Category archive

Pemerintahan - page 258

Berita yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan atau pelaksanaan pembangunan baik yang dilakukan oleh Pemeirimtah Pusat, Provinsi maupun Daerah

Jamasan Pusaka, Jelang Hari Jadi Ngawi ke 663

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,402 views

Jamasan pusaka telah menjadi tradisi dalam peringatan Hari Jadi Ngawi tiap tahunnya, kali ini digelar di Ruang Data Pendopo Wedya Graha, Minggu (04/07/21).

Dalam prosesi ini ada dua pusaka berupa tombak yang dijamas diantaranya Kyai Singkir dan Kyai Songgo langit, juga dua payung pusaka yakni Tunggul Wulung sertaTunggul Warono dengan air khusus yang disiapkan para sesepuh Ngawi.

Prosesi jamasan ini diawali mundhut dan lolos pusoko Kyai Singkir dan Songsong Tunggul Wulung, Kyai Songgo Langit serta Songsong Tunggul Warono oleh Parogo, selanjutnya diserahkan kepada Pangasto Pusoko. Saat prosesi pencucian (jamas,red) diiringi rerepan gending Jamasan Pusoko, kemudian begitu selesai dikembalikan ke gedung pusaka.

Acara yang berlangsung khidmat ini, dihadiri Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar, Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto, Kajari Ngawi, Budi Raharjo serta pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, dengan protokol kesehatan ketat yang jumlahnya tidak lebih dari 30 orang apalagi dimasa PPKM Darurat ini.

Seperti yang disampaikan Bupati Ngawi usai acara bahwa jamasan pusaka kali ini dibatasi, “Jamasan pusaka, biasanya dihadiri seluruh kepala OPD, Camat, Perwakilan kepala Desa sampai 300 orang kali ini hanya dihadiri tak lebih dari 30 orang yakni Forkopimda beserta istri ditambah warogo dan yang menjamas. Hal ini adalah bentuk komitmen kami melaksanakan PPKM Darurat tapi masih menyelenggarakan tradisi budaya dalam rangka hari jadi Kabupaten Ngawi ke – 663,” jelasnya.

Dijelaskan Ony Anwar esensi Jamasan Pusaka adalah bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk Kabupaten Ngawi agar selalu diberikan ketentraman, keamanan serta kondusifitas ang diwujudkan dalam sebuah tradisi, “Menjamas pusaka atau piandel yang digunakan oleh pimpinan terdahulu dalam melawan penjajah dan merupakan simbol perjuangan yang harus kita jaga atau uri – uri, sebagai tradisi yang esensinya wujud syukur karena dulu pimpinan kita berjuang sangat luar biasa,”terangnya.

Ditambahkan Bupati Ngawi, seluruh rangkaian peringatan Hari Jadi Ngawi ke 663 ini karena dalam situasi pandemi dan PPKM Darurat dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat, ” Sesuai dengan ini hal ini pun sesuai dengan Tema Hari Jadi ke- 663 yakni Gotong Royong Ngawi Tangguh, dengan semangat gotong royong kita wujudkan Ngawi Tangguh melawan Covid-19,” terangnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Gelar Sosialisasi PPKM Darurat, Bupati Ngawi Minta Masyarakat Kembali Disiplin Prokes

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,828 views

Terkait pemberlakukan PPKM Darurat Covid-19 se Jawa – Bali, Pemerintah Kabupaten Ngawi laksanakan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat diawali dengan apel gelar pasukan yang dari unsur TNI – Polri, Polisi Pamong Praja, dan Organisasi Perangkat Daerah terkait di Halaman Pendopo Wedya Graha, Sabtu (03/07/21).

Saat pimpin apel Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono menyampaikan sosialisasi PPKM Darurat ini akan dilakukan di 26 pasar di Kabupaten Ngawi dan desa, yang sudah dibagi di setiap OPD dan satuan tugas lainnya. “Kegiatan sosialisasi ini akan berfokus pada disiplin penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya.

Ony Anwar Harsono juga meminta seluruh jajarannya untuk menjaga kondisi tubuh, serta tidak melakukan mobilitas tinggi selama PPKM Darurat ini. ” Untuk pegawai dan masyarakat diharapkan selama pemberlakuan PPKM Darurat ini untuk mengurangi aktifitas diluar kaluar tidak sangat diperlukan dan terus menjaga kondisi tubuh agar imunitas tetap terjaga dengan membiasakan hidup sehat,” tandasnya.

