang sekali disapa Wagub Jatim Gus Ipul.

“Program ini cukup bagus bisa membantu masyarakat miskin di Ngawi. Kami merancang,  program ini tidak hanya dijalankan satu tahun satu kali, melainkan satu tahun bisa dua kali. Diselenggarakan operasi katarak gratis ini,  sangat membantu bagi masyarakat Kabupaten Ngawi dan beberapa kabupaten lainnya, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu untuk mengobati penyakit katarak “pungkas Gus Ipul.

Ngawi- Kegiatan kunjungan kerja wakil gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul ) dalam membuka Jambore Pemuda Peduli sempat tertunda, karena adanya cuaca yang kurang baik. Kondisi alam yang buruk ini membuat acara menjadi berantakan karena tempat diselenggarakannya kegiatan rusak berat dan tidak bisa digunakan yang akan dilangsungkan di lapangan Yon Armed 12 Ngawi (30/10).

 Kejadian yang tidak diduga itu tidak mengurungkan niat Gus Ipul yang didampingi Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar beserta rombongan untuk melanjutkan kunjungan kerja di Ngawi.  Gus Ipul yang datang setelah melakukan kunjungan kerja di Kec. Geneng bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) langsung menemui para remaja setelah cuaca sudah mulai membaik.

Gus Ipul yang datang bersama rombongan langsung menemui para remaja yang telah berkumpul di barak pasukan Yon Armed 12. Dalam kesempatan ini Gus Ipul menyampaikan apresiasi yang luar bisa kepada remaja yang masih bersemangat untuk mengikuti acara ini setelah terjadi musibah menimpa kegiatan jambore remaja peduli. “ Dengan adanya kejadian ini kita mendapatkan hikmah yang luar bisa, yakni kita semua bisa berkumpul dan semakin terlihat guyup tanpa ada batas di dalam barak ,” terang Gus Ipul.

Dalam kunjungan kerjanya di acara jambore pemuda peduli Gus Ipul meyampaikan sambutan kepada ratusan pemuda. Bahwa untuk mencapai sebuah kesuksesan para generasi muda harus mempunyai tigal hal. Pertama harus mempunyai rasa cinta karena dengan rasa cinta secara tidak langsung akan membuat kita berusaha dan berjuang sekuat tega untuk mendapat cinta itu. Kedua dengan disiplin, karena dengan disiplin kita bisa menata rencana kedepan dengan baik dan sesuai harapan. Dan yang ketiga yakni generasi muda harus mempunyai ketrampilan atau bakat yang bisa dikembangkan dengan baik untuk menunjang sebuah keberhasilan. Di akhir sambutannya Gus Ipul berpesan agar generasi muda ini bisa menjadi generasi yang hebat buat bangsa.

Sementara itu Wakil Bupati Ony Anwar dalam acara ini juga menyampaikan apresiasi yang luar biasa, atas semangat para pemuda yang masih bertahan dalam mengikuti acara ini setelah terjadi sebuah musibah. Ony Anwar juga mengatakan turut merasakan kesedihan atas kejadian yang menimpa acara ini. “ Untuk para peserta yang luar bisa ini saya doakan menjadi orang sukses dan berhasil,” terang Wakil Bupati.

Ngawi merupakan dareah yang menjadi penopang swasembada padi dan sekarang ngawi berhasil membudidayakan benih padi Hibrida Sembada. Ini terbukti atas Kunjungan kerja Menteri Pertanian (Mentan) Dr. Ir.H. Andi Amran Sulaiman,MP di Ngompro,dalam rangka memanen benih padi hibrida Sembada B9 bersama para petani di Desa Ngompro, Kabupaten Ngawi. Kamis (27/10/2016).

Panen Raya Padi jenis Hibrida Sembada dihadiri Menteri Pertanian RI Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP, Watim Pres Sindarto, Irjen TNI Letjen TNI M.  Setyo Sularso, S.I.P, Aster Panglima  TNI Mayjen TNI Wiyarto, S.Sos, Anggota DPR RI Komisi IV Ibnu Mutazam, Kepala Dinas Pertanian Prov. Jatim Dr. Ir. Eko Wibowo Saputro, Direktur Utama Biogen Letjen TNI (Purn) Bambang Purwadi Priyono, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Piek Budiakto, Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistyono, Dandim 0805/Ngawi Letkol Inf M. Triyandono, S.I.P, Dandim Jajaran Korem 081/DSJ dan Kapolres Ngawi AKBP Suryo Sudarmadi, S.I.K, MH.

Benih padi ini diproduksi PT Biogene Plantation. Potensi hasil 11 ton per hectare dan rata – rata hasil 8-9 ton per hektare. Agak tahan WBC (Wereng batang coklat) biotipe 1 dan 2. Jumlah gabah isi rata – rata 244 butir per malai. Bobot  1000 butir tinggi yaitu 28,5 gram serta rasa nasi enak dengan tekstur pulen.

Dalam Sambutan Bupati Ngawi Budi Sulistyono mengatakan menanam padi Hibrida, hasilnya meningkat dan Warga Masyarakat Ngawi Menjadi Makmur dan sejahtera. Bupati juga memohon kepada pemerintah agar harga gabah dinaikan agar para petani lebih makmur dan sejahtera lagi.

Budi Sulistyono menegaskan bahwa potensi produksi padi varietas padi inbrida penghasilan berkisar 6-7 ton per hektare sangat bagus untuk kesejahteraan petani. Untuk itu lahan produksi padi varietas padi inbrida agar ditularkan di luar desa ngompro.

Menteri Pertanian Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP menyampaikan prihatin kerena harga gabah pada waktu Panen tahun lalu bisa melorat tinggal harga 2,7 untuk itu Bulog harus bersiap menampung hasil panen tahun ini.

Ditambahkan Menteri Amran Sulaiman bahwa, sesuai instruksi Presiden RI, Joko Widodo, untuk membangun daerah terdepan dan pinggiran, Kementerian Pertanian telah membuka lahan pertanian di daerah perbatasan, seperti Kepulauan Riau, Entikong, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.

Menurutnya, Benih Padi Hibrida produksi PT Biogene Plantation lahir dari upaya membantu tugas TNI dalam mensuplai bahan ransum (bekal makan) yang berkualitas.

“Sinergi antara Kementan dan TNI dijalin melalui MoU ketahanan pangan pada 2014, tindak lanjutnya melalui pendampingan dan pengawalan distribusi alat produksi pertanian hingga ke desa-desa,” pungkasnya.

Selain itu Mentan juga menyampaikan terima kasih kepada TNI dan jajaranya yang telah membantu pemdampingan kepada petani dalam upaya khusus swasembada pangan. Kalau rakyat menyatu dengan TNI swasembada pangan pasti akan berhasil.

Kepada Kapolres Kami memohon apabila ada orang yang menyimpan pupuk, gabah dan beras agar di pindah rumahkan dari rumah pribadi ke rumah tahanan,pungkas Mentan.