Tag archive

inovasi - page 2

Pemkab Ngawi Konsultasi Terkait SAKIP ke Kemenpan RB “Bupati Targetkan Tahun ini, SAKIP dengan Predikat A”

di %s Sekitar Kita 1,312 views
Bupati Ngawi beserta rombongan disambut oleh Muhammad Yusuf Ateh, Deputi Bidang Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan

Pemerintah Kabupaten Ngawi lakukan langkah awal rencana penyampaian hasil evaluasi implementasi  Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan melakukan konsultasi ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), di Jalan Jenderal Sudirman Kav. 69 Jakarta, Senin (7/01).

Kunjungan kerja ini dipimpin Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto, diterima langsung Deputi Bidang Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Muhammad Yusuf Ateh.

Turut dalam rombongan Bupati, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diantaranya Inspektur Inspektorat, Kepala Bappelitbang, Kepala Bagian Organisasi, Kepala Dinas Komunikasi dan Infromatika dan Kepala Badan Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi.

Menurut Bupati Ngawi terkait kunjungannya ke Kemenpan RB katakan bahwa memang perlu ada konsultasi atau pendampingan agar kebijakan Pemkab Ngawi sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang telah ditetapkan bersama sehingga mampu dicapai dengan kinerja yang baik.

Lebih lanjut, Budi Sulistyono juga sampaikan kalau melihat perkembangannya saat ini, semua sudah dilakukan berdasarkan kinerja, “Lha kinerja ini tidak hanya bekerja saja tapi harus berorientasi pada hasil kinerja, itu yang paling penting,” ungkapnya disela acara peletakan batu pertama pembangunan  gedung PGRI, Selasa (8/01).

Bupati juga tandaskan bahwa untuk mendapatkan hasil yang maksimal dibutuhkan inovasi dan kreatifitas yang tumbuh dalam diri Aparatur Sipil Negara (ASN), “Untuk menumbuhkan itu harus di support, dilakukan pembinaan atau bimbingan, agar mereka nantinya mengerti perkembangan dunia saat ini, termasuk industri 4.0,” lanjutnya. Sehingga hal ini mampu memicu kita untuk semakin mendekatkan fasilitas dan pelayanan kepada masyarakat, “Jadi semua bisa mudah diakses, pelayanan yang serba ringkas dan tidak berbelit – belit,” tuturnya.

Dan, Bupati juga sampaikan Pemkab Ngawi telah melakukan pemenuhan rekomendasi yang diminta Kemenpan diantaranya meng-komputerisasi semua akses – akses yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat, termasuk E – Planning, dan E- Budgeting, “Keduanya ini harus di online kan betul agar masyarakat juga merasa memiliki pemerintahan ini,” katanya.

Untuk SAKIP tahun ini Bupati targetkan naik ke predikat A, “Ketika kita naik kelas A maka kedepan, kita akan menjadi panutan oleh masyarakat maupun teman – teman Kabupaten lain. Dan, Kabupaten Ngawi menjadi pusat studi banding bagaimana menjalankan SAKIP,” tuturnya.

Bupati juga ungkapkan dalam presentasinya salah satunya menyampaikan fokus pemerintah pada pembangunan wilayah ekonomi seperti pasar, UMKM, industri kecil, dan pariwisata, “Membangun wilayah ekonomi itu indikasinya adalah terjadinya perputaran uang ditempat tersebut cukup bagus, nah itu goal nya,” ujarnya.

Menurutnya, untuk bisa mencapai target ini semua harus kerja keras, “ Kita harus siap, kerja keras, dan satu hal yang harus selalu ditanamkan, kita ini abdi masyarakat, harus bisa memberikan pelayanan terbaik,” pungkasnya. (red/kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi Raih Entrepreneur Award 2018

di %s Sekitar Kita 1,154 views

Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono menerima penghargaan Bupati Entrepreneur Award 2018 kategori perdagangan (Trade) dari Mark Plus Inc dan Philip Kotler Center for ASEAN Marketing yang bekerjasama dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi), Rabu (5/12) di Glass House, Ritz Carlton Jakarta Pacific Place, Jakarta.

Penghargaan ini, diberikan kepada Bupati yang dinilai berhasil dalam melakukan inovasi dalam dua pilar utama Pemerintahan. Disamping itu, sebagai wujud apresiasi terhadap pola kepemimpinan yang berorientasi pada pengembangan entrepreneur di dalam tata kelola pemerintahan dan pembangunan.

Penghargaan tersebut diberikan langsung Founder and Chairman Mark Plus Inc, Hermawan Kartajaya dalam acara seremonial yang juga dihadiri Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop-UKM), Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga.

