Pohon Berumur Ratusan Tahun Tumbang Sasak Lima Kios

di %s Berita/Informasi 648 views
Banner

Keberadaan pohon yang disinyalir telah berumur ratusan tahun mendadak tumbang dan meratakan 5 kios disekitarnya, tepatnya di area pasar Pojok, Kecamatan Kwadungan Ngawi. Diduga peristiwa ini terjadi lantaran akar pohon tersebut telah membusuk serta keadaan cuaca yang ekstrim turut memperparah keadaan,Minggu (22/1).

Tumbangnya pohon beringin setinggi 25 meter dengan garis tengah 2 meter lebih diduga bagian pangkal dan akarnya sudah membusuk apalagi sebelum peristiwa terjadi sempat angin meniup secara kencang ditambah guyuran hujan selama 1 jam.
Selain mengakibatkan kerusakan beberapa bangunan kios dibawahnya juga menghantam Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat, seperti yang terlihat puluhan batu nisan hancur total.

Sholikin salah satu pemilik kios yang rusak menyebutkan, secara persis peristiwa tumbangnya pohon beringin yang berdiri tepat dibelakang kiosnya terjadi pukul 16.00 wib. “Sore itu hujan dan angin sedang terjadi kemudian ada suara gemuruh berada dibelakang kios, untungnya kios sudah saya tutup sebelumnya dan saya pulang,” urai Sholikin. Meskipun peristiwa tumbangnya pohon beringin tidak membawa korban jiwa namun, barang dagangan milik Sholikin yang berada didalam kios kondisinya rusak semuanya tertimpa bongkahan tembok kios dan cabang serta ranting pohon beringin.

Perkiraan sementara kerugian materi dari ke lima kios sampai saat ini belum bias dihitung hanya saja prediksinya mencapai puluhan juta terlihat dari tingkat kerusakan kios dan barang daganganya. “Gimana lagi yang jelas peristiwa itu kan suatu musibah terpaksa saya harus kembali lagi dari nol untuk memulai berjualan,” terang Widodo, pemilik kios lainya.

Terkait dengan rawanya bencana akibat terjangan angin dan banjir pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi mengharapkan kepada warga untuk ekstra hati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap datangnya bencana sewaktu-waktu. “Memang untuk dikawasan Ngawi dan sekitarnya akhir-akhir ini intensitas hujan meningkat disertai angin, kewaspadaan yang perlu kita utamakan,” tegas Eko Heru N, Kepala BPBD Ngawi.(sinarngawi)

Sebar dan Bagikan :

Shares