Category archive

Berita - page 538

Warga Sekitar Monumen Soerjo Terima Sembako Gratis dari Gubernur

di %s Berita/Informasi 603 views

Semangat Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam memberikan bantuan paket sembako gratis kepada masyarakat kurang mampu terus berlanjut. Dari rencana 18 kabupaten kota yang akan mendapat bantuan, Sabtu (4/8) saatnya Pacitan, Ngawi, dan Nganjuk yang mendapat perhatian dari Pakde Karwo dan Gus Ipul dengan masing-masing menerima 5.000 paket berisi bahan makanan pokok.

Karwo Karwo-Gus Ipul yang melakukan safari pembagian sembako gratis dengan menaiki, helipad, pagi hari pembagian sembako dimulai dari Pacitan, siang hari di Ngawi, dan dilanjutkan sore hari di Nganjuk. Dari 5.000 paket yang disediakan, Pemprov Jatim mengisinya dengan 5 kg beras premium, 2 kg gula pasir jenis tanjung, 5 bungkus mi instan, 1 liter minyak goreng, dan satu botol kecap manis.

Gubernur Jatim, Pakde Karwo sapaan akrab Dr H Soekarwo saat Pembagian Sembako Gratis di Monumen Gubernur Soerjo Desa Karangasri, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi mengatakan, bantuan ini bertujuan meringankan beban masyarakat miskin (maskin) terhadap kebutuhan sembako, karena pada bulan Ramadan dan jelang Lebaran ini, harga kebutuhan pokok di pasar cenderung alami kenaikan.

“Pembagian sembako gratis ini diharapkan dapat membantu masyarakat kurang mampu untuk mengurangi beban konsumsi masyarakat saat Ramadan. Beras premium ini punel. Kalau dimakan belum ditelan sudah masuk sendiri, saking enaknya, sedangkan gulanya jenis tanjung. Ini lebih manis dari gula pasir putih,” ujar pakde.

Lebih lanjut dikatakan Pakde Karwo, berbagai upaya yang dilakukan Pemprov Jatim ini merupakan bentuk intervensi pemerintah agar harga sembako di pasar stabil. Untuk subsidi ongkos angkut, kata dia, pengiriman sembako dilakukan dari pabrik atau produsen ke 133 pasar tradisonal di 38 kab/kota, termasuk tiga pasar besar di wilayah Ngawi, yaitu Kedunggalar dan Pasar besar Ngawi. Operasi pasar tandas dia terus berjalan hingga jelang Lebaran dan pembagian sembako gratis juga terus diupayakan.

“Semua program untuk kendalikan harga sembako di pasar masih terus berjalan dan tak ada kenaikan harga yang terlalu besar. Ini kita lakukan dan hanya satu satunya provinsi di Indonesia yang melakukannya. Maka dari itu, ini menjadi terbukti dengan harga kebutuhan pokok yang relative stabil di pasaran. Saya sudah cek di pasar-pasari dan terbukti mujarab,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Pakde Karwo juga menyatakan kebanggaannya kepada bupati, TNI, dan Polri beserta masyarakat Ngawi, yang mampu membuat Ngawi menjadi aman, tentrem, kondusif, dan ramah. Semua itu harus dilakukan, agar masyarakatnya juga tenang dan mampu menuju kesejahteraan bersama.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jatim Gus Ipul sapaan akrab Drs H Saifullah Yusuf juga mengatakan, kegiatan operasi pasar dan pembagian sembako gratis sudah tiga tahun ini dilaksanakan Pemprov Jatim menjelang Ramadan dan jelang Lebaran. Dan itu akan selalu dilakukannya bersama Pakde Karwo.

Sebenarnya program ini, Pakde Karwo berkeinginan membantu seluruh masyarakat kurang mampu di Jatim. Namun, karena keterbatasan anggaran jadi setiap kabupaten/kota mendapat 5 ribu paket sembako. ”Pemprov berupaya tahun depan untuk ditingkatkan jumlah sembakonya. Tahun ini kita masih bisa 18 kabupaten kota. Mudah mudahan tahun depan bisa semua kabupaten kota,” ungkap Gus Ipul.

Baginya, pembagian sembako gratis bagi masyarakat kurang mampu ini diharapkan dapat beredar di masyarakat. Jika kebutuhan pokok masyarakat tercukupi, maka permintaan akan berkurang, sehingga dapat menstabilkan harga kebutuhan pokok.

Ia menambahkan, untuk mengendalikan lonjakan harga agar harga sembako tetap stabil, ya program semacam ini, yaitu operasi pasar, sembako gratis, dan bantu ongkos angkut sembako dari pabrik ke pasar.

Bupati Ngawi, Ir Budi Sulistyono menyatakan terima kasih tak terhingga atas nama masyarakat Ngawi atas adanya bantuan sembako gratis. Diharapkan, dengan bantuan ini akan sangat membantu masyarakat kurang mampu di sekitar kecamatan Ngawi untuk dapat turut serta merasakan indahnya dan nikmatnya bulan suci ramadhan hingga lebaran nanti.