Menurut Bupati, dengan penghargaan ini akan menjadi motivasi dirinya untuk terus meningkatkan inovasi, kreatifitas dan entrepreneurship dalam memimpin Pemkab. Ngawi. “Entrepreneur itu, tidak hanya bicara pekerjaan tetapi untuk human entrepreneur,” ungkap Bupati saat ditemui disela tugasnya, Sabtu (8/11).

Dan, bisa diartikan lebih menghargai motivasi personalnya jadi tidak hanya pekerjaannya saja, “Sehingga yang muncul tidak hanya semangat tapi empati dari dalam dirinya, seperti Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop-UKM) yang mampu mengambil empati orang, nyatanya mampu memotivasi masyarakat maupun birokrat untuk bekerja lebih baik lagi,” ungkapnya.

Bupati berharap, dengan penghargaan ini mampu menjadi motivasi bagi semuanya, memiliki semangat entrepreneur dan wirausaha di Ngawi semakin berkembang dan goalnya kesejahteraan masyarakat meningkat. “Selain itu, diharapkan dengan inovasi yang telah dilakukan ini, dapat mengembangkan, dan memberikan manfaat lebih luas dan menjadi nilai tambah bagi masyarakat. Juga bisa semakin menggeliatkan semua sektor usaha di Kabupaten Ngawi,” pungkasnya.

Ada tiga aspek penilaian dalam penghargaan ini diantaranya mencakup tiga variabel utama yakni Creativity, Innovation dan Enterpreunership. Dan, keberhasilan inovasi internal meliputi kesehatan, pendidikan dan kemiskinan serta inovasi ekternal meliputi pariwisata, perdagangan dan investasi.(kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Pelatihan Dan Pemasaran Batik Mikro Pemuda Dengan Fasilitasi Pemasaran Online Oleh : Eko Sugiarto, S.Sos. SE. M.Si (Peserta Diklatpim IV Angakatan 204 di Kab Ngawi)

di %s Kerajinan/Teknologi Informasi 1,200 views

Ditengah bergulirnya era globalisasi ini, pemuda memegang peranan penting dalam beraspirasi, dan tentunya harus berbeda dari umumnya, artinya aspirasi ini haruslah yang positif dan bisa membawa pembaharuan dengan inovasi dan kreatifitas ditengah masyarakat yang serba dinamis ini.  Selain itu, pemuda usia produktif atau usia kerja,  juga dituntut memiliki daya saing tinggi termasuk pengetahuan, dan skill nya. Kenyataannya, justru hal ini menjadi persoalan serius yang dihadapi pemuda dalam memasuki dunia kewirausahaan.

Untuk membentuk pemuda usia kerja yang handal, mumpuni dalam kewirausahaan yang madiri di Kabupaten Ngawi, maka perlu adanya sosialisasi dan pelatihan. Hal ini bertujuan untuk terwujudnya pemuda yang produktif, prestatif, inovatif dan mandiri. Pembinaan dan pelatihan berbasis kewirausahaan memegang peranan penting dan harus diutamakan. Dan, pengembangan dan pemberdayaan pemuda  ini menjadi kewajiban yang harus dilakukan oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ngawi khususnya pada Bidang Pemuda dan olah raga. Namun saat ini, terkait  hal tersebut,  belum bisa secara optimal, karena rendahnya sumber daya manusia.

Dilatar belakangi hal itulah, maka digelar Pelatihan Batik Peningkatan Keberdayaan kelompok Usaha Mikro Pemuda melalui Fasilitasi Pemasaran Online, Selasa – Jumat, (18 – 21/9) di Batik Pringgodani Desa. Mojo Kecamatan Bringin. Batik menjadi pilihan, karena saat ini batik memiliki pangsa pasar tersendiri, bahkan memiliki daya saing tinggi dengan kerajinan – kerajinan lainnya.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi cara pembuatan batik baik perseorangan maupun berkelompok. Disamping itu, juga diajarkan tentang pemasaran batik, mulai cara konvensional sampai kepemanfaatan teknologi, yang saat ini lagi booming, yakni sistim daring atau online. Inovasi inilah nantinya yang diharapkan mampu meningkatkan dan mengembangkan bidang kewirausahaan bagi pemuda. Sekaligus mampu mengangkat segala potensi yang ada di Kabupaten Ngawi, termasuk batik khasnya untuk dikenal khalayak luas.

Kegiatan yang dilakukan di Desa Mojo ini juga untuk mendukung pelaksanaan Project Perubahan Diklatpim IV Angakatan 204 di Kabupaten Ngawi***

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top