Category archive

Berita - page 516

Tingkat Kelulusan SMA Di Ngawi Tembus 100 Persen

di %s Berita/Informasi 687 views

Tingkat Kelulusan SMA Di Ngawi Tembus 100 PersenDipastikan untuk SMA sederajat wilayah se-Kabupaten Ngawi tingkat kelulusannya mencapai 100% mendasar dari pengumuman hasil UN 2013 yang dilakukan secara serentak pada Jum’at ini (24/5). Hal ini juga dibenarkan oleh Gunadi Ash Cidiq M.Pd, Kabid Pendidikan Menengah setempat.

“Tingkat kelulusan siswa SMA dan sederajat periode 2013 mencapai titik puncaknya dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 99,85 persen,” kata Gunadi Ash Cidiq M.Pd.

Menurutnya, hasil kelulusan pada tahun ini cukup melegakan semua pihak baik peserta UN sendiri maupun orang tua wali siswa dari 99 sekolah setingkat SMA yang tersebar di 19 kecamatan. Dia mengatakan jumlah peserta UN pada 2013 diikuti sebanyak 3813 siswa yang terbagi atas SMA 2341 siswa, SMK 532 siswa, MA 938 siswa dan SMLB 2 siswa.

Selain itu keberhasilan hasil UN tidak lepas dari kerjasama dari semua pihak yang terus memfotivasi kepada peserta didik sebelum UN dimulai.

Sistem kelulusan sendiri bebernya lagi, tetap mengacu pada prosedur operasional standar (POS) UN 2013.

kata dia lagi, peserta didik dinyatakan lulus apabila rata-rata nilai akhir dari seluruh pelajaran sebesar 5,5 dengan nilai tiap mata pelajaran minimal 4. Juga ketika disinggung format penyampaian pengumuman kelulusan, Gunadi Ash Cidiq M.Pd lebih mengedepankan cara-cara yang kondusif.

“Kita menggunakan SMS dengan bekerja sama dengan provider tertentu, serta menggunakan surat yang akan disampaikan langsung kerumah orangtua murid,” Tegasnya. Langkah tersebut urainya, dilakukan guna meminimalisir terjadinya konvoi kelulusan yang tiap tahun dipastikan terjadi yang bermuara meresahkan warga masyarakat lainya khususnya pemakai jalan.

Dilain tempat tingkat kelulusan untuk pelajar MA dan MAN kata Muhamad Wahib, Kabid Pendidikan Madrasah Kemenag Ngawi menyisakan 1 siswi jurusan IPS yang dinyatakan tidak lulus tepatnya dari MAN Tempursari, Kecamatan Mantingan.

“Menengenai faktor yang tidak meluluskan satu siswi itu terganjal nilai standarisasi UN dimana nilai minimalnya rata-rata harus mencapai 5,5 sedangkan yang tidak lulus tersebut hanya mencapai 5,4 sehingga sangat tipis selisihnya,” terang Muhamad Wahib saat melakukan sidak ke MAN I Paron.

Sementara pada hari sebelum kelulusan diumumkan pihak DPRD Kabupaten Ngawi melakukan dengar pendapat dengan pihak Diknas. Seperti yang dijelaskan Slamet Riyanto,S.sos ketua Komisi I DPRD Kabupaten Ngawi.

“Kami berharap masing-masing sekolah mengkondisikan pengumuman kelulusan UN agar siswa tidak arak-arakan, konvoi, corat-coret seragam,” pungkasnya. (sinarngawi.com)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Selondo Village Siap Jadi Ikon Wisata Baru Ngawi

