Pemerintah Kabupaten Ngawi terus lakukan sejumlah upaya strategis dalam peningkatan kualitas pelayanan publik, salah satunya dengan Mal Pelayanan Publik (MPP) digital.
Rencana ini diawali dengan rapat koordinasi lintas sektor, Kamis (22/08/24), di ruang rapat DPMPTSP, MPP Ngawi.
Rakor yang dihadiri sejumlah kepala OPD diantaranya Kepala DPMPTSP, Kadisdukcapil, Kadiskomimfo SP, Kabag Organisasi, dan perwakilan OPD terkait.
Disampaikan Kepala DPMPTSP, Totok Sudaryanto bahwa pertemuan ini merupakan langkah awal yang sangat penting untuk perencanaan dan persiapan implementasi MPP Digital di Ngawi, yang sekarang ini masih tahap pengembangan.
Lebih lanjut, dikatakan Totok pembahasan ini mencakup pengembangan infrastruktur digital, serta koordinasi antar OPD, ” Ini untuk memastikan bahwa pelayanan yang diberikan akan terintegrasi dan efisien,” katanya.
Masih menurut Totok, pelatihan dan peningkatan kapasitas pegawai juga menjadi hal yang penting untuk menghadapi perubahan menuju sistem digital.
Upaya ini, lanjut Totok sebagai langkah untuk semakin mendekatkan pelayanan masyarakat agar lebih mudah diakses, cepat, transparan dan efisien.
Selain itu, di rakor ini juga dilakukan identifikasi tantangan yang mumgkin akan terjadi, ketika sistem ini diimplementasikan.
“Seperti kebutuhan infrastruktur teknologi yang memadai dan integrasi berbagai layanan publik ke dalam satu platform digital yang ramah pengguna,” terangnya.
Dan, ditandaskan Totok hasil rakor ini akan menjadi dasar tahapan selanjutnya dalam pengembangan MPP Digital di Ngawi.
“Dengan adanya MPP Digital, masyarakat Kabupaten Ngawi diharapkan dapat menikmati pelayanan publik yang lebih baik, modern, dan efisien,” ujarnya.
