Kompetisi Divisi II : Persinga Ngawi Tekuk PSISa Salatiga

di %s Berita/Informasi 583 views
Banner

NGAWI : Stadion Ketonggo Ngawi dibanjiri pengunjung supporter masing-masing kesebelasan di ajang kompetisi Devisi II, Sabtu (28/01). Pertandingan antara Persinga Ngawi melawan PSISa Salatiga ini dikawal Sabar Marfian selaku pemegang peluit. Tak tanggung-tanggung, ribuan supporter Persinga dengan julukan ‘Pastimania’ memadati tribun Stadion.
Sebelumnya, Persinga dalam pertandingannya melawan Protaba Bantul di Stadion Sultan Agung, Rabu (25/01) kemarin, di menit ke 11 pemain Persinga Maryono mampu membobol gawang Protaba yang dijaga Endi Septianto, hingga pertandingan berakhir skor 1 : 0 untuk Persinga sekaligus mengantongi tiga poin sebagai bekal maju ke pertandingan berikutnya melawan PSISa Salatiga.
Sejak peluit pertama ditiup laga antara Persinga vs PSISa Salatiga yang ditonton langsung Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono, Wakil Bupati Ony Anwar. ST, dan Muspida ini kedua tim mampu menunjukkan pertandingan yang cantik. Serangan yang dilakukan kedua kesebelasan untuk memperoleh point dalam pertandingan Devisi II Nasional. Hingga peluit sang wasit berbunyi pertanda pertandingan babak pertama usai, kedudukan masih imbang 0 : 0.
Suara hingar bingar drum dan terompet sebagai penebar semangat menghiasi nuansa pertandingan ini. Puluhan kendaraan roda empat dan ratusan kendaraan roda dua berjejer memadati area parkir Stadion Ketonggo, bahkan hingga meluber ke pinggir jalan utama jalur Ngawi – Madiun.
Selama 15 menit dalam waktu rehat kedua pelatih melakukan atur strategi. Peluit pertanda memasuki babak ke dua berbunyi dan masing pemain kesebelasan siap melakukan manuver serta serangan. Di menit ke 39 pada babak ke dua ini merupakan menit yang menyedihkan, gawang PSISa Salatiga yang dijaga Bagas Aris mampu dibobol Maryono pemain Second Striker Persinga. GOOOOLLLLL ……. ! ! ! ! !
Maryono saat menyarangkan bola di gawang PSISa Salatiga tidak mendapatkan kawalan ketat, hingga membuat tim Persinga asuhan Putut Wijanako ini jingkrak-jingkrak karena mampu membobol gawang lawan dan ribuan pendukung Pastimania sontak bersorak sorai sambil membunyikan petasan dan yel-yel untuk memberikan dukungan kepada tim kesayangannya.
Ketertinggalan 1 : 0, tim lawan PSISa Salatiga membuat ritme pertandingan pada babak kedua inipun semakin tinggi dan keras, hingga membuat sang wasit selalu meniupkan peluit adanya pelanggaran. Tak ayal pemain Persinga Ngawi bernomor punggung 16, Dwi Kurniawan, mendapatkan kartu kuning dari wasit Marfian. Pertandingan telah berlangsung 2 x 45 menit, peluit panjangpun terdengar sebagai tanda berakhirnya pertandingan dan skor masih 1 : 0.
Menurut tim Manajer Persinga Ngawi, Amin Sunarto, saat dikonfirmasi wartawan usai pertandingan tersebut mengatakan, pihaknya akan selalu memberikan latihan-latihan terhadap anak didiknya agar mereka tetap siap saat pertandingan diadakan, tanpa alasan apapun. “Kita akan tetap melakukan latihan dan motivasi semangat serta konsentrasi pada pemain khususnya pemain depan dan tengah agar bisa lebih kuat serta tajam saat mendapatkan perlawanan dari lawan-lawannya,“ tegas Amin.
“Ada beberapa peluang emas namun belum bisa memanfaatkan, maka perlu kita benahi agar dapat hasil yang maksimal. Atas kemenangan ini berarti Persinga telah mengantongi poin 6 dan maju ke babak berikutnya untuk menghadapai Tim Tunas Jogjakarta,” imbuhnya.
Sementara dapat diinformasikan, tim Persinga Ngawi dalam pertandingan berikutnya akan menjamu tim Tunas dari Jogjakarta yang rencananya akan digelar pada Senin tanggal 06 Februari 2012 mendatang di stadion Ketonggo Ngawi. (Infongawi)

Sebar dan Bagikan :

Shares