Dony Setyawan - page 327

Ngawi – Muhammad Agung Surya Pratama warga Desa Jatirejo Kecamatan Kasreman Kabupaten Ngawi terpilih sebagai Pemuda Pelopor Kategori Inovasi Teknologi 2016. Pemuda pelopor merupakan program unggulan dibidang kepemudaan yang dicanangkan oleh Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar). Pertama kali diadakan tahun 2011, program ini bertujuan untuk melecut motivasi para pemuda agar mampu berinovasi dan terus mengembangkan hasrat kreativitasnya sehingga dapat memberi manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Sebanyak 44 peserta calon pemuda pelopor yang merupakan utusan  dari 26 provinsi di tanah air mengikuti proses penjurian di salah satu Fave Hotel di daerah Pasir Kaliki, Bandung, Jawa Barat, 11-14 Oktober 2016.

Dalam kesempatan tersebut Muhammad Agung Surya Pratama berhasil membawa pulang juara III pemuda pelopor tingkat Nasional dengan Inovasi Teknologi Emposan Tikus Serbaguna atau Destroyer Mouse Multifungsi. Sedangkan untuk juara pertama diraih oleh Provinsi Nusa Tenggara Barat dan diurutan berikutnya ditempati Provinsi Jawa Barat.

Muhammad Agung Surya Pratama mengatakan ide penciptaan alat Destroyer Mouse Multifungsi berawal dari keprihatianya terhadap permasalahan masyarakat Desa Jatirejo yang sebagian besar petani yaitu masalah tikus yang menyebabkan produktifitas padi menurun yang membuat para petani merugi hingga mencapai 60% bahkan lebih.

Alat ini berfungsi untuk membasmi hama tikus dengan menggunakan asap sebagai sarana pembasmi, selain itu alat ini bisa difungsikan  untuk foging nyamuk. Alat Destroyer Mouse Multifungsi mempunyai enam kelebihan diantaranya :

1. Bentuk dan dimensi sederhana, praktis dan efisien karena digerakkan secara manual sehingga irit bahan bakar dibanding sistem   otomatis atau elektik.
2. Bahan bakar mudah didapat.
3. Mudah pengoperasiannya cukup 1 orang operator.
4. Kecepatan angin yang dihasilkan sangat besar dengan adanya sistem blower.
5. Debit Kepekatan yang dihasilkan padat.
6. Ruang bakar cukup besar sehingga bahan bakar awet / tahan lama.

Dalam berbagai kesempatan, Surya pun kerap berbagi pengalaman dan pengetahuan yang dimilikinya dalam bentuk workshop, talkshow atau seminar. Surya berbagi cerita tentang teknologi, inovasi, dan dunia teknopreneurship yang kini digelutinya. Berkat konsistensinya surya mendapatkan empat prestasi diantaranya Juara I lomba cipta karya siswa SMK se-Jawa Timur bidang teknologi tepat guna, Juara III lomba kewirausahaan se-Bakorwil Madiun 2016, Juara I pemuda pelopor tingkat Provinsi Jawa Timur dan Juara III pemuda pelopor tingkat Nasional.

Menyikapi perkembangan isu terkini terkait keberagaman dan keberagamaan. Pemerintah Kab. Ngawi melalui Bagian Kesra Sekretariat Daerah gelar pertemuan tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memperkuat NKRI dan Pancasila. Kegiatan ini mengundang semua tokoh agama dan tokoh masyarakat yang dilangsungkan di ruang rapat Bina Bhakti Praja , Senin 14/11. Turut Hadir dalam acara ini Asisten III Bidang Ekonomi dan Pembangunan Mas’ud, Kabag. Kesra Sri Martatik dan Narasumber Mudji Rahardjo dari Universitas Merdeka Madiun