di %s Berita/Informasi 710 views

Selondo_VillageSelondo, salah satu tempat wisata yang masuk Desa Ngrayudan, Kecamatan Jogorogo. Kedepa, Selondo Village yang menempati areal seluas 3 hektar ini akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti kolam renang, tempat pertemuan, restoran dan beberapa kios yang menjajakan hasil khas masyarakat sekitar termasuk hasil agrobisnis berupa sayur mayur. Seperti yang diungkapkan Hari Pramono salah satu tokoh masyarakat Desa Ngrayudan, “Untuk sekarang proses pengerjaanya baru rampung sebagian saja seperti kolam renang itu, dan nantinya akan terus kita pacu guna meningkatkan pendapatan warga sekitar demikian juga daerah,” kata Hari Pramono, Kamis (23/5). Terangnya, untuk membangun areal Selondo Village memang tidak semudah membalikan tangan tetapi perlu adanya suport dan kepercayaan dari berbagai pihak termasuk pemerintah daerah sendiri. Hari Pramono yang juga kepala desa setempat ini lebih lanjut membeberkan, untuk mewujudkan mimpi akan hadirnya Selondo Village diperlukan modal yang tidak kecil. Untuk saat ini dirinya sudah menggelontorkan dana tidak kurang Rp 300 juta dari kocek pribadi untuk membuat kolam renang dan saranan lainya. “Untuk memberikan karya nyata memang dibutuhkan keberanian menanam investasi disitu (Selondo Village-red), pada dasarnya modal kita tersebut sebagai bentuk stimulan bagi pemerintah daerah dan investor,” terangnya lagi. Saat sekarang kata Hari Pramono sudah melakukan pembicaraan dengan salah satu investor asal Surabaya yang dimediatori oleh Pemkab Ngawi. Untuk sementara kondisi infrastruktur khususnya jalan yang menghubungkan Selondo Village dengan daerah disekitarnya sangat memprihatinkan. Terutama pada pintu masuk menuju lokasi ada sekitar 150 meter kondisi jalanya masih berupa bebatuan. Dengan demikian sangat dikhawatirkan dalam penataan ruang wisata yang bakal menjadi ikon Kabupaten Ngawi ini sedikit banyak mengurangi minat bagi pihak ketiga didalam menanam investasi. “Kalau toh Selondo akan dijadikan pilot project seharusnya Pemkab Ngawi segera memberikan regulasi jelas dalam hal ini dana stimulan jadi jangan setengah hati,” kata Mudzakir, warga Ngawi Kota. (sinarngawi.com)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Penawaran Program s2 dan s3 Unibraw Malang

di %s Berita/Informasi/Pengumuman 779 views

Diberitahukan bahwa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya Malang, telah membuka pendaftaran Program Pascasarjana Tahun Akademik 2013/2014 yang terdiri dari : Program Magister (S2) dan Program Doktor (S3).

Informasi lebih lanjut mengenai Program Pascasarjana FISIP Universitas Brawijaya tersebut dapat dilihat pada link tersebut diatas. (admin ngawikab).

Sebar dan Bagikan :

Shares

Free Wifi di Alun-alun Merdeka

di %s Berita/Informasi 749 views

_DSC0184Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono didampingi Kepala Bappeda Arif, Kepala UPT alun-alun  Peggy Yudo Subekti dan Kades Ngrayudan siang tadi 14 Mei 2013 pada jam istirahat pukul 12.00 WIB menikmati fasilitas Wifi di taman Alun-alun Merdeka Ngawi.

Banyak obrolan menarik dengan para wartawan cetak maupun elektronik. Diungkapkan oleh beliau, “Alun-alun Merdeka ini akan dijadikan icon Ngawi, di tahun 2013 ini dalam waktu dekat akan dikucurkan dana untuk pembangunan alun-alun, fasilitas-fasilitas yang diutamakan masyarakat dulu untuk hiburan dan sarana rekreasi yang murah meriah bagi masyarakat kota Ngawi. Di sini sudah ada sarana Wifi yang bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat utamanya para pelajar untuk mengakses data, berita serta sarana pembelajaran lainnya yang edukatif sehingga membentuk komunitas-komunitas pertemanan positif di antara mereka”. Ditambahkan Kepala UPT alun-alun Peggy Yudo Subekti, “Setiap malam minggu masyarakat juga bisa menikmati alunan musik akustik dari para pelajar secara bergantian di UPT alun-alun juga ada sarana perpustakaan keliling setiap sore kerjasama dengan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kab. Ngawi yang bertujuan memupuk minat baca masyarakat dan para pelajar”, ungkapnya. (tiwi/majalahkapas.com)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top