Apel Gelar Pasukan “Pamor Keris”, Bupati Ngawi Minta Covid 19 Varian Omicron Bisa Diantisipasi
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono pimpin Apel dengan Sandi Pamor Keris, di Lapangan Hitam Yon Armed 12, Senin (24/01/22) yang dihadiri Forkopimda Ngawi dan personil Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan Ngawi, BPBD Ngawi, dan Tenaga Kesehatan.
Pamor Keris (Patroli Motor Penindakan Protokol Kesehatan di Masyarakat) merupakan pasukan gabungan yang akan melakukan patroli secara mobile (keliling) dan berkala selama 24 jam di seluruh wilayah Kabupaten Ngawi.
Diungkapkan, Bupati Ngawi apel pasukan Pamor Keris ini dilakukan di seluruh Jawa Timur atas intruksi Gubenur Jatim, Khofifah Indar Parawangasa, “Tujuan kegiatan ini, untuk menekankan kembali pencegahan penyebaran Covid – 19 varian Omicron di tengah masyarakat Jatim, apalagi saat ini sudah terdeteksi ada delapan pasien,” ujarnya.
Ditandaskan Ony Anwar Harsono kegiatan ini lebih pada sosialisasi untuk masyarakat terkait protokol kesehatan sebagai upaya pemerintah dalam mengantisipasi lonjakan kasus Covid – 19 varian Omicron, terutama di bulan Februari dan Maret, seperti perkiraan ahli Epidemiologi, “Puncak penyebaran Omicron diprediksi pada bulan tersebut,” jelasnya.
Patroli yang akan dilakukan ini, dikatakan Bupati Ngawi mobilitasnya akan lebih luas wilayahnya, dan diharapkan kesadaran masyarakat dalam penerapan prokes meningkat, “Alhamdulilah, di Ngawi kegiatan sosialisasi oleh rekan Polri dan TNI untuk Prokes tidak surut, meskipun kemarin sempat kasus Covid – 19 melandai. Sehingga dengan Pamor Keris ini bisa menambah inovasi untuk jangkauan wilayah sosalisasi lebih luas,” lanjutnya.
Dengan kegiatan ini, Ony Anwar Harsono mengharapkan masyarakat di Kabupaten Ngawi tetap bisa melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan, ekonomi kerakyatan, “Tetapi tetap menerapkan disiplin Prokes, sehingga pencegahan terhadap perkembangan Covid – 19 varian Omicron bisa diantisipasi dengan baik,” tandasnya. (Kominfo)
Wakil Bupati Ngawi sekaligus Ketua IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Kabupaten Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko menginginkan perguruan pencak silat di Ngawi mampu berkontrubusi, meningkatkan prestasi dan kualitas atlet pencak silat Ngawi, seperti yang disampaikan dalam acara penyaluran bantuan peralatan pencak silat dari Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur di Halaman Rumah Dinas Wabup, Beran, Ngawi, Sabtu, (22/01/22).
Sementara itu anggota Komisi E DPRD Provinsi Jatim, Deni Wicaksono mengatakan kegiatan ini adalah salah satu program DPRD Provinsi Jatim yang bekerjasama dengan KONI serta Pemerintah Provinsi untuk mendistribusikan bantuan peralatan olahraga di wilayah setiap anggota.
Kepada peserta Workshop, Dwi Rianto Jatmiko berpesan agar membagikan ilmu yang telah didapat kepada kader lainnya, “Mengingat NU, sebagai salah satu organisasi keagamaan dengan anggotanya yang sangat besar,” tambahnya.
Kemudian, Kepala Dinas Pertanian Ngawi, Supardi menyampaikan hal terkait upaya peningkatan produktifitas padi di lakukan selama ini, hingga berhasil memperoleh penghargaan dari Pemerintah pusat, yang disampaikan Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, tahun 2021 lalu.