Category archive

Berita - page 340

Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi

di %s Berita 511 views

DSC_0079

Ngawi – Sebagai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi menerima tamu dari Inspektorat Propinsi Jawa Timur di Gedung Bhina Bakti Praja, Selasa (15/9). Kegiatan pembinaan yang dilakukan oleh Inspektorat Propinsi Jawa Timur sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya adalah dalam rangka memberikan pembinaan kepada Pemerintah Daerah. Pembinaan ini dimasksudkan mendorong pemerintah daerah dalam menyelenggarakan tata kelola pemerintah yang baik.

Asisten adminitrasi umum Hermiati Retno Sriwulan. M.PD, dalam paparannya menyampaikan bahwa dalam Empat tahun – menggerakkan pembangunan daerah dan mendorong inovasi di Kabupaten Ngawi melalui Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), antara lain: I. Konsep Pembangunan Daerah yang dituangkan dalam RPJMD, RKPD, Renstra SKPD dan Renja SKPD. Visi Kabupaten Ngawi 2010-2015 :“MEWUJUDKAN NGAWI SEJAHTERA DAN BERAKHLAK DENGAN BERBASIS PEMBANGUNAN PEDESAAN” dan Misi Kabupaten Ngawi 2010-2015 : Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan, Meningkat pelayanan dasar bidang pendidikan dan kesehatan yang berkualitas serta berdaya saing, Mengembangkan iklim usaha dan ekonomi kerakyatan berbasis agraris, Pembaharuan tata kelola pemerintahan daerah dan desa serta pelayanan publik yang baik, bersih dan akuntabel, Meningkatkan kualitas infrastruktur sesuai dengan daya dukung lingkungan dan fungsi ruang, Meningkatkan prestasi daerah, Meningkatkan budaya yang berlandaskan kearifan dan keagamaan dalam suasana yang kondusif.

Sambutan Ketua Tim Evaluasi Propinsi Jawa Timur Maryadi Nur mengatakan, Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) merupakan penerapan manajemen kinerja pada sektor publik yang sejalan dan konsisten dengan penerapan reformasi birokrasi, yang berorientasi pada pencapaian output dan upaya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Dalam arahannya Ketua Tim Evaluasi Propinsi Jawa Timur Maryadi Nur mengatakan., menegaskan 5 langkah teknis penguatan Akuntabilitas Kinerja sebagai berikut : 1. Perencanaan Kinerja (a. Menetapkan tujuan dan sasaran (outcome) sesuai dengan alasan berdirinya institusi pemerintah tersebut (Tupoksi Instansi Pemerintah) b. Mengkaitkan program dan kegiatan dengan tujuan/sasaran (outcome) yang ingin dicapai c. Menselaraskan tujuan/sasaran dari level Nasional (RPJMN) dengan level Kementrian/Lembaga , 2. Pengukuran kinerja (Indikator Kinerja Utama /IKU : a. Jadikan alat ukur keberhasilan organisasi dan individu b. Relevan, dapat diukur dan cukup c. Pantau dan evaluasi secara berkala d. Hasil Pengukuran kinerja digunakan sebagai alat untuk menilai dan meningkatkan kinerja), 3. Pelaporan Kinerja : a. Fokus pada realisasi pencapaian kinerja organisasi terhadap target yang ditetapkan b. Sajikan keberhasilan dan kegagalan /permasalahan c. Sajikan dengan evaluasi dan analisis. Gunakan informasi kinerja dalam SAKIP sebagai umpan balik dalam rangka perbaikan perencanaan, kegiatan dan kinerja. 4. Evaluasi Kinerja : a. Mengukur kinerja, bukan hanya pencapaian target kegiatan dan keuangan b. Menghasilkan feedback untuk memperbaiki perencanaan, penilaian kinerja dan peningkatan kinerja organisasi. 5. Capaian Kinerja : a. Realisasi di banding rencana, perbandingan dengan tahun sebelumnya, keandalan data, dan ketepatan indikator yang digunakan b. Perbandingan dengan capaian kinerja pemerintah daerah lain c. Capaian kinerja menurut perspektif berbagai stakeholder.

Sebar dan Bagikan :

Shares

TASYAKURAN UNTUK PAHLAWAN PIALA KEMERDEKAAN

di %s Berita 515 views

SYUKURAN

Setelah melakukan pertandingan Final Piala Kemerdekaan yang dihelat di Gelora Bung Tomo Surabaya lalu Persinga Ngawi yang menjadi runner-up setelah ditundukkan PSMS Medan di Final Piala Kemerdekaan. Management dan Pemerintah Kab.ngawi mengadakan syukuran atas raihan prestasi yang dibawa Tim kebanggan warga Ngawi di Rumah Teh, Senin 14/09/2015.

Oleh karena itu Tim Persinga Ngawi menggelar Pawai yang cukup meriah dengan diikuti ribuan pastimania yang sudah menunggu kedatangan para pahlawan yang telah membawa nama Persinga Ngawi di kanca persepakbolaan Nasional,serta menyelenggarakan syukuran atas kesuksesan Persinga Ngawi yang menjadi runner-up dalam turnament Piala Kemerdekaan.  Selain dihadiri para pejabat teras KAb.Ngawi, para pemain Persinga Ngawi pun disambut terlebih dulu oleh Ir.H.Budi Sulistyono.

Manajer Persinga Ngawi Dwi riyanto Jatmiko atau yang biasa dipanggil mas antok mengatakan ucapan terima kasih kepada segenap warga Kab.Ngawi dan juga suporter setia Pastimania yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk mendukung Tim kebanggaan Kab.Ngawi yang berlaga di Piala Kemerdekaan selama ini. Meski menjadi runner-up dalam turnament ini tapi kita tetap menjadi juaranya,” tegas mas Antok. Dengan hasil yang sangat membanggakan ini kita semakin diperhitungkan dikancah persepak bolaan nasional. Selain itu juga tim Persinga Ngawi juga melecut semangat dari Tim-tim sepak bola lain untuk lebih baik dan bersaing.