Kegiatan ini mengambil tema “ Kerukunan dan Kebersamaan Antar dan Intern Umat Beragama Merupakan Benteng Utama untuk Beragam Merupakan Benteng Utama untuk Mempertahankan NKRI dan Pancasila”. Dalam acara ini Asisten III dalam sambutannya menyampaikan bahwa kemajemukan dan keanekaragaman agama dan faham yang ada di negara kita pada hakikatnya merupakan aset yang sangat berharga bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Maka dengan hal itu diharapkan keanekaragaman agama bisa hidup rukun sehingga tercipta masyarakat yang bebas dari ancaman. Lebih lanjut Mas’ud menyampaikan rasa terimakasih kepada semua umat beragama di Kab. Ngawi yang aman dan kondusif. “ Diharap peran para tokoh agama dan tokoh masyarakat bisa saling mendewesakan para umatnya untuk memaksimalkan sikap toleransi terhadap ajaran dan faham umat yang lain”, terang Mas’ud.

Acara ini diakhiri dengan penyampaian materi oleh Mudji Rahardjo mengenai      “ Membangun Multikulturalisme Berdasarkan Pancasila ” kepada semua peserta yang hadir dalam acara ini.

Ngawi 10 November 2016 di Halaman Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi diselenggarakan Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2016. Sebagai Inspektur Upacara Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono, dan diikuti oleh Wabup Ony Anwar, ST., MH., Uspimda, Kepala SKPD, Karyawan Pemkab Ngawi, Pasukan TNI, Pasukan Polisi dan Pelajar.

Budi Sulistyono dalam sambutannya (membawakan pidato Mensos ) mengatakan bahwa moment penting peringatan Hari Pahlawan adalah harus mampu menggali apinya, bukan abu dari perjuangan pahlawan. Semangat kepahlawanan adalah semangat rela berjuang, berjuang mati-matian dengan penuh idealisme dengan mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi. Tema Hari Pahlawan 2016 adalah  ” Satu Langkah Untuk Negeri”, mengandung pesan kepada kita semua untuk bersatu dalam kebersamaan dalam persatuan untuk mewujudkan cita-cita Bangsa Indonesia. Sebagai bangsa yang besar, yang menghargai jasa para pahlawannya, Peringatan Hari Pahlawan diharapkan lebih membangkitkan semangat kebangsaan, menumbuhkembangkan Nilai-nilai Kepahlawanan serta meningkatkan kecintaan kepada tanah air dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Ngawi – Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Sekretariat Korpri menyelenggarakan kegiatan pembekalan bagi PNS Calon Purna Tugas tahun 2017 bertempat di Ruang Pertemuan Notosuman, Kamis (03/11).

Asisten Pemerintahan Budiono dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa masa pensiun merupakan masa yang tidak bisa dihindari oleh setiap PNS. Karenanya, jangan jadikan masa pensiun ini sebagai momok yang menakutkan. Melainkan, harus kita sambut dengan hati yang senang gembira. Karena, kita lebih bebas mengisi hidup yang selama ini terlewati dengan tugas pekerjaan kedinasan.

Asisten Pemerintahan berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan sosialisasi dan pembekalan ini dengan sebaik mungkin. Sebab, menurut dia, banyak sekali manfaat yang akan didapatkan para peserta. Terutama menambah pemahaman dan pengetahuan. “Semoga materi yang disampaikan dalam sosialisasi ini dapat memperdalam pengetahuan para PNS tentang hak dan manfaat yang akan diterimanya setelah memasuki masa pensiun nanti,” pungkasnya.

Sementara Sekretarais Korpri Waras Raharjo menyampaikan bahwa tujuan penyelenggaraan kegiatan pembekalan ini adalah untuk memberikan motivasi kepada PNS Calon Purna Tugas Tahun 2017 agar lebih siap dan bersemangat dalam menjalani masa pensiun. Sebanyak 192 orang saat ini ikuti kegiatan pembekalan dari seluruh ASN yang berada dilingkup Pemkab Ngawi. Di hadirkan narasumber Bambang Supriadi Akademisi Dosen Fisip UNMER Madiun serta Kusno wiraswasta pensiunan PNS.