Sebagai upaya peningkatan kualitas Ukhuwah Wathaniyah (Persaudaraan Bangsa), Pemerintah Kabupaten Ngawi bersama Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PC NU) gelar Peringatan Harlah NU ke 98 Tahun 2021, Bertempat di Pendopo Wedya Graha, Sabtu (27/02/2021).
Acara yang disiarkan langsung melalui YouTube Pemkab Ngawi dihadiri Bupati Ngawi Ony Anwar, ST., MH, Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, MH., M.Si, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ngawi serta Muslimat NU.
Dalam sambutannya Ony Anwar mengatakan bahwa kemandirian menjadi salah satu visi Kabupaten Ngawi, dan hal ini sesuai dengan tema yang diangkat NU pada Harlah ke 98, Menyongsong Satu Abad, Meneladani Muassis Menuju Kemandirian NU, semoga NU semakin maju dan jaya, “Dan, tema kali ini sesuai dengan visi kami, yakni mewujudkan warga masyarakat Ngawi yang mandiri berakhlak berbasis agropolitan dengan semangat gotong royong dalam bingkai NKRI,” ungkapnya.
Disampaikan Bupati Ngawi bahwa kemandirian menjadi pekerjaan rumah (PR), sebab 70 persen masyarakat Kabupaten Ngawi adalah petani, buruh tani dan pengusaha tani, “Diharapkan semuanya ini bisa mandiri dengan menerapkan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan sekaligus menjadi prioritas dalam mewujudkan kemakmuran yang ada di Kabupaten Ngawi,” teranganya.
Bupati Ngawi juga memberikan apresiasinya untuk NU, yang selama itu telah mendukung program pertanian mandiri dengan mengaplikasikan pertanian organik, “Jadi saya berbangga hati, untuk support NU, yang beberapa waktu yang lalu saya hadir dalam panen raya dengan sistem pertanian organik. Hal ini tentunya menjadi salah satu bagian kita dalam mensosialisasikan pertanian ramah lingkungan dengan kemandirian,” tuturnya.
Dikesempatan ini, Ony Anwar juga menyampaikan program kerja yang akan dilaksanakan bersama Wabup Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko salah satunya Subuh Bergerak yang dimaknai sebagai upaya peningkatan kualitas etos kerja masyarakat Ngawi, “Bagaimana kita harus mungkin melaksanakan atau melakukan aktifitas yang positif dengan sedini mungkin, apalagi mayoritas warga Ngawi 85 persen adalah Muslim. Jika kita bergerak mulai diawal hari, maka akan menimbulkan semangat luar biasa,” tandasnya.
Sementara Ketua PC NU Kab. Ngawi, Ulinuha Rozy berharap diusia yang hampir satu abad ini generasi NU akan tampil menjadi aktivis-aktivis penggerak yang menguatkan dan memajukan NU kedepannya.
Harlah NU ke 98 secara simbolis ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Ngawi yang diserahkan kepada Ketua PCNU Kab. Ngawi. (Kominfo)