Atas upaya yang dilakukan oleh Pakde Karwo bersama Gus Ipul merupakan niatan nilai ibadah yang sangat tinggi arti dan pahalanya. Oleh karena itu, dirinya menyatakan mendukung penuh program Pakde Karwo dan Gus Ipul untuk dapat dilanjutkan. “Saya mendukung program pakde dan Gus Ipul,” ujarnya.

Dalam pembagian sembako itu, Pakde Karwo dan Gus Ipul menyempatkan diri berjabat tangan dengan masyarakat terutama para ibu dan anaknya, sekaligus melakukan pembagian secara langsung kepada masyarakat dengan didampingi Bupati Ngawi, dan Muspida. (jatimprov)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Lowongan CPNS Pemprov Jatim

di %s Berita/Informasi/Pengumuman 743 views

Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan mulai mengumumkan formasi kebutuhan atau penerimaan calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) tahun 2012 pada 9 Agustus mendatang. Pengumuman akan dilakukan secara online melalui media internet di alamat http://bkd.jatimprov.go.id/.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim, Dr Akmal Budianto, Jumat (3/8) mengatakan, penerimaan CPNSD terdiri dari beberapa tahapan, mulai dari pengumuman dan pendaftaran, seleksi administrasi, ujian akademis, seleksi berkas administrasi persyaratan pengangkatan dan penetapan pengangkatan CPNSD bagi yang lulus. “Kegiatan pengumuman akan dilalukan dari 9 sampai 11 Agustus mendatang,” katanya.

Dikatakannya, pendaftaran CPNSD tahun ini dilakukan secara online. Pendaftaran baru dimulai tanggal 11-15 Agustus dengan cara mengisi data identitas, kualifikasi pendidikan dan jenis formasi yang dilamar melalui media internet.

Pelamar yang memenuhi persyaratan dapat mencetak nomor registrasi atau pendaftaran melalui internet dan mengajukan surat lamaran. Surat lamaran dikirim melalui Pos Kilat Khusus CPNSD tercatat mulai tanggal 11-15 Agustus (Cap Pos). Panitia hanya menerima surat lamaran melalui Kantor Pos. “Kami tidak menerima surat lamaran yang dikirim secara fisik oleh calon peserta, kebijakan ini untuk menghindari adanya nepotisme,” tegasnya.

Surat lamaran ditujukan kepada Gubernur Jatim cp. Kepala badan Kepegawaian Daerah Jatim Jl. Jemur Andayani 1 Surabaya PO.BOX BKD JATIM 2012 SBS 60400. Surat lamaran ditulis dengan tinta hitam diatas kertas double folio bergaris tanpa materai dan ditandatangani oleh pelamar.

Dari surat lamaran itu, panitia rencananya mengumumkan seleksi administrasi pada 3 September secara online di alamatnya BKD Jatim. Bagi pelamar yang tidak memenuhi syarat administrasi berkas lamaran tidak dikembalikan dan menjadi milik panitia.

Akmal menambahkan, kegiatan ujian dilaksanakan secara serempak nasional bersamaan dengan penerimaan CPNS kemeterian dan pemda lain pada 8 September dan hasilnya akan diumumkan pada 18 September juga secara online. Adapun materi yang diujikan adalah tes kompetensi dasar yang terdiri dari tes wawancara kebangsaan, intelegensi umum, dan karakteristik pribadi. “Soal ujian secara nasional yang membuat adalah konsorsium universitas yang beranggotakan 10 PTN,” ujarnya.

Tahun ini, jumlah formasi CPNSD yang disiapkan Pemprov Jatim 148 formasi terdiri atas 90 formasi tenaga kesehatan dan 58 tenaga teknis. Untuk formasi kesehatan, sebanyak 36 formasi diperuntukkan bagi dokter spesialis, sisanya dokter gigi, perawat, perawat gigi dan bidan.

Ditegaskannya, Pemprov Jatim tidak bertanggung jawab atas pungutan atau tawaran berupa apapun oleh oknum yang mengatasnamakan pegawai pemprov atau panitia. Dalam hal pendaftaran, panitia tidak menerima surat keterangan kelulusan atau ijasah sementara. Pelamar yang memenuhi persyaratan administrasi pendaftaran akan mendapat nomor peserta ujian dan disampaikan ke alamat pelamar yang bersangkutan melalui kantor pos. Tanda nomor ujian itu harus ditunjukkan saat mengikuti ujian. (jatimprov)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Uang Palsu Pecahan Lima Ribuan Berhasil Disita Petugas

di %s Berita/Informasi 804 views

NGAWI – Jeli benar apa yang dilakukan perempuan paruh baya, Sebut saja NW (50), warga Tanjungsari Kec, Jogorogo Ngawi bersama rekannya SHT (45), Pria asal Magetan ini. Bagaimana tidak, beberapa pekan jelang Lebaran merekapun nekad edarkan Uang palsu pecahan kecil, 5 ribuan yang biasa dibutuhkan masyarakat untuk bagi-bagi angpao.

