Peringati HPN 2019, LPPL Jatim Gelar Konferensi Nasional se Indonesia
Dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2019 di Surabaya, Asosiasi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Se Jawa Timur gelar Konferensi Nasional LPPL Indonesia di Hotel Santika Premier Gubeng Surabaya, Rabu (6/02). Menurut Sektretaris LPPL Radio Jatim, Rita Triana sampaikan bahwa kegiatan ini bagian dari peringatan HPN 2019, “Meskipun ini lembaga penyiaran publik juga bagian dari media atau pers dan moment kali ini sangat tepat, kalau mengumpulkan LPPL se tanah air dalam forum konferensi ini, sekaligus menyamakan visi dan misi dalam membangun jaringan LPPL nasional,” ungkapnya.
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini dibuka dengan konvoi puluhan mobil OB-VAN LPPL radio dan televisi keliling Surabaya dan diberangkatkan oleh Ketua Umum PWI periode 2018 -2023, Atal Sembiring Depari dengan start kawasan Taman Apsari gedung Negara Grahadi Surabaya dan berakhir Hotel Santika Premier. Kemudian acara dilanjutkan dengan city tour ke Studio LPPL Radio Suara Sidoarjo, untuk sharing antar peserta terkait konsep dan pengelolaan LPPL di era milenial saat ini.
Menurut Direktur LPPL Radio Suara Sidoarjo Aries Widojoko mengatakan kondisi LPPL diera digital saat ini butuh inovasi, tanpa harus menerobos batasan koridor yang ada, “Makanya bagaimana kita bisa kreatif tanpa harus menerobos batasan dari koridor yang ada,” kata Aries. Lebih lanjut, Aries sampaikan masih banyak yang harus dilakukan saat ini, termasuk mencari cara untuk bisa masuk di era generasi milenial, dan hal ini rasa Aries tidak mudah.
Usai kunjungan, malam harinya acara dilanjutkan dengan Gala Dinner yang dihadiri Wakil Gubenur Jawa Timur, Saifullah Yusuf. Dalam sambutannya Saifullah menyampaikan memang saat ini radio memang lagi sulit dalam menghadapi era digital, “Solusinya kita harus bisa membuat konten yang menarik untuk bisa dinikmati masyarakat,” ujarnya. Saifullah juga katakan pengelola radio harus ikut dalam mendukung pemerintahan yang baru ditingkat provinsi.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan Konferensi Nasional LPPL Indonesia, yang dibuka Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, M Ramli. Dan dilanjutkan dengan diskusi yang salah satu narasumbernya, Emil Elistianto Dardak. Dikesempatan ini Emil, meminta LPPL menjadi media rujukan dan harus lebih eksis lagi dalam merangkul generasi masa kini. “LPPL harus benar – benar bisa berperan dalam pembangunan dan harus inovatif lagi,” ujar Emil disela acara.
Sementara menurut Ketua Panitia, Syaifudin Ahmad menegaskan pentingnya membangun sinergitas antar kepala Dinas Komunikasi dan Informatika se Indonesia dalam menguatkan fungsi LPPL. “Konferensi ini pertama kali digelar di Surabaya, diharapkan dengan membangun LPPL yang kuat bisa wujudkan penyiaran nasional yang sehat,” pungkasnya (red/kominfo)