Ir.H.budi Sulistyono yang hadir dalam acara syukuran ini juga menambahkan dengan raihan prestasi yang sangat baik ini beliau mengusahakan dibuatnya stadion baru di Kab.ngawi untuk Persinga agar pesepak bolaan Kab.Ngawi semakin maju dan semakin di kenal dalam dikancah persepak bolaan Nasional.

Mas Antok dan Ir.H.Budi Sulistyono yang didampingi para penggawa Persinga Ngawi juga melakukan pemotongan tumpeng sebagai tanda syukuran atas raihan prestasi yang dibawa Persinga. Selain itu beberapa penggawa Persinga juga membubuhkan tanda tangan di jersey yang dipakai Slamet “Larso” Hariyadi untuk di pajang di kantor Radar Lawu.

Sebar dan Bagikan :

Shares

PERSINGA GAGAL PATAHKAN MITOS DI PIALA KEMERDEKAAN

di %s Berita 507 views

persinga

Ngawi-Persinga Ngawi hanya bisa menjadi runner-up Piala Kemerdekan, setelah dikalahkan PSMS Medan secara dramatis, Minggu (13/9/2015) malam di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Selepas kekalahan itu, manajer Persinga, Dwi Rianto Djatmiko meminta maaf kepada masyarakat Ngawi. Persinga gagal menghindari kutukan sebagai  runner-up pada tiga partai final dalam kurun tiga tahun terakhir.

Pertama, Persinga kandas di final Divisi II tahun 2012, dikalahkan Nusa Ina, klub asal Ambon yang dimiliki pengusaha asal Sumatra Utara, Sihar Sitorus. Berikutnya di final Divisi I tahun 2013, Persinga juga kandas di tangan PS Kwarta Deli Serdang. Persinga kalah 0-1 di laga final yang digelar di Stadion Singaperbangsa Karawang, 17 November 2013.

“Kami meminta maaf karena gagal meraih juara Piala Kemerdekaan. Seperti yang hadapi beberapa tahun lalu, kami gagal menghilangkan mitos spesialis runner-up. Tapi di pertandingan final para pemain Persinga tampil cukup baik,” kata Mas Antok (sapaan akrab manager persinga). Meski persinga menjadi runner-up dalam kemerdekaan ini Mas Antok tetap bangga atas prestasi yang diraih tim persinga sela turnamen ini berlangsung. Walaupun kita runner-up kita tetap juaranya.” tegasnya.

Kegagalan Persinga bisa dibilang karena faktor dewi fortuna, kendati sepanjang pertandingan PSMS gencar melakukan serangan. Gol penentu kemenangan PSMS terjadi di menit ke-90, melalui sundulan kepala gelandang gaek, Legimin Raharjo.

Secara statistik, seperti dikutip dari situs resmi Piala Kemerdekaan, PSMS memang unggul banyak. Di penguasaan bola, Laskar Ayam Kinantan menguasai 51% dan Persinga 49%. Pemain PSMS juga melancarkan tembakan lebih banyak, yakni 12 kali dan 5 di antaranya mengenai sasaran. Sementara, Persinga hanya 6 kali dan dua di antaranya mengarah ke gawang. “Harus diakui PSMS juga tampil ngotot. Meskipun kecolongan gol lebih dulu, mereka bisa bangkit dan membalikkan keadaan,” lanjut dia.

Setelah Piala Kemerdekaan selesai, Persinga berharap ada kejelasan soal kompetisi supaya mereka bisa melakukan persiapan sesegera mungkin. Bila ada turnamen lagi untuk tim Divisi Utama, Persinga tidak segan-segan untuk turun gunung.“Untuk sementara tim diliburkan, agar pemain beristirahat dan menikmati hasil kerja keras mereka di turnamen ini,” tegas Mas Antok.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Persinga Jumpa PSMS di Final Piala Kemerdekaan

di %s Berita 513 views

persinga-x-persiba

Surabaya – Persinga Ngawi berhasil lolos ke partai final Piala Kemerdekaan 2015. Itu setelah, mereka menaklukkan Persiba Bantul dengan skor tipis 3-2, pada partai semi-final di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (10/9) malam.

Dengan demikian, Persinga akan menantang PSMS Medan pada partai final di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (13/9) nanti. Sementara itu, jalannya pertandingan kedua tim berjalan seimbang. Persiba Bantul mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Bahkan, mereka mampu unggul cepat pada menit keenam, lewat gol yang dilesakkan M. Choiron. Tertinggal satu gol, Persinga meningkatkan intensitas serangan mereka. Beberapa kali tekanan yang mereka lancarkan mampu dipatahkan para pemain Persiba. Hingga akhirnya, pada menit ke-42 Aris Rosid membawa Persinga menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Persinga mengambil alih serangan lebih dulu. Mereka pun mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1 pada menit ke-62. Adalah Haris Adityatama yang mampu melesakkan gol ke gawang Laskar Sultan Agung. Bahkan, enam menit berselang Slamet Sampurno berhasil memperbesar keunggulan Persinga menjadi 3-1. Tertinggal dua gol, Persiba meningkatkan intensitas serangan. Johan Manaji mencetak gol pada menit ke-74 untuk memperkecil kedudukan menjadi 3-2. Tak ayal, pertandingan pun semakin berjalan menarik. Jual-beli serangan terjadi di laga ini. Tapi di sisa waktu yang ada, Persiba gagal mengejar ketertinggalan mereka.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top