Dua pelaku pengedar uang palsu (upal) di wilayah Ngawi berhasil dibekuk oleh Satreskrim Polres Ngawi pada Selasa petang sekitar pukul 17.00 WIB, (31/7). Sementara Kapolres Ngawi, AKBP Eddy Junaedi, saat dikonfirmasi menjelaskan terungkapnya pengedar uang palsu ini setelah ada laporan dari warga yang mencurigai uang yang dibelanjkan pelaku tidak sesuai dengan uang pada umumnya meski secara sekilas sama. “Dengan adanya informasi dari warga tersebut kita langsung melakukan lidik dan berhasil membekuk para pelaku,” terang AKBP Eddy Junaedi, Rabu (1/8).

Ditambahkan, dari tangan SHT yang merupakan pelaku kedua yang berhasil disita meliputi 2 lembar pecahan Rp 100 ribu, 2 lembar pecahan Rp 5 ribu dan 13 lembar pecahan Rp 2 ribu. Sebagai tindak lanjut untuk mengungkap jaringan lainya janji Kapolres Ngawi akan melakukan koordinasi dengan polres lain. “Karena pelaku kedua ini berada di wilayah hukum polres lain maka kita melakukan kerjasama untuk mengungkap jaringan yang ada,” urai AKBP Eddy Junaedi.

Lanjut Kapolres Ngawi, motif yang dilakukan pelaku dengan membelanjakan uang palsu ke beberapa kios bensin dan pertokoan demikian juga pasar di wilayah Kecamatan Jogorogo. Kemudian pelaku mendapatkan sejumlah uang palsu tersebut sebelumnya terlebih dahulu melakukan barter dengan uang asli.

“Untuk sementara pelaku ini sebagai pengedar namun kita tetap melakukan penyelidikan lanjutan guna mengungkap jaringan berikutnya,” tegasnya. Akibat kejahatan yang dilakukan pelaku akan dijerat dengan pasal 245 KUHP dengan ancaman penjara maksimal 15 tahun. (sinarngawi)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Khawatir Kering, Semprot Taman Kota

di %s Berita/Informasi 750 views

KOTA – Musim kemarau mulai menghantui taman kota. Beberapa jenis tanaman mengering karena kekurangan pasokan air. Padahal tanaman yang tumbuh di sepanjang jalan protokol dan seputaran Alun-alun Merdeka itu diplot sebagai kawasan hijau, yang rencananya akan terus dikembangkan sebagai areal hutan kota.

Mengantisipasi tanaman layu dan mati meluas, DPU Bina Marga Cipta Karya dan Kebersihan (BMCKK) tak tinggal diam. Dengan menyiapkan armada water tank untuk penyiraman. Tanaman disemprot setiap pagi dan sore. Bahkan, khusus tanaman yang tidak tahan cuaca panas, penyirama bisa dilakukan tiga kali sehari. “Mulai intensif kami sirami sebulan lalu. Karena sudah tidak ada hujan,” terang Bambang Hariyono CES, Kepala DPU BMCKK kepada koran ini.

Penyiraman akan terus dilakukan hingga jelang musim penghujan. Intensitas tergantung kebutuhan tanaman. Biasanya, diakhir musim kemarau, penyiraman dipukul rata. Bisa dilakukan tiga kali sehari. “Kekhawatiran kami tetap pada kemarau panjang. Sebab kebutuhan air hanya dari penyiraman saja. Dan, harus dilakukan secara rutin,” ungkapnya.

Tidak hanya terbentur kemarau panjang nantinya, pihaknya juga mulai terkendala sumber air. Sumur dalam milik pemkab dan PDAM yang berada di kawasan kota sebagian mengering. Bila kondisinya seperti itu, susah dilakukan penyedotan ke water tank. Kalau toh bisa, butuh waktu relatif lama untuk bisa memenuhi tangki penyimpanan. “Kami masih memanfaatkan sepenuhnya sumur dalam yang berada di Alun-alun utara. Meski sedikit terkendala, air masih bisa disedot ke water tank. Kalau ke sungai jaraknya terlalu jauh,” jelasnya.

Tak hanya melakukan penyiraman rutin. Petugas pertamanan juga diterjunkan untuk melakukan penyiraman dan memotong tanaman yang menjulur ke jalan raya. Tidak sedikit ranting pohon yang diameternya lebih dari 5 sentimeter kerap mengganggu pengendara. Khususnya di jalur ramai lalu lintas. Seperti di Jalan A. Yani, Yos. Sudarso dan PB Sudirman. “Ya kami juga mengantisipasi itu. Artinya kalau sudah ada ranting yang mengganggu, petugas pasti akan memangkasnya,” tandasnya. (radarmadiun)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top