Pejabat Harus Miliki Moral Dan Etika Saat Layani Masyarakat

di %s Berita/Informasi 763 views
Banner

PEJABAT HARUS MILIKI MORAL DAN ETIKA SAAT LAYANI MASYARAKATMewujudkan pelayanan publik bukan sebuah hal mudah karena diperlukan kerja keras dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, pejabat di lingkungan provinsi Jatim harus memiliki sikap moral dan etika yang baik dalam memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat di Jatim.
“Harus ada ciri komunikasi khas yang tepat, khususnya Jatim yang memiliki budaya ketimuran, yang mana moral dan etika menjadi poin utama dalah kehidupan. Jangan sampai ada tindakan kekerasan dalam melayani publik,” tegas Gubernur Jawa Timur, Dr H Soekarwo saat melantik Pejabat Eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Gedung Grahadi Surabaya, Senin (29/4) sore.
Dikatakannya, jabatan struktural ini sangat penting, karena spectrum (bidang cakupan) kerja para pejabat eselon sangat luas. Pentingnya jabatan ini, bukan karena sudah menjadi pejabat eselon, tetapi karena posisinya sangat sentral dalam membuat program untuk rakyat.
Pejabat eselon di dalam birokrasi diibaratkan sebagai lokomotif yang harus mampu membawa perubahan lebih baik kepada masyarakat. Untuk dapat menjadi lokomotif, pejabat dituntut mempunyai jiwa leadership (pemimpin).
Ini karena, survei menyatakan, keberhasilan pemerintahan hampir 60% ditentukan oleh leadership yang tinggi. Indikasi jiwa leadership dapat diketahui dengan tanggung jawab dan kompetensi yang dimiliki. “Seorang pejabat yang mempunyai tanggung jawab tinggi, biasanya tidak hanya bisa memerintah staf, tetapi juga bersedia terjun langsung ke lapangan,” ujarnya.
Menurutnya saat ini ada beberapa hal yang menjadi kunci sukses Jatim sebagai generator ekonomi Indonesia, yaitu pelayanan publik. Apabila pelayanan publik Jatim berjalan maksimal maka pelayanan publik akan mengungkit pertumbuhan ekonomi, infrastruktrur dan pertumbuhan lainnya. “Itulah yang menjadi indikasi utama provinsi ini sebagai generator ekonomi di tingkat nasional,” ujar Pakde Karwo sapaan akrabnya Gubernur Jatim Soekarwo.
Gubernur juga berpesan kepada pejabat eselon II dan III yang dilantik agar lebih memperhatikan perjalanan dinas yang dilakukan stafnya. Dengan berlakunya peraturan yang baru, ia mengingatkan harus selalu dicek semua perjalanan dinas.
“Setiap pimpinan SKPD harus cek dan fokus semua perjalanan dinas yang dilakukan. Apakah sesuai dengan program prioritas Jatim, yaitu mengurangi angka kemiskinan, pengangguran dan meningkatkan ekonomi perempuan,” tegasnya.
Adapun pejabat eselon II yang dilantik yaitu Bawon Adiyithoni menjabat Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat (Kesmas), Ratnadi Ismaon menjabat sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Ardo Sahak menjabat kepala Biro Organisasi,  dan   Hizbul Wathon menjabat sebagai sekertaris Kopri.
Sementara itu pejabat eselon III yang dilantik sebanyak 59 pejabat, diantaranya Drs M Furqon MSi menjabat sebagai kepala Unit pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Gelandangan dan Pengemis Dinas Sosial Provinsi Jatim di Madiun, Kombong Pasulu, SH menjabat sebagai Pj. Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Rehabilitasi Sosial Tuna susila Dinas Sosial Provinsi Jatim di Kediri, Ir Syahrul Arifin, MM Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Provinsi Jatim.
Drs Dwilando MSi, Kepala Bidang Kemasyarakatan pada badan penelitian dan pengembangan Provinsi Jatim, Drs Budi Supriyanto MSi menjabat sebagai Sekertaris Dinas Pendapatan Provinsi Jatim, Budi Setijono, SH, M. Si menjabat sebagai kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapat Provinsi Jatim Malang Kota.
Selain menjabat dan melantik eselon II dan III, Gubernur Jatim juga melantik pejabat eselon IV berjumlah 125 pejabat diantarannya yaitu Ir Edy Purwanto Tertiyus menjabat sebagai Kepala Sub Bidang Pengendalian Harga pada Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim, Tutik Worawari S.Sos menjabat sebagai kepala seksi media interaktif pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jatim, Danuardhie yang sebelumnya menjadi ajudan Wakil Gubernur  mendapat tugas baru di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Sidoarjo, Drs M., Ma’ruf, MM menjabat sebagai kepala seksi Promosi dan kerjasama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim. (www.jatimprov.go.id)

Sebar dan Bagikan :

Shares