Diungkapkan Bupati Ngawi, sosialisasi ini akan dilakukan selama 3 hari, mulai tanggal 3 Juli sampai dengan tanggal 6 Juli mendatang, “Diharapkan nantinya masyarakat bisa kembali disiplin dan sadar akan prokes sehingga nantinya bisa menekan angka pertumbuhan Covid-19 di Kabupaten Ngawi. Namun, jika setelah sosialisasi tiga hari ini, masyarakat yang abai akan ada penindakan sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2021,” tegasnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Sambang Desa Kawu, Bupati Ngawi Minta Masyarakat Bersama Pemerintah Tekan Penyebaran Covid-19

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,289 views

Kembali Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono didampingi Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, Sekda Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto dan sejumlah pejabat lingkup Pemkab Ngawi Sambang Desa di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Jum’at (02/07/21).

Berbeda dari sebelumnya, kegiatan kali ini adalah vaksinasi untuk masyarakat Desa Kawu, sebanyak 500 vaksin yang didistribusikan UPT Puskesmas Gemarang dan Kedunggalar.

Disampaikan Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono vaksinasi ini merupakan salah satu upaya untuk menekan penyebaran Covid-19, dengan menciptakan herd immunity, “Semakin banyak masyarakat yang tervaksin maka penciptaan kekebalan secara berkelompok segara tercipta, dan harapannya penyebaran Covid – 19 bisa ditekan,” tuturnya.

Diungkapkan Ony Anwar bahwa penerapan protokol kesehatan dan vaksin adalah dua ujung tombak dalam penanganan Covid-19, “Apabila keduanya dapat berjalan dengan baik maka lajunya lonjakan kasus Covid-19 bisa ditekan,” tandasnya.

Bupati Ngawi juga minta semua elemen masyarakat berkerjasama dengan Pemerintah menekan penyebaran Covid-19, “Saya berpesan kepada seluruh masyarakat untuk bersama sama menyukseskan program vaksinasi ini. Diharapkan, sesuai target, yaitu 1.500 vaksin setiap harinya,” tegasnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

HUT Bhayangkara ke 75, Presiden RI, Minta Polri Bersinergi dengan TNI dan Pemda Untuk Penanganan Covid-19.

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,117 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono didampingi Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko beserta seluruh jajaran Forkopimda Ngawi mengikuti upacara Hari Bhayangkara ke 75, di Ruang Rupatama Paramasatwika secara virtual dari Istana Negara, Jakarta, Kamis (01/07/21) Presiden RI Joko Widodo sebagai Inspektur upacara.

Dalam sambutannya, Presiden RI, Jokowi meminta Polri bersinergi dengan TNI dan Pemerintah Daerah dalam penanganan Covid-19 serta pemulihan ekonomi masyarakat.

Ditambahkan Presiden RI, Polri juga tidak boleh lengah dalam melakukan penegakan hukum dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat dan menyesuaikan diri dengan perkembangan pengetahuan dan teknologi saat ini yang dimungkinkan menjadi ancaman nyata di masa mendatang, “Bentuk – bentuk ancaman terhadap kepentingan masyarakat bangsa dan negara juga semakin kompleks, Polri harus berpacu menguasai IPTEK agar tidak kalah dengan pelaku kejahatan. Penggunaan kewenangan Polri harus juga didukung oleh perkembangan teknologi mutakhir,” tegasnya.

Dikesempatan ini, Presiden RI juga menanyakan perkembangan penanganan Covid-19 serta keamanan setiap daerah kepada Kapolda dan Kapolres.

Sementara Kapolres Ngawi, I Wayan Winaya menyampaikan bahwa dalam mewujudkan program Polri yang “Presisi”, yakni prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan “Dengan peningkatan kinerja melalui profesionalisme sumber daya manusia, memperbaiki kultur yang lebih positif serta melakukan pembenahan fasilitas dan standart pelayanan operasional prosedur,” terangnya.

Selain itu, Winaya mengungkapkan pihaknya akan melakukan kerjasama dengan manajemen media dalam memberikan informasi ke publik supaya lebih cepat, transparan dan akuntabel.

Di moment peringatan hari Bhayangkara ini, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono memberikan ucapan selamat kepada seluruh jajaran Polri dan apresiasinya kepada Forkopimda Ngawi untuk sinergitas yang terjalin dengan baik selama ini, dalam menjaga serta mengayomi masyarakat di Kabupaten Ngawi terlebih disituasi pandemi Covid-19 ini, “Jadi harapannya di HUT Bhayangkara ke 75 ini, koordinasi yang baik ini kedepannya akan lebih baik lagi, supaya bisa mewujudkan Ngawi yang aman dan kondusif agar masyarakatnya juga nyaman dalam beraktifitas,” tuturnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top