
Atlet Wushu Ngawi Berjaya di Jombang
Unipdu Wushu Championship di gelar selama 3 hari mulai tanggal 09 – 11 Maret 2013 bertempat di Gedung Olah Raga Universitas Darul Ulum Jombang yang diikuti atlit wushu dari berbagai kota di Jatim. Kab. Ngawi mengirimkan 4 atlit dibawah asuhan pelatih Drs. Suyanto, Wira Bagus dan Choco. Ke-4 atlit yang dikirimkan semuanya mendapatkan medali, yaitu Nuraeni (kelas 52 Kg) meraih medali emas, Anreza Juli Prasetyo/Jupe (kelas 45 Kg) meraih medali emas, Endah Susilowati (kelas 45 Kg) meraih medali perak, dan Fantas Setyadi (kelas 48 Kg) meraih medali perunggu.
Seusai pertandingan, pelatih Suyanto mengatakan, “Ke-4 atlit wushu yang dikirim tidak seluruh kekuatannya ditunjukkan agar lawan tanding tidak bisa melihat kemampuan atlit Kab. Ngawi yang sebenarnya. Tujuan pengiriman atlit ini untuk menambah jam terbang dan persiapan dalam rangka Porprov IV 2013 di Kota Madiun bulan Juli 2013 mendatang”, ungkapnya. (tiwi/majalahkapas.com)
Tanding Persahabatan Muspida Melawan Waria
Jum’at pagi, 08 Maret 2013 Pemkab Ngawi memulai “Jum’at Sehat” diawali dengan senam bertempat di halaman Pendopo Widya Graha yang diikuti oleh Muspida Ngawi, karyawan/karyawati semua Satker, Badan dan Camat se Kabupaten Ngawi. Selesai senam dilanjutkan pertandingan perahabatan bola volly antara tim Muspida Ngawi Vs Tim Baby Face (Club Waria) Surabaya. Pertandingan berlangsung sangat seru dan unik, hasil akhir pertandingan 18-25, 21-25 dan 20 -25, score 0-3 untuk kemenengan tim Baby Face (Club Waria) Surabaya. Sekda Ngawi Drs. Siswanto, MM selaku ketua penyelenggara mengatakan, “Acara senam dan pertandingan bola volly akan terus dilakukan rutin setiap Jum’at pagi dimulai jam 06.00 yang wajib diikuti setiap Satker, Badan dan 19 kecamatan se Kab. Ngawi. Hal ini bertujuan agar para karyawan/karyawati refresing, tercipta hidup sehat karena ini merupakan olah raga rekreasi”, ujarnya. (tiwi/majalahkapas.com)
Penerimaan Calon Taruna 2013
1. Calon pelamar di seluruh Indonesia wajib melakukan pendaftaran secara online DI SINI dan mengisi form registrasi yang tersedian dengan mencetak tanda bukti pendaftaran.
2. Berkas lamaran terdiri atas :
- Surat lamaran ditulis tangan dengan tinta hitam di atas kertas folio bergaris dan bermatrei Rp. 6000,- ditujukan kepada Menteri Hukum dan HAM di Jakarta.
- Foto copy ijazah / STTB dan transkrip nilai terakhir yang telah dilegalisir.
- Foto copy Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang telah dilegalisir.
- Foto copy Krtu Kuning / Kartu Pencari Kerja yang telah dilegalisir.
- Foto copy Akte Kelahiran / Surt Keterangan Lahir.
- Surat keterangan berbadan sehat, tidak buta warna, tudak tuli dan tidak bertato dari doker Rumah Sakit Pemerintah / Puskesmas.
- Surat keterangan belum pernah menikah dari Lurah / desa.
- Surat pernyataan dari pelamar yang berisikan sanggup tidak menikah selama pendidikan dan tidak terikat dengan instansi lain / swasta.
- Pas photo berwarna dasar warna biru ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar (untuk kartu peserta ujian).
- Tanda bukti cetak print registrasi pendaftaran.
3. Untuk pelamar dari Pegawai Kementerian Hukum dan HAM selain berkas di atas, juga harus dilengkapi dengan :
- Surat ijin atau pengantar dari Sekretaris Unit Utama atau Kepala Kantor Wilayah dan atau Kepala UPT.
- Surat keterangan dari Pejabat Eselon II atau Kepala Satuan Kerja yang menyatakan bahwa yang bersangkutan tidak sedang menjalani hukuman disiplin / tidak dalam proses pengusulan Hukuman Disiplin berdasarkan PP Nomor 53 Tahun 2010.
- Foto copy Surat Keputusan Pangkat terakhir yang dilegalisir.
4. Berkas lamaran lengkap dimasukkan dalam stopmap dan dikirim ke PO BOX 2747 JKP 10027. (infongawi.com)