
Safari Ramadan, Desa Kersikan, Bupati Ngawi Apresiasi Masyarakat Gotong Royong Bangun Masjid
Safari Ramadan masih menjadi agenda rutin Pemerintah Kabupaten Ngawi di bulan Ramadan, kali ini Kamis (07/04/22) di Masjid Al fatah , Desa Kersikan Kecamatan Geneng. Hadir dalam kesempatan ini Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono bersama istri Ana Mursyida Ony Anwar, Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (Forkopimda) bersama sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Ngawi.
Disampaikan Bupati Ngawi, kegiatan ini sebagai wadah silaturahmi Pemerintah Kabupaten Ngawi bersama masyarakat, ” Dengan agenda rutin seperti ini kami dapat bertemu dan menyapa langsung warga masyarakat sehingga semakin memperat tali silaturahmi kita,” katanya.
Dikesempatan ini, Ony Anwar Harsono mengapresiasi Masjid Al Fatah ini, karena wujud gotong royong masyarakat di desa Kersikan membangun rumah ibadah yang megah, “Dan bisa bermanfaat bagi lingkungan sekitar untuk beribadah lebih khusyuk terlebih di bulan Ramadan ini”, ungkapnya.
Disela Safari Ramadhan ini dilaksanakan peresmian Masjid secara simbolis dengan penyerahan bantuan untuk Masjid Al Fatah melalui Ta’mir Masjid juga untuk masyarakat sekitarnya. (Kominfo)
Safari Ramadan, Bupati Ony Anwar Minta Waspada Terhadap Ancaman Pemecah Persatuan
Tahun ini, Safari Ramadhan masih menjadi agenda rutin dilakukan Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk mempererat tali silaturahmi antar pemangku kebijakan dan masyarakat di Kabupaten Ngawi, kali ini dilaksanakan di Masjid Baitut Taqwa Dusun Ngandong Desa Karang Tengah Prandon, Kecamatan Ngawi, Rabu (06/04/22).
Hadir dikesempatan ini, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono beserta istri, Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko bersama istri, Ketua DPRD Ngawi Heru Kusnindar, Forkompinda Ngawi dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemkab Ngawi.
Menurut Bupati Ngawi, kegiatan ini selain mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat juga sebagai monitoring terkait fasilitasi Pemkab Ngawi dalam membantu peningkatan pendidikan karakter di masyarakat terutama dilingkup masjid, “Jadi kegiatan ini untuk melihat bagaimana, masjid ini bisa kembali pusat dakwah, dan kembali bisa makmur sekaligus menjadi pusat peradapan dalam setiap kegiatan kemasyarakatan yang nantinya bisa bermanfaat bagi lingkungan sekitar,” tuturnya.
Tidak hanya itu, Ony Anwar Harsono berharap keberadaan Pondok Pesantren Nusa Bakti yang ada didesa ini bisa andil memberikan bekal pendidikan selain ilmu agama, seperti pendidikan pertanian mandiri ramah lingkungan berkelanjutan, yang nantinya bisa menjadi bekal santri ketika menjalankan kehidupan di masyarakat, “Selain ilmu agama yang kuat, dengan bekal ilmu lain itu, diharapkan para santri ini menjadi generasi penerus yang berbudi pekerti baik dan mandiri,” jelasnya.
Tidak kalah penting, dalam situasi sekarang ini, ditegaskan Bupati Ngawi, bahwa pengurus Ponpes maupun kegiatan keagamaan lainnya harus waspada dan berhati-hati dalam menyikapi segala hal yang menjadi pemecah persatuan dengan berkedok dalil keagamaan. Kemudian, Ony Anwar Harsono juga pesan bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi baik dosis pertama, kedua dan booster untuk segera melakukan, “Agar herd imunity yang diharapkan Pemerintah segera tercapai. Dan, kita semua bisa kembali melakukan kegiatan kemasyarakatan secara normal,” lanjutnya.
Disela kegiatan ini, juga ada pemberian bantuan untuk Masjid Baitut Taqwa yang diserahkan Bupati Ngawi dan Wabup Ngawi kepada Ta’mir Masjid dan jamaah masjid oleh istri Bupati Ngawi, Ana Mursyida. (Kominfo)
Kembali, Pemkab Ngawi Raih Predikat SAKIP A
Kembali Pemerintah Kabupaten Ngawi raih predikat A (memuaskan) atas Laporan Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB) instansi pemerintah. Penyerahan hasil laporan SAKIP dilakukan secara hybird yang diikuti Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono bertempat di Command Center Ngawi, Selasa (05/04/22).
Disampaikan Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatrur Dan Pegawasan, Erwan Agus Purwanto bahwa setiap tahun Kementerian Pendayagunaan Reformasi Birokrasi melalui Deputi Bidang Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan melakukan evaluasi SAKIP dan RB, “Yang tujuannya adalah memastikan kemajuan implementasi SAKIP dan RB serta memberikan saran perbaikan bagi seluruh Kementerian Lembaga Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota,” ujarnya.
Sementara Sekretaris Kementerian PANRB, Rini Widyantini mengatakan implementasi SAKIP pemerintah juga bagian dari cara dan budaya kerja melalui penerapan manajemen kinerja sektor publik dan anggaran berbasis kinerj, untuk itu seluruh instansi pemerintah dituntut dapat mempertanggungjawabkan dan meningkatkan kinerja yang tepat sasaran dan berorientasi hasil, “Hal ini sejalan dengan sasaran prioritas pembangunan Presiden dan Wakil Presiden yaitu peningkatan efektifitas dan efisiensi pemerintah dengan menjamin APBN yang fokus dan tepat sasaran”, imbuhnya.
Hal yang sama juga disampaikan Bupati Ngawi bahwa dengan administrasi yang baik mampu berdampak pada output dan outcome yang dapat dirasakan oleh masyarakat, “Dari inovasi-inovasi yang kita hadirkan harus bisa menjadi solusi yang konkret, dan tentu saja harus mengetahui permasalahan real di tingkat lapangan,” tuturnya.
Selain itu, Ony Anwar Harsono juga menyebutkan jangan hanya membuat inovasi tetapi tidak memberikan solusi bagi masyarakat, tetapi dari inovasi itu bisa bermanfaat, “Jadi bagaimana inovasi itu benar – benar menyelesaikan permasalahan konkret dilapangan. Dan, inovasi cukup beberapa saja tapi excellent dan mengefisiensikan anggaran,” tandasnya. (Kominfo)